Jose Mourinho memang tidak banyak membongkar skuatnya selama bursa transfer musim dingin 2017, meski sejumlah pemain sempat diisukan akan datang dan akan pergi. Bahkan, rumor kepindahan beberapa penggawa dari Old Trafford sempat berhembus kencang ketika itu. Namun, hanya dua pemain yang hengkang; Morgan Schneiderlin ke Everton dan Memphis Depay yang hijrah ke klub Ligue 1 Prancis Olympique Lyon. Sedangkan pemain lain yang sempat dikabarkan akan hijrah, seperti Ashley Young, Matteo Darmian, Bastian Schweinsteiger dan Wayne Rooney masih bertahan.

Nama Daley Blind sebenarnya tak digoyang isu apapun dalam bursa transfer tengah musim kemarin. Namun, walaupun statusnya sudah sempat adem ayem, ternyata masa depan Blind masih belum lepas dari rumor transfer, bahkan meski bursa transfer musim panas masih baru akan dibuka sekitar tiga bulan lagi.

Baru-baru ini, dia dikabarkan akan segera meninggalkan Old Trafford. Media Inggris, The Sun mengklaim United sepertinya akan melepas Blind di musim panas mendatang. Pemain tim nasional Belanda berusia 26 itu dilaporkan sudah kehabisan waktu untuk memikat hati sang pelatih.

“Blind adalah salah satu pemain yang akan pindah pada musim panas ini. Sisa kontraknya tidak lama lagi. Klub tidak ada rencana untuk menawarkan kontrak baru. Dia kehabisan waktu untuk memikat hati pelatih,” tulis The Sun dalam laporannya itu, belum lama ini.

Kontrak Blind kini memang hanya menyisakan satu musim lagi, karena akan berakhir di bulan Juni 2018 mendatang. Namun, hingga saat ini manajemen tim Setan Merah belum terdengar berencana akan memperpanjang kontraknya, sehingga memicu munculnya rumor bahwa United akan segera mendepaknya dari Old Trafford.

Apalagi, belakangan ini Mourinho pun terus menunjukkan ketertarikannya pada bek muda milik klub Portugal Benfica, Victor Lindelof. Bahkan, pada musim dingin kemarin, The Red Devils disebut sudah menyiapkan dana sebesar 26 juta paun untuk memboyong pemain 22 tahun asal Swedia itu. Blind sendiri sebenarnya juga sempat diisukan akan dilego Mourinho pada musim panas lalu, ketika pria Portugal itu baru bergabung di Theater of Dreams. Pelatih berusia 54 tahun itu disebut tak terkesan dengan kemampun Blind, meski pun dia bisa bermain di banyak posisi di lini belakang dan tengah.

Bahkan, ketika itu, seperti dikutip dari Sport, klub raksasa La Liga Spanyol, Barcelona pun sudah siap untuk menampung pemain yang didatangkan oleh Louis van Gaal dari klub Belanda Ajax Amsterdam pada musim panas 2014/2015 lalu tersebut.

Nilai Blind saat itu diprediksi mencapai 18 juta euro, atau setara 15,3 juta paun, sedikit lebih tinggi dari 13,8 juta paun yang dikeluarkan United untuk meminangnya dari Ajax. Namun, ternyata dia masih bertahan di Old Trafford hingga saat ini, meski akhir 2016 lalu Mirror mengklaim Blind sudah tidak yakin lagi akan terus dipertahankan Mourinho.

Menariknya, pemain bernomor punggung 17 itu sendiri sebenarnya punya kemampuan bisa bermain di banyak posisi. Blind memang piawai bermain sebagai bek kiri dan bek tengah yang menjadi posisi favoritnya, serta sebagai gelandang tengah jika dibutuhkan oleh pelatih. Semua posisi itu pun sudah pernah dilakoninya saat United masih diasuh Van Gaal, pelatih sebelum Mourinho.

“Saya senang bisa bermain di banyak posisi. Saya tidak merasa ini sebagai hal negatif. Saya pikir bisa membantu tim dengan cara seperti itu, ketika kami membutuhkannya,” ungkap Blind suatu saat kepada MUTV.

Namun, kemampuannya sebagai versatile player atau pemain serba bisa itu ternyata tidak mampu membantunya untuk memikat hati Mourinho saat ini. Jika musim lalu Blind mendapat kepercayaan penuh dari Van Gaal dengan bermain dalam 56 laga di semua kompetisi, maka musim ini dia hanya mencatat 22 penampilan di semua kompetisi, dan hanya tampil 16 kali di Premier League Inggris. “Dia memang menjadi pemain serba bisa untuk klub, dan sangat setia. Namun, Mourinho merasa punya opsi yang lebih baik,” sambung The Sun lagi dalam kabar terbarunya tersebut, belum lama ini.

Kemampuan serba bisa itu memang terkadang bisa mendatangkan dilema. Blind tak salah jika dia merasa kemampuannya bisa memberi banyak opsi bagi pelatih. Namun, Mourinho mungkin berpikir sebaliknya. Pasalnya keberadaan Blind yang bisa bermain di banyak posisi malah membuat beberapa pemain lain tak dapat berkembang dan kesulitan bersaing, karena posisi mereka diisi oleh pemain serba bisa. Selain itu, bukan tidak mungkin permainan Blind pun tak lagi maksimal dalam satu posisi terbaik. Jika benar seperti ini, maka kepergian Blind malah akan menguntungkan bagi skuat United.