Kabar gembira bagi Manchester United sekaligus juga untuk para penggemarnya. Sejak Jumat (27/10) pekan lalu, Manchester United secara resmi diakui memiliki trofi Piala Dunia antarklub sebanyak dua trofi. Hal ini terjadi karena Manchester United tercatat sebagai juara Intercontinental Cup pada 1999.

Keputusan ini diambil setelah FIFA menyatakan bahwa para juara Intercontinental Cup pada rentang tahun 1960 hingga tahun 2004 secara resmi diakui sebagai juara dunia antarklub.

Intercontinental Cup sendiri mempertemukan juara European Cup dan Copa Libertadores yang berasal dari Amerika Selatan. Namun sayangnya kompetisi ini sering ternodai dengan kekerasan dan juga adanya beberapa boikot dari klub Eropa, misalnya saat Liverpool menolak untuk bermain saat menghadapi klub asal Argentina, Boca Juniors, pada 1977 dan 1978.

Aksi boikot atau penolakan tersebut bukannya tanpa alasan. Selama digelarnya Intercontinental Cup klub asal Inggris memiliki catatan buruk. Tercatat ada lima klub asal Inggris yang gagal menjuarai Intercontinental Cup ini mulai dari Celtic, Manchester United, Nottingham Forest, Liverpool (dua kali), dan Aston Villa pernah merasakan kegagalan di ajang Intercontinental Cup sebelum Manchester United berhasil meraih juara di tahun 1999 dengan mengalahkan klub asal Brasil, Palmeiras.

Saat itu laga final Intercontinental Cup di selenggarakan di Stadion Olympic National, Tokyo. Saat itu Manchester United berhasil menang lewat gol tunggal dari Roy Keane yang berhasil memanfaatkan umpan lambung. Pada ajang tersebut Ryan Giggs juga keluar sebagai pemain terbaik.

Manchester United juga tercatat sebagai juara dunia antar klub pada tahun 2008 setelah mengalahkan klub asal Ekuador, LDU Quito, dengan skor tipis 1-0.

Real Madrid tercatat sebagai klub tersukses dengan koleksi lima trofi juara dunia antarklub. Pada ajang Intercontinental Cup, Real Madrid berhasil memenangkannya sebanyak tiga kali di Intercontinental Cup yaitu pada tahun 1960, 1998, dan tahun 2002. Mereka juga berhasil keluar sebagai juara dunia antar klub pada tahun 2014 dan 2016. Sedangkan AC Milan dan Barcelona sama – sama memiliki tiga trofi piala dunia antar klub, yang membedakan yaitu tidak satu pun gelar juara dunia antar klub dari Barcelona yang diraih di ajang Intercontinental Cup.

Sampai saat ini belum ada satu pun klub dari luar Eropa dan Amerika Selatan yang berhasil meraih gelar juara dunia antar klub.

Berikut merupakan klub – klub yang berhasil meraih gelar juara Intercontinental Cup :

Tiga kali : AC Milan (1969, 1989, 1990), Boca Juniors (1977, 2000, 2003), Nacional (1971, 1980, 1988), Penarol (1961, 1966, 1982), Real Madrid (1960, 1998, 2002).

Dua kali : Ajax (1972, 1995), Bayern Munich (1976, 2001), Independiente (1973, 1984), Inter Milan (1964, 1965), Juventus (1985, 1996), Porto (1987, 2004), Santos (1962, 1963), Sao Paulo (1992, 1993).

Satu kali : Atletico Madrid (1974*), Borussia Dortmund (1997), Estudiantes (1968), Feyenoord (1970), Flamengo (1981), Gremio (1983), Manchester United (1999), Olimpia (1979), Racing (1967), Red Star Belgrade (1991), River Plate (1986), Velez Sarsfield (1994).

Sumber: ESPNFC