Pekan kelima Premier League 2017/2018 sudah berakhir. Manchester City untuk sementara berada di puncak klasemen liga. Meski memiliki poin, jumlah gol, dan selisih gol yang sama, namun Citizens berhak berada di puncak klasemen karena urutan abjad. Berikut adalah rangkuman pekan kelima Premier League 2017/2018.
-
Debut Mengecewakan Roy Hodgson
Sebelum menghadapi pekan kelima, Crystal Palace resmi mengumumkan Roy Hodgson sebagai pengganti Frank De Boer yang dipecat minggu sebelumnya. Mantan manajer tim Nasional Inggris tersebut dipilih mengingat ia memiliki pengalaman melatih beberapa klub Premier League macam Fulham, Liverpool, dan West Bromwich Albion.
Akan tetapi debutnya menangani Si Elang dimulai dengan kekalahan. Menghadapi Southampton di kandang sendiri, mereka justru takluk 0-1 berkat gol tunggal Steven Davis pada menit keenam.
Meski menguasai laga dan membuat 14 tembakan namun sembilan di antaranya justru tidak menemui sasaran. Hasil ini membuat Palace terbenam di dasar klasemen dengan mengoleksi nol poin, nol gol, dan nol kemenangan. Dalam tiga laga selanjutnya mereka akan berhadapan dengan Manchester City, Manchester United, dan Chelsea.
-
Spurs yang Gagal Menang (Lagi) di Wembley
Optimisme Spurs untuk menang di Wembley memuncak setelah mereka meraih hasil positif menghadapi Borussia Dortmund di Liga Champions. Akan tetapi kutukan Wembley masih berlanjut untuk Spurs di ajang Premier League.
Menghadapi Swansea City, The Lylywhites tidak bisa mencetak satu gol pun ke gawang Lukasz Fabianski. Dalam laga tersebut, Spurs melepaskan 26 tembakan dengan Son Heung Min menjadi pengoleksi tembakan terbanyak dengan delapan tembakan. Man of The Match pertandingan layak diberikan kepada Fabianski mengingat dalam laga ini ia membuat 10 penyelamatan. Hasil ini membuat Spurs belum bisa meraih kemenangan dalam partai kandangnya pada musim ini.
-
Pecah Telur Bournemouth
Klub asuhan Eddie Howe tersebut akhirnya meraih kemenangan pertamanya di musim ini. Menghadapi Brighton and Hove Albion, The Cherries menang tipis 2-1.
Sempat tertinggal melalui gol Solly March, Bournemouth kemudian mampu menyamakan kedudukan melalui aksi Andrew Surman pada menit ke-67. Enam menit berselang Bournemouth berbalik unggul setelah sepakan Jermain Defoe tidak bisa dijangkau penjaga gawang Matthew Ryan.
Gol ini menjadikan Defoe sebagai pemain yang bisa mencetak gol di Premier League dengan lima klub berbeda. Kemenangan ini membuat klub yang bermarkas di Vitality Stadium tersebut meraih kemenangan pertamanya setelah dalam empat pekan sebelumnya mereka selalu kalah.
-
Tanpa Gol Di Derby London
Super Sunday dimulai dengan mempertemukan Chelsea dan Arsenal dalam tajuk Derby London. Akan tetapi pertandingan tersebut harus berakhir dengan skor kacamata alias 0-0.
Tampil mendominasi di babak pertama, Chelsea justru kesulitan menembus rapatnya pertahanan Arsenal yang diisi trio Koscielny, Monreal, dan Mustafi. Pada babak kedua, Si Biru terus menekan Meriam London, namun tidak ada satupun gol yang tercipta hingga akhir pertandingan. Chelsea bahkan harus bermain dengan 10 orang setelah David Luiz dikartu merah akibat menjegal pergelangan kaki Sead Kolasinac.
-
Alarm Bahaya Ronald Koeman
Laga pekan kelima ditutup dengan kekalahan telak Everton atas Manchester United. The Toffees takluk 0-4 dalam laga yang digelar di Old Trafford tersebut. Hasil ini membuat Everton turun satu peringkat ke posisi ke-18. Kekalahan ini merupakan yang keempat diraih secara berturut-turut. Situasi ini membuat sang manajer, Ronald Koeman berada dalam ambang pemecatan.
-
Membaranya Duo Manchester
Pekan kelima bisa dikatakan menjadi pekannya duo Manchester. Baik City maupun United, keduanya menghabisi lawan-lawannya dengan skor telak. City mengalahkan tuan rumah Watford 6-0 sementara United berpesta empat gol tanpa balas menghadapi Everton.
Hasil ini membuat kedua tim memiliki jumlah poin, produktivitas gol, selisih gol dan angka kebobolan yang sama. Namun Manchester City berhak memimpin daftar klasemen sementara karena posisi abjad.
