Nemanja Matic mengungkapkan bahwa ia sempat bermain ketika mengalami badai cedera dengan memakai penghalang rasa sakit untuk Manchester United di musim lalu. Gelandang asal Serbia itu juga sempat menjalani operasi selama musim panas setelah bertanding di Piala Dunia FIFA di Rusia memperkuat negaranya.
Namun, ia mengatakan kepada Inside United, bahwa cedernya yang terbaru itu bukanlah karena efek dari pertandingan di turnamen internasional Piala Dunia, tapi melainkan karena masalah cedera yang masih berlanjut yang sempat menyebabkannya merasa kesulitan sepanjang akhir musim 2017/2018.
Hal ini tidak mengejutkan karena mengingat Matic memang bermain sedikit di akhir musim lalu, dan kali ini ia mungkin telah memberikan penjelasannya soal apa saja yang terjadi. Pemain berusia 31 tahun itu sendiri bahkan mengakui jika ia sempat berfikir tidak bisa memberikan yang terbaik karena sedang mengalami cedera dan terus-terusan keluar dari tim utama untuk melakukan operasi.
“Saya mengalami cedera seperti ini selama beberapa bulan, dan ketika saya pergi ke Amerika, di sesi latihan pertama, saya merasa tidak enak badan dan saya meminta dokter untuk melihat apa saja yang terjadi pada saya dengan keahliannya,” kata Nemanja Matic kepada Inside United.
“Saya lalu menjalani operasi di Philadelphia. Hal ini dilakukan setelah saya melakukan scan, dan kemudian dokter merekomendasikan operasi sebagai satu-satunya cara untuk memperbaiki masalah besar ini.“
Kendati begitu, saat ini Nemanja Matic sudah mulai membaik dan bahkan bisa dikatakan telah hampir kembali ke bentuk performanya. Ia pun lalu mengatakan bahwa walau terkadang masih merasa sakit, tapi untuk persoalan meraih yang terbaik bersama United di musim ini, hal apapun akan ia lakukan demi menyembuhkan cederanya.
“Tapi, saya sudah merasa baik sekarang. Meski sebelumnya saya sempat melihat bahwa saya tidak akan memberikan yang terbaik, karena cedera serius ini membuat saya kehilangan banyak waktu bermain. Hal seperti ini sangat menyakitkan, jadi saya harus memperbaikinya demi meraih kebugaran guna membantu United di musim ini,“ tutur Matic.
“Walaupun saya dapat bermain dengan penghilang rasa sakit beberapa bulan terakhir pada musim lalu, tapi untuk musim ini, saya lebih memilih untuk memperbaiki dan menyembuhkannya terlebih dahulu. Ini semua karena saya tidak ingin menghabiskan semusim untuk fokus pada cedera. Sekarang saya harus dalam kondisi siap guna mengarungi musim ini.”
Melakukan operasi untuk cederanya adalah keputusan yang tepat bagi Matic. Pasalnya, cedera pasti akan menyebabkan banyak masalah di sepanjang musim, dan ini adalah persoalan yang mengganggu untuk sebuah tim sepakbola.
Tapi, untuk saat ini, mantan pemain Chelsea itu sudah dalam kondisi baik dan telah berada di lini tengah skuad pilihan pertama United. Meski semua orang tau jika ia bukanlah pilihan jangka panjang untuk The Red Devils, namun setidaknya, Jose Mourinho tau bahwa ia adalah pemain yang paling tepat untuk bermain bersama Paul Pogba di lini tengah.
Meski ada beberapa pendapat bahwa Jose Mourinho harus mencari pengganti Nemanja Matic karena rawan cedera, tapi pada kenyataannya, ia justru telah menjadi pemain yang tepat untuk pilar di skema lini tengah United. Pemain berusia 29 tahun itu juga dikatakan sebagai pemain yang masih produktif untuk skuad asuhan Mou. Jadi, sebenarnya tidak perlu terlalu terburu-buru untuk mencari penggantinya.
Sumber : The Peoples Person, Inside United
