Stoke City dikabarkan telah memulai pendekatan mereka terhadap pemain Manchester United, Ashley Young, setelah musim lalu jarang mendapat kepercayaan untuk turun lapangan.
Mark Hughes, pelatih Stoke City, saat ini sedang mendalami situasi di Old Trafford mengingat dirinya, menurut penuturan Daily Star, sedang menelaah kemungkinan untuk merekrut salah satu pemain senior Manchester United, Ashley Young.
Pemain yang dua minggu lalu baru merayakan ulang tahunnya ini tidak terlalu banyak mendapat menit bermain sejak Jose Mourinho mengepalai manajerial Manchester United. Maka dari itu, Hughes mengambil kesempatan untuk mendapatkan keuntungan dari situasi ini.
Kebutuhan akan pemain sayap
Stoke City baru-baru ini dipastikan akan melepaskan pemain sayap andalan mereka, Marko Arnatovic ke West Ham United. Tawaran 24 juta paun untuk satu orang pemain merupakan sesuatu yang sulit ditolak oleh The Potters.
Dengan kosongnya posisi yang ditinggalkan Arnatovic, tentunya Mark Hughes harus terjun ke bursa transfer demi mendapatkan penggantinya. Selain itu, kiprah Stoke City musim lalu yang tergolong datar saja seakan memberi tekanan pada bahu Hughes untuk melakukan perubahan besar pada skuat yang diasuhnya. Opsi yang muncul dan mujarab dalam waktu dekat salah satunya ialah dengan merekrut Ashley Young dari Manchester United.
Awal musim panas ini Mark Hughes sudah mendapatkan Darren Fletcher yang juga mantan pemain Manchester United. Pesepakbola veteran tersebut bergabung dengan Stoke City dengan status bebas transfer. Kesepakatan yang terjalin antara klub dan pemain tersebut menyatakan bahwa Fletcher akan merumput di Stadion Bet365 selama dua tahun ke depan. Hubungan baik antara Fletcher dan Young diharapkan mampu mewujudkan rencana Hughes.
Stoke City sebenarnya masih memiliki cadangan dari Marko Arnatovic, yakni pemuda yang bernama Ramadan Sobhi. Namun, usianya yang baru menginjak 20 tahun ini bukan merupakan opsi yang baik bagi sang pelatih untuk membuat perkembangan pesat di musim depan.
Maka dari itu, perekrutan Ashley Young dari United merupakan kebutuhan mendesak bagi pelatih berdarah Inggris tersebut. Kecepatan dari sang pemain bisa sangat berguna untuk mengirim umpan kepada penyerang seperti Saido Berahino dan Peter Crouch untuk dikonversi menjadi gol.
Situasi Ashley Young di Manchseter United
Ashley Young pada musim lalu benar-benar kesulitan untuk bersaing dengan pendatang baru dan darah muda yang berada di Old Trafford. Dia lebih sering duduk menghiasi bangku cadangan dibanding unjuk gigi di lapangan hijau; Ashley hanya tampil 12 kali di Premier League di mana 4 di antaranya diturunkan sebagai pemain pengganti. Pemain yang menggunakan nomor pungggung 18 ini tidak sekalipun merasakan partai pra-musim Manchester United di Amerika Serikat.
Ashley Young masih memiliki kontrak satu tahun lagi bersama Setan Merah. Namun, sepertinya mantan pemain Aston Villa ini tidak termasuk dalam rangkaian rencana Mou untuk musim depan.
Sejauh ini, ketika Juan Mata berhalangan bermain karena cedera, The Special One lebih memilih pemain yang lebih muda untuk terjun ke lapangan untuk menggantikannya. Young mampu memainkan peran di lini tengah dan belakang di kedua sisi, namun sayangnya banyak pihak beranggapan bahwa dirinya tidak memiliki spesialisasi dari peran-peran tersebut.
Selain itu, Ashley sendiri, menurut kutipan Telegraph pada April kemarin, pernah menyatakan bahwa dirinya tak yakin akan arah masa depannya.
Ketertarikan Stoke City pada Ashley Young bukan yang pertama dan satu-satunya. Pada awal tahun lalu, dirinya dikabarkan telah mengadakan perundingan dengan klub yang berasal dari China. Namun kesepakatan antara kedua belah pihak tidak tercapai.
Sejak kepindahannya dari Aston Villa pada tahun 2011 silam, Ashley Young telah mencatatkan 14 gol dan 32 asis di 164 pertandingan. Dia juga merupakan sosok pemimpin bagi tim mengingat dirinya pernah menjadi kapten tim ketika Wayne Rooney dan Michael Carrick berhalangan turun lapangan.
