Foto: The Sport Rush

Wakil ketua eksekutif Manchester United, Ed Woodward, kembali akan mendukung manajer Ole Gunnar Solskjaer dengan rencana jangka panjangnya. Lagi-lagi, ia mengatakan hal yang sama sekali tidak asing, yaitu akan menyokong kekuatan tim Setan Merah melalui jendela transfer di musim panas.

Sebenarnya bentuk dukungan semacam ini memang pernah keluar dari lisan Ed Woodward beberapa kali. Terakhir itu dilontarkan olehnya pada bulan November. Tepatnya ketika klub merilis hasil keuangan kuartal pertama mereka, yang sekaligus melaporkan penurunan 20 persen dalam pendapatan karena kerugian dari penjualan tiket.

Namun, dukungan ini terkesan muncul di waktu yang kurang tepat. Karena posisi Solskjaer tidak sepenuhnya baik. Ia sedang berada di bawah pengawasan lebih lanjut setelah kekalahan dari Arsenal dan Istanbul Basaksehir pada bulan lalu, dan United baru saja kalah dari PSG. Meski di satu sisi, terdapat rentetan empat kemenangan beruntun sebelumnya yang berhasil memberi harapan pihak klub.

Oleh sebab itu, dalam pertemuan forum suporter Manchester United baru-baru ini, yang diadakan secara virtual, Ed Woodward menegaskan kembali dukungannya untuk Solskjaer. Ia dengan yakin menyatakan bahwa klub senang dengan kemajuan yang dibuat sejak pelatih asal Norwegia itu pertama kali memimpin tim United dua tahun lalu.

“Apa yang terjadi di lapangan jelas merupakan prioritas utama kami. Meskipun itu terasa tidak sama tanpa adanya suporter di stadion. Kami telah melihat banyak pencapaian tertinggi sejak pertemuan terakhir kami pada bulan April lalu. Dengan 14 pertandingan tak terkalahkan. Kami juga menduduki posisi tiga di klasemen Premier League musim lalu,” ujar Woodward dikutip dari Sky Sports.

“Kami juga melanjutkan penampilan hebat kami ketika melawan PSG dan RB Leipzig di Liga Champions musim ini. Tentu saja, kami menyadari masih banyak kerja keras ke depannya untuk mencapai konsistensi yang dibutuhkan untuk memenangkan trofi. Tapi kami melihat tanda-tanda positif di lapangan dan tempat latihan. Itu memperkuat keyakinan kami pada kemajuan yang dibuat oleh Ole, tim pelatihnya dan para pemain.”

“Saya mengatakan kepada forum ini pada bulan April, bahwa kami tetap berkomitmen untuk memperkuat skuat. Sambil menerapakan sikap disiplin dalam pengeluaran kami selama pandemi. Kami akan terus mendukung Ole dengan pendekatan proses perekrutan yang sudah direncanakan. Kami juga akan terus menyokong rencana jangka panjang Ole, yang difokuskan pada jendela musim panas nanti.”

Selain itu, Ed Woodward juga mengonfirmasi bahwa Manchester United sedang dalam pembicaraan dengan UEFA, Asosiasi Klub Eropa (ECA), dan liga Eropa lainnya tentang masa depan kompetisi klub UEFA. Hal ini secara khusus membahas persoalan Liga Champions yang telah mendapat banyak ancaman. Terutama ancaman kemungkinan keluarnya Liga Super yang terindikasi ingin memisahkan diri dari kompetisi terbesar Eropa tersebut.

Persoalan ini mulai menjadi fokus baru bagi para elit sepakbola Eropa. Bahkan terdapat laporan yang mengklaim bahwa UEFA sudah berencana akan mengawasi “perombakan total” format kompetisinya pasca 2024. Maka dari itu, Ed Woodward juga tampaknya ingin turut menjadi bagian dari rencana besar tersebut.

“Sebagian besar waktu saya dalam hal ini difokuskan untuk turut ikut serta, melalui ECA dan UCCSA (usaha patungan investasi antara ECA dan UEFA), dalam penguatan kompetisi klub UEFA yang ada. Dialog berfokus pada mereka (klub-klub) yang terus menjadi bagian dari pertandingan tengah pekan, dan yang sekiranya memiliki dampak pada Premier League,” ujar Ed Woodward.

“Kami percaya bahwa setiap perubahan pada kompetisi Eropa pasca 2024 harus melengkapi liga domestik yang berkembang pesat. Liga domestik lainnya merasakan hal yang sama. Itu semua sudah tercermin dalam percakapan dengan rekan-rekan kami di klub dan negara lain.”

“Yang dapat saya jamin adalah bahwa kami akan menjaga para suporter yang menonton pertandingan tetap mendapat yang terbaik. Baik dengan Premier League, ECA atau UEFA, dalam proses pengambilan keputusan kami secara keseluruhan, kami semua sangat tahu betapa pentingnya sebuah kompetisi untuk membangun kemistri dengan penonton. Karena permainan tanpa suporter bukanlah apa-apa.”