Frank Lampard

Manchester United saat ini memang sedang tertinggal delapan poin dari musuh bebuyutan sekota, Manchester City, yang memimpin klasemen sementara Premier League. Klub yang dijuluki The Citizen itu sendiri digadang-gadang sebagai penantang terkuat untuk menggondol trofi juara liga domestik pada musim ini, selain juga Chelsea yang merupakan juara bertahan musim lalu. Meski begitu, kekuatan tim Setan Merah juga tak bisa dianggap remeh. Bahkan, skuat asuhan Jose Mourinho sempat pula memimpin klasemen sementara dalam beberapa pekan perdana musim ini.

Legenda Chelsea, Frank Lampard, pun menyebut United bisa jadi ancaman bagi setiap tim dalam persaingan menuju gelar juara Premier League musim ini. Pria yang baru saja memutuskan pensiun dari karir sebagai pesepakbola profesional pada awal 2017 setelah membela klub Amerika Serikat, New York City FC tersebut yakin The Red Devils merupakan salah satu calon terkuat untuk menjuarai liga musim ini. Dia sendiri mengklaim seperti itu bukan tanpa alasan. Karena menurutnya United memiliki kedalaman skuat, dan ditambah lagi dengan kualitas sang manajer.

Lampard sendiri sangat mengetahui kualitas Mourinho sebagai seorang pelatih. Pasalnya, dia pernah merasakan tangan dingin manajer berkebangsaan Portugal itu, dalam dua periode kepelatihannya di Chelsea pada 2004-2007 dan musim 2013/2014 sebelum hijrah ke Amerika Serikat.

Eks kapten tim nasional Inggris itu pun pernah merasakan gelar juara Premier League di bawah arahan Mourinho, dua musim berturut-turut pada 2004/2005 dan 2005/2006. Karena pengalaman juara pada masa di Stamford Bridge itu pula makanya dia percaya Mourinho bisa menciptakan perbedaan bagi United.

“Menurut saya, alasan United bisa menjuarai liga adalah karena kualitas dari para pemainnya. City memang memiliki skuat yang sangat kuat tahun ini. Chelsea juga memiliki tim inti yang kuat, dan jika semuanya tetap fit mereka akan sangat kuat. Tapi saya memperhitungkan United dan mereka telah berada di dekat area itu [puncak klasemen] dengan tim yang sangat kuat, khususnya karena manajer mereka, dan karena alasan itu juga United bisa menjadi tim yang kompetitif hingga akhir musim ini,” ungkap Lampard memberikan komentar bernada pujian bagi Mourinho tersbeut kepada Omnisport.

Selama dibesut oleh manajer yangberjuluk The Special One itu, Lampard pun juga diketahui memiliki hubungan baik dengan Mourinho. Mereka bekerja sama selama empat musim, dan menghasilkan enam trofi, termasuk juara Piala FA 2006/2007, juara Piala Liga Inggris 2004/2005 dan 2006/2007, serta Community Shield 2005.

Tak heran jika Lampard pun sangat kagum dengan sosok Mourinho. Belum lama ini dia juga baru saja menegaskan bahwa mantan manajernya tersebut adalah pelatih terhebat sejagad, bahkan meski Mourinho kembali gagal membawa United menjuarai liga domestik.

Pria 39 tahun itu pun membandingkannya dengan arsitek Chelsea saat ini, Antonio Conte, dan Josep Guardiola, pelatih Manchester City. “Mourinho adalah pelatih yang menyukai kemenangan dan dia selalu punya cara untuk menang. Itu berbeda dengan Guardiola, beda dengan Conte. Dia punya cara sendiri,” ucap Lampard seperti dilansir oleh Soccerway.

Makanya, dia berani berpendapat bahwa jika The Red Devils lagi-lagi gagal jadi juara liga musim ini, maka itu lebih disebabkan karena kualitas para pemainnya. Menurutnya, Mourinho malah tidak pantas untuk disalahkan atas kegagalan tersebut.

Ketika pelatih berusia 54 tahun itu pernah pula gagal total bersama Chelsea pada periode keduanya, setelah sukses menjuarai Premier League 2014/2015, Lampard juga sempat membela Mourinho. Saat itu, klub berjuluk The Blues tersebut tampil hancur-hancuran di liga musim 2015/2016 hingga terperosok ke peringkat 15 klasemen sementara pada Oktober 2015, meskipun mereka berstatus sebagai juara bertahan. Alhasil, sang manajer dirumorkan akan segera didepak dari bangku pelatih. Lampard yang masih bermain di Amerika Serikat pun berkomentar untuk membela ‘sang mantan’.

“Dia [Mourinho] memiliki kontrak empat tahun, dan dia juga memiliki rekor yang terbaik sebagai manajer Chelsea. Dia juga sudah terbukti [manajer] kelas dunia, dan saya pikir mereka harus tetap bersamanya,” kata Lampard pada saat itu, seperti dikutip dari Sky Sports. “Jose mencintai permainan dengan intensitas tinggi, dan saya tidak melihat itu [dari timnya],” pungkasnya lagi ketika itu untuk membela Mourinho.

Dia pun tentu saja pantas berbangga melihat masih ada mantan anak didiknya yang mendukung dirinya. Semoga pula para penggawa United bisa merasakan kepercayaan pada Mourinho sama seperti yang dirasakan Lampard, sehingga bisa menjadi sang juara pada musim ini.