Juan Mata mendedikasikan kemenangan di final UEFA Europa League atas Ajax Amsterdam pada pekan lalu, kepada semua yang menjadi korban terorisme di Manchester Arena pada Senin (22/5) lalu.

United mengangkat trofi bergengsi tingkat kedua di Eropa tersebut untuk pertama kalinya. Mata, yang memulai laga dan digantikan oleh kapten klub Wayne Rooney di babak kedua perpanjangan waktu, mengatakan kepada BT Sport, “Kami juga ingin memenangkan ini untuk kota Manchester dan kami membawa trofi kembali.”

“Saya sangat senang hari ini, terutama setelah apa yang terjadi. Kami tahu ini adalah minggu yang sangat sulit bagi kota Manchester dan kami senang menang untuk semua orang yang sedang menderita.”

Manchester Arena diguncang bom dan insiden tersebut terjadi saat konser Ariana Grande diadakan di Manchester Arena pada Senin 22 Mei 2017. Sedikitnya, 19 orang dilaporkan tewas. Sementara, 50 lainnya mengalami luka-luka akibat ledakan tersebut.

Walau kemenangan di final Europa League berbalut duka yang mendalam bagi kota Manchester, Juan Mata mengatakan hal tersebut adalah bagian motivasi untuk tetap bersemangat menghadapi musim berikutnya, karena United mendapatkan satu tiket tempat bermain di Liga Champions Eropa.

“Kabar duka ini adalah berita yang sedih, tapi saya harus tetap termotivasi untuk musim berikutnya. Saya, sebagai gelandang serang, juga tercermin pada pentingnya kemenangan tersebut, dengan The Reds berhasil kembali ke Liga Champions pada 2017/2018.”

“Ini sangat bagus untuk kami,” kata Juan. “Kami memiliki pilihan untuk datang ke sini untuk memenangkan trofi untuk pertama kalinya dan berada di Liga Champions musim depan. Kami telah melakukan itu dan saya sangat bahagia.”

“Ini berarti banyak untuk kembali ke Liga Champions dan untuk saya pribadi. Itu adalah final yang hebat di depan pendukung kami di sini. Ini adalah trofi Eropa pertamaku bersama United dan mudah-mudahan yang pertama ini menjadi banyak.”

Dengan berakhirnya semua kompetisi untuk United di musim 2016/17, Juan Mata telah mengkoleksi 10 gol dari 45 pertandingannya di semua kompetisi musim ini, dan ia pun mencatatkan 4 asis serta 5 kartu kuning untuk The Red Devil di musim ketiganya itu.

Manchester United sendiri berhasil memenangi Europa League pada Rabu (24/5) lalu. Tendangan Paul Pogba yang dibelokkan di babak pertama dan tembakan keras Henrikh Mkhitaryan di awal babak kedua, memberi United kemenangan 2-0 pada final di Stockholm.

Akhir yang sempurna untuk musim yang berarti bagi Jose Mourinho, karena ia telah memenangkan tiga kompetisi di musim pertamanya dan bertanggung jawab langsung di Old Trafford setelah mengangkat Community Shield Agustus tahun lalu serta Piala EFL pada bulan Februari. United akan menghadapi Juventus atau Real Madrid di Piala Super UEFA pada 8 Agustus di Philip II Arena di Skopje, Macedonia.