Sektor tengah menjadi perhatian utama dalam evaluasi manajer Jose Mourinho jelang musim baru 2018/2019. Hasil perburuan sang pelatih pada musim panas 2018 ini pun sudah menghasilkan satu nama baru, yakni gelandang Brasil Fred yang direkrut dari klub Ukraina, Shakhtar Donetsk senilai 53 juta paun.

Namun, hingga kini ternyata masih ada pemain tengah lainnya yang tetap dikait-kaitkan dengan tim Setan Merah. Salah seorang di antaranya adalah Mateo Kovacic, gelandang Real Madrid. Pemain ini memang sudah lama disebut-sebut diinginkan United. Seperti dilansir Diario Madrista pada Juli 2017 lalu, Kovacic menjadi salah satu incaran. Ketika itu, Mourinho dilaporkan tertarik untuk menduetkan pemain berkebangsaan Kroasia itu dengan Paul Pogba. Namun sayang, United tidak pernah berhasil mendapatkan tanda tangan Kovacic, hingga kemudian malah memboyong Matic ke Old Trafford.

Baca juga: Analisis Posisi Fred di Manchester United

Pada musim dingin 2018, lagi-lagi United dikabarkan masih terus memantau perkembangan Kovacic, dengan harapan bisa merekrutnya ketika bursa transfer dibuka, seperti dilansir AS. Kabar yang sama kembali berhembus belum lama ini, di mana surat kabar Daily Mail mengklaim bahwa The Red Devils masih tertarik untuk mendatangkan gelandang berusia 24 tahun itu. United disebut masih membuka diri untuk mencari gelandang baru; meski sudah mendapatkan Fred, dan akan melayangkan tawaran kepada Kovacic jika ada celah untuk mengamankan jasa pemain kelahiran Austria, 6 Mei 1994 itu.

Menariknya, Kovacic sendiri pun sudah sejak lama ingin meninggalkan Santiago Bernabeu, markas Madrid. Baru-baru ini, dia kembali menyatakan keinginannya untuk hengkang, karena tidak senang dengan menit bermain sepanjang musim 2017/2018, di mana hanya diturunkan dalam 36 laga di semua ajang dan 15 penampilan di antaranya sebagai pengganti.

“Saya ingin lebih banyak bermain dan hal terbaik adalah meninggalkan Madrid. Saya cinta sepak bola dan ada di lapangan. Saya ingin kesempatan jadi starter di tim lain. Jika saya tak main, saya tidak bahagia,” ungkapnya pada Marca.

Sebenarnya, sejak musim panas 2017, Kovacic sudah mengungkapkan kegerahannya dengan situasi di Santiago Bernabeu, dikutip dari Don Balon. Bayangkan saja, selama tiga musim bersama Madrid, pemain dengan nomor punggung ‘23’ itu hanya mendapat kesempatan turun sebagai starter dalam 37 pertandingan di La Liga Spanyol, dari 73 penampilannya.

Secara total, Kovacic hanya membuat 109 penampilan dengan tiga gol sejak musim 2015/2016. Dia kalah bersaing dengan Toni Kroos dan seniornya di tim nasional Kroasia Luka Modric, serta Carlos Casemiro yang bersinar sejak musim lalu.

Sayangnya, Madrid belum membuka pintu untuk kepergian Kovacic. Tim berjuluk Los Merengues itu enggan menjual sang gelandang dengan harga berapa pun. Pada Desember 2017, Direktur Madrid Angel Sanchez sempat menekankan intensi untuk mempertahankan Kovacic.

“Dia tak dijual dan kami tidak akan menjualnya. Jika tawaran datang di Januari 2018, kami akan langsung menolak,” jelasnya kepada Sportske Novosti. “Dia adalah pemain cerdas dan tahu betul akan jadi starter regular di klub mana saja yang meminta, tapi dia juga yakin untuk fokus pada masa depan terdekat.”

Pada kesempatan itu, Sanchez mengakui pihaknya memang menerima beberapa tawaran, namun mereka belum berniat melepas Kovacic. Dengan modal sebagai pemain tengah yang dikenal memiliki kualitas operan kelas dunia dan visi permainan di atas rata-rata, tidak heran jika banyak klub yang tertarik pada pemain bertinggi badang 1,78 meter tersebut.

Tidak hanya United, sejumlah klub besar Eropa lainnya turut mengincar tanda tangan Kovacic, di antaranya Manchester City dan Tottenham Hotspur, Juventus, AS Roma, Napoli, serta duo Milan; AC Milan dan mantan klubnya, Inter Milan.

Pada musim panas 2017, Goal Internasional sempat mengklaim bahwa kembali ke Serie A Italia jadi destinasi paling potensial bagi Kovacic, mengingat Inter yang pernah dibelanya selama 2,5 musim sejak Januari 2013 juga berhasrat untuk mendapatkannya lagi. Namun, bukan berarti peluang United merekrut Kovacic menipis.

Jika tim Setan Merah mau bekerja keras melakukan lobi dengan Madrid, maka penggawa Kroasia di Piala Dunia 2018 itu pun bisa segera berlabuh di Old Trafford. Selain itu, United tentu juga harus menyiapkan dana sekitar 27 juta paun seperti market value yang diprediksi laman Transfermarkt, untuk menebus pemain yang masih terikat kontrak hingga Juni 2021 tersebut.