Selain memiliki kelebihan dalam meramu strategi, manajer Manchester United Jose Mourinho juga handal dalam bersilat lidah. Talenta dalam berbicara yang dimaksud adalah mampu membuat sejumlah pernyataan yang “panas” bagi pelatih lawan maupun bagi para jurnalis.

Dalam kesempatan kali ini, pelatih berusia 54 tahun tersebut melontarkan sebuah pembelaan yang manis terhadap kritikan untuk permainan United sejauh ini. Seperti kita tahu, meski United berhasil mengawali musim dengan hasil baik, beberapa minggu ke belakang taji tersebut mulai luntur. Sehingga sejumlah kritikan mulai dari lini belakang, cara permainan, dan juga tabiat Mourinho menjadi target sasaran para kritikus.

Dalam setiap kesempatan berbicara di depan publik, Mou enggan mengatakan bahwa faktor cedera para pemainnya jadi alasan kemunduran.

Namun setiap kesabaran pasti ada batasnya. Sehingga seorang Mourinho pun dalam satu momen akan menyerah.

“Ini salah saya, karena seharusnya saya menggerutu tiap minggu tentang cedera-cedera para pemain saya. Kemudian mengingatkan para media dari hari ke hari, baik di jumpa pers maupun setelahnya,” sindir Mou seperti dikutip dari ESPN FC.

Alasan cedera tersebut memang tampaknya logis, karena saat ini Paul Pogba telah absen selama 11 pertandingan. Ditambah absennya Marouane Fellaini, Michael Carrick, Zlatan Ibrahimovic dan Marcos Rojo.

“Tetapi ini memang keputusan saya (tidak mengeluh soal cedera). Karena ini cara yang saya pilih untuk memotivasi para pemain pengganti. Namun tampaknya kini saya harus memikirkan juga citra saya,” lanjut eks pelatih FC Porto tersebut.

Lebih lanjut lagi Mou mengatakan bahwa alasan cedera akan digunakan oleh sejumlah pelatih lain jika berada di posisi serupa.

“Saya pikir para manajer lain akan membicarakan hilangnya Pogba setiap hari. Mengeluh tidak punya Pogba di 10 pertandingan, tanpa Pogba di Champions League, dan seluruh pertandingan penting lainnya,” jelas Mourinho.

Namun lagi-lagi Mourinho dalam kesempatan ini mengatakan dirinya mau berlaku adil. Dengan cara tidak memusatkan United pada satu pemain saja seperti Pogba.

“Saya tidak akan bicara tentang Pogba kecuali kalian (pers) bertanya pada saya. Karena ada juga Fellaini, Carrick, Ibra, dan Marcos Rojo. Sehingga tampaknya saat ini (performa) kami, saya anggap cukup baik, bahkan sangat baik,” kata Mourinho.

Antisipasi Laga Kontra Chelsea?

Momen Mourinho yang akhirnya menggunakan alasan cedera (walau secara halus) bertepatan dengan laga United kontra Chelsea FC pada hari Minggu (6/11). Ditambah United juga punya rekor buruk soal mencetak gol tandang ke klub-klub papan atas. Dimana The Red Devils hanya mampu mencetak satu gol dari 6 laga tandang ke enam klub papan atas Premier League, di bawah asuhan Mou.

Pada laga melawan Liverpool beberapa minggu lalu, Mou juga dikritik habis-habisan mengenai taktik “parkir bus” nya. Di laga yang berakhir imbang tersebut Mou memang harus berkreasi dalam taktik lantaran minim pemain utama.

“Anda (pers) tahu permainan kami di awal musim. Sekarang kamu berpura-pura tidak tahu bahwa kami pernah bermain dengan gemilang, mencetak gol. Lalu mengenyampingkan bahwa para gelandang kami rajin mencetak peluang bahkan gol.”

“Kalian berpura-pura karena lebih mudah bagi kalian untuk menganggapnya tidak ada. Jelas bahwa kami merindukan para pemain kami, tapi realitanya mereka tak bisa main,” tegas Mourinho.

Statistik sebenarnya masih tidak buruk-buruk amat. United berada di posisi kedua dalam urusan mencetak gol di Premier League musim ini dengan 23 gol. Namun Mou memang mengakui bahwa setelah Pogba cedera, gaya menyerang United telah dilupakan.

Hubungan retak Mou dengan Chelsea juga menjadi tekanan selanjutnya bagi The Special One. Pertemuan Mou ke Stamford Bridge tahun lalu berakhir kurang baik, dimana sejumlah fans Chelsea menyebutnya dengan panggilan “Judas”.

Namun mengenai peluang mendapat perlakuan sama pada hari Minggu mendatang, Mourinho punya jawaban tersendiri. Menurutnya dia akan siap dengan segala reaksi yang diberikan oleh para pendukung lawan.

“Ketika saya datang ke Stamford Bridge dan duduk di sisi sebelah kanan dari lorong masuk. Dimana saya adalah manajer lawan, saya akan tetap menerima segala reaksi yang muncul dengan rasa hormat,” kata Mourinho.

Setelah menghadapi Chelsea, United akan menghadapi Newcastle United di laga kandang dan menyusul laga babak 16 besar Champions League menghadapi FC Basel.

Bagaimana menurut Anda?

Sumber : ESPN FC