Pemain akademi Manchester United adalah salah satu yang terbaik di dunia. Namun dalam beberapa waktu terakhir, hal itu tidak sebaik satu atau dua dekade sebelumnya. Oleh karena itu, United saat ini melakukan sebuah perombakan dari sektor akademi klub dan salah satu caranya adalah dengan mendatangkan Charlie McCann dari Coventry City.

Kedatangan Charlie McCann sebagai pemain muda baru United menandakan sebuah lamgkah awal tim dalam mengembangkan sektor akademi yang terbilang kurang memuaskan. Di sisi lain, McCann sendiri adalah penggemar Manchester United dan ia dinilai sebagai ‘talenta yang luar biasa’ oleh kepala akademi Coventry City. Maka, United terlihat memiliki situasi yang menguntungkan pada perekrutan ini.

Pemain berusia 15 tahun itu adalah pemain paling muda untuk menandatangani kontrak di atas kertas bersama akademi klub setelah delapan tahun bermain dengan dua tim berbeda di Inggris. Pemain tengah tersebut membuat debutnya untuk timnas Inggris U-16 kala melawan Uruguay musim panas lalu, dan mencetak gol pertamanya untuk Young Lions ketika melawan Qatar beberapa hari kemudian.

McCann telah berada di Coventry sejak berusia tujuh tahun dan mulai membuat ketenaran namanya sendiri di klub tersebut selama bertahun-tahun. Namun, ternyata diketahui bahwa ia berambisi hanya akan pindah dan pergi ke Manchester United untuk sebuah lonjakkan karier pribadinya. Perombakan akademi United di bawah Nicky Butt telah berhasil mengumpulkan pemain potensial selama musim panas lalu, termasuk menyusul kedatangan Arnau Puigmal, Largie Ramazani dan Millen Baars.

Isu perekrutan Charlie McCann ternyata sudah tercium sejak tahun lalu. Terungkap pada September 2017, McCann diperkirakan akan bergabung dengan United. Namun, pemain tersebut tidak langsung mengkonfirmasi kedatangannya ke Old Trafford sampai Januari 2018. McCan lalu menulis di akun pribadi media sosialnya dan mengatakan jika ia sangat senang bergabung dengan tim favoritnya selama ini. “Senang bisa menjadi pemain Manchester United, dan sebuah babak baru akan dimulai,” ungkap McCann.

Sebuah penilaian tentunya menjadi dasar utama bagi United dalam merekrut seorang pemain, pun sama halnya dengan mendatangkan pemain belia guna menjadi pasukan akademi klub. McCann bisa dibilang potensial untuk kemajuan sektor perkembangan pemain akademi United. Pasalnya, kepala akademi Coventry, Rich Stevens, yakin McCann memiliki masa depan yang sangat cerah di depannya setelah melihat visi bermainnya selama berada di bawah asuhannya tersebut.

“Ketika sebuah klub sepakbola besar datang mengetuk pintu kami, dan ternyata klub itu adalah klub yang didukung Charlie, Anda harus membiarkannya pergi dan memiliki pengalaman itu. Kami tidak ingin menjualnya, kami tidak memerlukan biaya untuknya meski ada biaya yang harus dikeluarkan. Charlie pergi dengan dukungan penuh dari saya dan seluruh staf dari akademi. Dia telah dipercaya sepenuhnya, bahkan melakukan debutnya di Inggris pada bulan Agustus adalah bukti bagus untuknya,” pungkas Rich Stevens pada situs resmi Coventry City.

 

Sumber : Manchester Evening News