Benzema

Bintang Real Madrid, Karim Benzema, mengakui bahwa ia sempat kehilangan ketenangannya ketika masih berada di bawah asuhan eks bos Real Madrid, Jose Mourinho, setelah menyebutnya seperti ‘seekor kucing’.

Sebelumnya, pelatih utama Manchester United itu melatih Real Madrid selama tiga tahun di Santiago Bernabeu. Ia membantu El Real memenangkan tiga piala selama masa jabatannya di Spanyol. Prestasi tersebut tidak terbilang buruk bagi Mou. Namun, saat menjelang akhir kariernya di Real Madrid, rumor panas beredar, di mana, ketegangan terjadi antara dirinya dan sang striker Karim Benzema.

Ketika itu, dalam sebuah sesi wawancara dengan karakterisitik kontroversialnya, Jose Mourinho ‘membanting’ Benzema dengan sebuah pernyataan pedas. “Jika Anda tidak memiliki anjing untuk pergi berburu dan hanya memiliki seekor kucing, Anda mau tidak mau harus membawa kucing itu untuk berburu. Hasilnya, Anda akan menangkap sesuatu jauh lebih sedikit. Anda menangkap  ‘semua buruan’ dengan hal yang sama secara terus menerus,” tutur Mou menjelaskan situasi soal penyerangnya itu di Real Madrid.

Mendengar pernyataan pedas tersebut, Karim Benzema terpaksa mengklarifikasi dan mengatakan bahwa komentar yang dilontarkan Mourinho tidak seperti pada kenyataannya.

“Saya dan dia (Mourinho) memiliki hubungan yang baik, tapi kemudian dia mulai mengatakan beberapa ungkapan dan ucapan yang tidak seharusnya, dan menurut saya dia mengatakan sesuatu tidak pada tempatnya,” pungkas Benzema kepada Canal + TV.

Di balik itu semua, Benzema sebenarnya diminta untuk tampil lebih baik karena Mourinho merasa penampilannya jauh dari kata mengesankan. Mou pun akhirnya mengkritik Benzema dengan sebuah ancaman dan komentar pedasnya. Komentar tersebut lalu membuat marah eks penggawa Lyon itu, dan mengaku jika ia terus kehilangan ketenangannya selama Mourinho masih berada di Bernabeu.

“Rasanya, meskipun itu terdengar lucu, tapi yang sebenarnya terjadi adalah ketika dia menjadi seseorang yang harus saya hormati, pada saat itu saya kehilangan ketenangan pada diri saya, dan saya merasa tidak dihargai.”

Benzema akhirnya meminta Mou untuk datang dan berunding dengannya pada pertemuan yang berlangsung selama satu jam, di mana ia mengungkapkan semua ketidaksenangannya kepada eks pelatih Chelsea itu.

“Saya mengatakan kepadanya bahwa ada sesuatu yang perlu dibicarakan diantara kami berdua. Kami mengadakan pertemuan selama satu jam saat itu. Saya berkata kepadanya: ‘Saya adalah pemain sepakbola, Anda adalah pelatih saya dan saya menghormati Anda, tapi dibalik semua itu, Anda harus menghormati saya juga sebagai pesepakbola’,” ungkap Benzema.

“Setelah itu, tidak ada lagi cerita lebih lanjut tentang kucing, anjing atau hal lainnya yang telah dilontarkan. Saya mungkin merasa malu-malu, tapi jika Anda menertawakan saya maka saya akan bereaksi. Bila Anda membicarakan hal-hal di luar konteks pernyataan itu, maka semua akan menjadi lebih baik.”

Benzema sendiri bergabung dengan Real Madrid sejak 2009 setelah direkrut dari Lyon dengan biaya mencapai 35 juta euro. Selama berseragam Madrid, striker berkebangsaan Prancis itu telah mengoleksi 182 gol dari 377 penampilan.