Kekalahan United atas West Bromwich Albion memang sulit untuk diterima akal sehat. Bayangkan, United yang berada di posisi kedua takluk dari WBA yang dalam delapan bulan terakhir hanya sanggup meraih satu kemenangan. Hilangnya tiga poin di kandang membuang segelintir penggemar Setan Merah merasa jengkel, marah, muak, dan kesal akibat kekalahan timnya.
Amarah para penggemar United kemudian berlanjut di dunia maya. Selain menumpahkan perasaan mereka terkait penampilan tim kesayangan, mereka juga dibuat kecewa oleh admin dari akun media sosial Manchester United. Rasa jengkel yang mengarah ke pemain kemudian bercabang mengarah ke jajaran manajemen media sosial United.
Congratulations to Manchester City on their Premier League title win.
— Manchester United (@ManUtd) April 15, 2018
Beberapa saat setelah United kalah dan Man City memastikan diri juara Premier League, akun Twitter @Manutd membuat cuitan yang berisi “Selamat kepada Manchester City atas keberhasilan meraih gelar Premier League.”
Cuitan yang semata-mata hanya untuk memberikan selamat kepada City justru ditanggapi negatif oleh beberapa pendukung United. Mereka merasa hal tersebut tidak perlu dilakukan oleh kesebelasan yang sebenarnya adalah rival mereka.
“Cuitan seperti ini tidak bisa diterima. Lebih baik dihapus,” tulis akun @judeinlondon2. Hal serupa juga diungkapkan oleh akun @RealTalkMUFC yang mengatakan kalau apa yang dilakukan oleh si mimin adalah tindakan yang tidak bisa diterima. @UtdDaniell bahkan dengan kesal mengetik, “Jangan buat kicauan bodoh seperti ini. Hapus sekarang juga.
Tidak hanya menumpahkan kekesalan, akun Twitter @Goatial11 bahkan memblock akun United karena ucapan selamatnya tersebut. Sementara akun yang lain meminta Manchester United untuk memecat si admin yang mengurus segala media sosial atas pekerjaannya tersebut.
Kekesalan para penggemar United bisa dimaklumi apabila melihat fakta bahwa sedikit klub-klub Premier League yang mengucapkan selamat kepada Manchester Biru pekan lalu. Entah menunggu sampai penerimaan piala (pada 6 Mei), atau memang sengaja tidak mau mengucapkan selamat. Namun, hingga tulisan ini dibuat hanya ada tiga tim saja yang mengucapkan selamat kepada City via akun Twitter resmi mereka masing-masing.
Ketiganya adalah Chelsea, United, dan WBA yang memastikan keberhasilan mereka. @ChelseaFC mengucapkan selamat dan memuji kelayakan City atas gelar juara mereka. Sementara WBA menuliskan “You’re Welcome City” seolah-olah sedang mendapat ucapan terima kasih dari kesebelasan milik Sheikh Mansour tersebut.
Sementara yang lain lebih sibuk dengan kegiatan membahas persiapan timnya jelang pertandingan berikutnya atau memberikan info terkait perkembangan tim muda dan wanitanya. Bahkan, mayoritas klub-klub Premier League lebih banyak mengucapkan rasa belasungkawa terkait tragedi Hillsborough dibandingkan kepastian City meraih gelar.
Sampai hari ini belum ada tanda-tanda apakah United mau menghapus kicauan tersebut. Sejauh ini, sudah ada 23 ribu retweet, 51 ribu likes, dan lebih dari 4 ribu balasan masuk terkait ucapan selamat tersebut. Pesan yang hadir mayoritas mengkritik sikap Setan Merah yang terkesan lembek dan secara sukarela mau mengucapkan selamat kepada Man City.
Peribahasa mengatakan Nasi Sudah Menjadi Bubur. Sesuatu yang sudah terjadi tidak akan bisa diulang lagi. Apabila United menghapus kicauan tersebut, bukan tidak mungkin muncul ejekan-ejekan yang menyebut United sebagai tim yang pengecut atau kesebelasan yang tidak bisa menerima kekalahan.
