Pekan ketujuh Premier League menjadi pekan istimewa bagi duo Manchester dan duo London Utara. Keempatnya masing-masing meraih kemenangan atas lawan-lawannya. Kejutan justru hadir dari duo Merseyside yang gagal membawa pulang tiga poin. Liverpool ditahan imbang Newcastle sementara Everton justru dibuat malu oleh Burnley di kandang sendiri.
Pekan lalu terdapat 11 pemain yang menurut kami layak untuk mengisi tim terbaik Premier League pekan ketujuh versi SetanMerah. Berikut adalah nama-nama pemain tersebut yang kami susun menggunakan formasi 4-2-3-1.
Nick Pope (Burnley)
Kehilangan sosok Tom Heaton di bawah mistar sejauh ini berhasil digantikan oleh Nick Pope dengan sangat baik. Dalam tiga pertandingan yang sudah ia jalani di liga, gawangnya baru kebobolan satu gol. Yang terbaru, ia mampu menjaga gawangnya tetap bersih ketika Burnley mampu mengalahkan Everton di kandangnya sendiri. Lima penyelamatan berhasil dibuat sekaligus membawa timnya saat ini berada pada posisi keenam.
Kieran Trippier (Tottenham Hotspur), James Tarkowski (Burnley), Nicolas Otamendi (Man City), Ben Davies (Tottenham Hotspur)
Meski catatan bertahannya tidak cukup baik, namun sosok Kieran Trippier berkontribusi dalam serangan yang dibuat Tottenham Hotspur ketika mengalahkan Huddersfield 4-0. Selain membuat tiga peluang dan empat umpan silang, ia melengkapi penampilan apiknya dengan membuat dua asis untuk gol Harry Kane.
Satu tempat di bek tengah layak diisi oleh James Tarkowski. Pria kelahiran Manchester ini tampil luar biasa ketika Burnley mengalahkan Everton. Ia membuat sosok Oumar Niasse tidak bisa mengeluarkan potensinya. Aksi bertahannya cukup baik dengan membuat dua tekel, dua kali sukses memenangi duel udara serta 12 sapuan. Beberapa pundit di Inggris merasa pria 24 tahun ini layak mengenakan seragam tim nasional.
Posisi Tarkowski akan ditemani oleh Nicolas Otamendi yang tampil cemerlang ketika City mengalahkan Chelsea. Dalam laga tersebut ia mencatatkan akurasi umpan sebesar 94% atau yang tertinggi diantara rekan setimnya. Aksi bertahannya pun terbilang baik dengan membuat dua cegatan dan tujuh sapuan.
Kehilangan Dany Rose rampaknya tidak akan disesali oleh Pochettino mengingat ia memiliki seorang Ben Davies. Ia melepaskan dua tembakan serta mencatatkan dua peluang dan lima umpan silang. Penampilannya semakin lengkap dengan satu gol dan satu asis-nya dalam laga tersebut.
Marouane Fellaini (Man United), Fernandinho (Man City)
Sempat diragukan tampil, namun Marouane Fellaini justru menjadi pahlawan dalam kemenangan Manchester United atas Crystal Palace. Ia berhasil membuat dua gol hanya dari dua tembakan yang dibuatnya. Ia juga kerap membantu lini pertahanan dengan membuat tiga cegatan dan tiga kali memenangi duel udara.
Posisi Fellaini akan ditemani oleh Fernandinho. Ia mampu menjaga lini tengah City dengan sangat baik ketika mengalahkan Chelsea. Akurasi umpannya mencapai 92% dan berkontribusi kepada serangan The Citizens. Catatannya tersebut dilengkapi dengan dua cegatan dan tujuh sapuan.
Marcus Rashford (Man United), Philipe Coutinho (Liverpool), Kevin De Bruyne (Man City)
Rashford memang tidak mencetak gol, akan tetapi kontribusinya di sayap kiri berperan besar dalam kemenangan United 4-0 atas Crystal Palace. Ia membuat umpan kunci di mana dua menjadi asis untuk gol Juan mata dan Marouane Fellaini. Tujuh dribel suksesnya memporak porandakan lini belakang Crystal Palace.
Kehadiran Philipe Coutinho seolah mempertegas keganasan lini depan Liverpool. Satu dari lima tembakan yang ia buat menjadi gol ketika Reds menghadapi Newcastle United. Ia juga berhasil membuat enam umpan silang dan empat peluang yang sayangnya tidak bisa dikonversi menjadi gol oleh rekan setimnya.
Sementara Kevin De Bruyne menjadi bintang dalam kemenangan City atas Chelsea. Selain satu gol yang dia buat, KDB juga membuat tujuh peluang dan 11 umpan silang. Ia juga tidak segan untuk membantu lini belakang dengan mencatat empat tekel sukses.
Harry Kane
September memang menjadi bulannya Harry Kane. 13 gol sudah dibuat ketika ia berkostum Spurs dan tim nasional. Ia menutup bulan kesembilan ini dengan mencetak dua gol dalam kemenangan Spurs atas Huddersfield. Tim promosi tersebut menjadi klub ke 25 yang sudah dijebol oleh pria 24 tahun tersebut.
