Tim asuhan Jose Mourinho itu akan berada di Negeri Paman Sam selama kurang lebih dua minggu. Dalam lawatannya sebelumnya di tahun lalu,  United menyambangi lima kota besar di wilayah timur maupun barat Amerika, yaitu Los Angeles, Salt Lake City, Santa Clara, dan juga Washington DC. Pada tahun ini, Manchester United telah mengumumkan serangkaian jadwal tur pra-musim Amerika Serikat mereka yang akan dimulai pada 19 Juli 2018 mendatang.

Pasukan Setan Merah akan memulai tur mereka dengan melawan klub Meksiko, Club America, di Phoenix University Stadium, Arizona. Pertandingan selanjutnya menghadapi San Jose Earthquakes di Levi’s Stadium, Santa Clara, pada hari Minggu setelahnya, tepatnya pada 22 Juli 2018. Tur dua minggu tersebut akan menjadi tahun kedua spesial skuat asuhan Jose Mourinho. Ini juga sekaligus merupakan kelima kalinya Manchester United mempersiapkan musim baru mereka di Amerika sejak 2010.

Pertandingan pra-musim nanti, dikabarkan akan lebih menarik perhatian para penggemar sepakbola di Amerika yang berjumlah 1,3 juta orang. Ini termasuk jumlah 109.000 orang penggemar United yang menyaksikan kemenangan mereka atas Real Madrid di Big House di Ann Arbor pada 2014 (yang sempat menjadi rekor penonton pada pertandingan sepak bola di AS).

Wakil Ketua Eksekutif United, Ed Woodward, kemudian mengatakan jika tur pra-musim adalah bagian penting dari kesiapan tim untuk menghadapi musim baru. Bahkan, ia pun menganggap jika tur pra-musim merupakan sebuah cara untuk membangun relasi antara klub dengan para penggemarnya yang berada di Amerika.

“Tur adalah bagian utama dari persiapan tim untuk musim baru yang panjang dan intens, dan tur kali ini adalah tur tahun kedua kami secara berturut-turut yang akan dihelat di Amerika Serikat,” pungkas Ed Woodward.

“Fasilitas pelatihan di sana (Amerika) adalah kelas dunia, dan permainan tim kami akan dimainkan di depan orang banyak yang bersemangat. Hal ini menjadikan sebuah lingkungan yang ideal bagi para pemain untuk bersiap menghadapi musim baru. Klub, manajer, dan tim selalu menerima sambutan yang luar biasa ketika mengunjungi Amerika, dengan jutaan penggemar yang ada di sana, kami selalu tertarik untuk membangun relasi antara mereka dengan Manchester United.”

Di sisi lain, kehadiran The Red Devils di Amerika selama ini telah menyedot perhatian masyarakat lokal. Tidak kurang dari 500.000 pendukung hadir untuk menonton pertandingan Man United selama dua kunjungan terakhir ke Negara Adi Daya itu. Kunjungan yang ke-17 ini diharapkan mampu membantu tim United dapat mengubah cara jitu guna menghadapi musim baru yang mungkin akan lebih ganas dari musim ini.

 

Sumber: Sky Sports, ManUtd.com