Foto: Twitter.com/LivEchoEFC

Kiper Everton, Jordan Pickford, memuji rekan se-posisi-nya di Manchester United David de Gea dengan mengklaimnya sebagai kiper terbaik di dunia sepakbola saat ini.

Selain Pickford, ada penjaga gawang milik Watford Ben Foster, yang juga menggambarkan De Gea dengan sebutan “Lionel Messi yang berposisi sebagai penjaga gawang”, meskipun banyak kritikan telah menerpanya selama penampilannya di Piala Dunia pada musim panas lalu.

“Dia adalah kiper paling berbakat yang pernah kita saksikan. Dia adalah Messi versi kiper. Dia melakukannya di sepanjang waktu. Ini seperti dia tidak terganggu dengan serangan kritik bertub-tubi,” kata Foster dikutip dari Sky Sports News.

“Tentunya akan menyenangkan untuk melakukan penyelamatan sepertinya di setiap pertandingan, kemudian berdiri lagi seperti seorang pahlawan, dan hal seperti ini sangat langka, bahkan mungkin hanya dia yang bisa. Dia brilian.”

Tak lepas dari pernyataan itu, Pickford sendiri telah menempatkan De Gea sebagai kiper yang menjadi ‘panutannya’ untuk terus maju. Ia juga bersikeras bahwa ia selalu belajar banyak dari kesalahannya, dan mengikuti cara-cara ciamik kiper asal Spanyol tersebut ketika ia berambisi guna menempatkan namanya sendiri ke dalam daftar para penjaga gawang terbaik.

“De Gea mungkin yang terbaik di dunia saat ini. Sebagai seorang penjaga gawang, saya selalu ingin menjadi yang terbaik. Akan tetapi, saya hanya bisa menjadi lebih baik dengan bermain di pertandingan yang membuat saya bisa melakukan penyelamatan dan menempatkan diri dalam man-of-the-match. Tapi De Gea lebih dari ini,” tutur Pickford yang dilansir oleh The Telegraph.

“Manuel Neuer mungkin juga demikian, tetapi dia mengalami cedera panjang dan membuatnya kehilangan sebagian besar laga di musim lalu. Sehingga, hal ini membuka peluang untuk De Gea mendapatkan label terbaik di dunia. Secara mental, saya mungkin akan menjadi lebih kuat jika meniru jejaknya.”

“Pada intinya, saya mengakui bahwa David de Gea adalah seorang kiper papan atas dan, jika ada kiper muda di luar sana yang ingin belajar menjadi kiper terbaik, saya dapat menyarankan agar mereka menonton De Gea. Dia itu kiper kelas dunia. Dia luar biasa.”

Di sisi lain, Jordan Pickford juga mengungkapkan jika dirinya sedikit mirip dengan David de Gea dari segi masalah mental dan emosi. Ia mengatakan, jika ia kebobolan, luapan emosi serta penyesalan langsung turut menyelimuti perasaannya dan hal seperti ini bisa membuatnya sangat marah serta menciptakan ambisi khusus untuk menebusnya.

“Saya marah ketika kebobolan, dan saya juga sangat marah ketika umpan yang saya buat dalam pertandingan tidak pas, apalagi malah direbut oleh lawan. Saya sedikit mirip dengannya (De Gea). Akan tetapi, dia lebih bisa menunjukkan keterampilan hebatnya ketika dia mendapatkan situasi seperti yang saya alami,” ungkap Pickford.

“Yang dapat saya lakukan hanyalah memegang tangan dan berkata: ‘Maafkan saya tim, saya bermain kurang maksimal.’ Tapi, itu semua menjadi bagian dari pembelajaran yang saya dapatkan. Saya sangat berambisi mencetak clean-sheet karena saya belum membuat itu untuk Everton di musim ini.”

 

Sumber: The Telegraph, The Peoples Person, Sky Sport