Manchester United terus menyusun daftar nama pemain incaran untuk diburu pada bursa transfer musim panas 2017 mendatang. Di antara pemain bintang yang sedang menjadi target, sejumlah bakat muda juga dikabarkan masuk dalam radar tim pengintai The Red Devils. Salah seorang di antaranya adalah winger muda asal Brasil bernama Malcom Filipe Silva de Oliveira.

Pemain yang baru merayakan ulang tahunnya ke-20 itu saat ini membela klub Bordeaux di Ligue 1 Prancis. Baru-baru ini, namanya dikaitkan dengan kepindahan ke Old Trafford pada musim panas 2017 nanti.

Penampilan cemerlangnya sejak awal musim 2016/2017 ini memang membuat sejumlah media melaporkan pada bulan Februari 2017, bahwa beberapa klub besar Eropa, termasuk United tertarik untuk mendapatkan tanda tangan Malcom.

Hingga pekan ke-29, dia hanya sekali absen memperkuat tim di liga; sembilan kali bermain penuh hingga 90 menit dan cuma empat kali turun sebagai pemain pengganti. Malcom memiliki kecepatan seperti seniornya, Neymar, dan sangat tangguh membangun serangan dari sisi luar. Sejauh ini, dia juga berhasil mencatatkan empat gol dan dua assist di liga.

Keinginan pemain kelahiran Sao Paulo, Brasil, 26 Februari 1997 itu untuk bermain di klub besar yang tampil di Liga Champions semakin memperkuat rumor kepindahannya dari Bordeaux pada musim panas nanti. “Bagi saya, itu tidak penting apa klubnya dan apa turnamen yang saya ada di dalamnya. Saya ingin bermain untuk sebuah klub besar, di Liga Champions dan memenangkannya,” ungkap Malcom beberapa waktu lalu, seperti dikutip dari Daily Star.

Sebagai calon pemain kelas dunia dari negeri penghasil banyak bintang lapangan hijau, Brasil, wajar saja jika dia punya target yang tinggi. Sementara klubnya, Bordeaux tak mampu berbuat banyak di liga musim lalu dan hanya finish di posisi 11, sehingga tak mendapat tiket ke kompetisi Eropa.

Makanya, Malcom pun berusaha keras untuk membawa klub berjuluk Les Girondins itu bersaing di liga domestik, agar bisa meraih tiket ke Liga Champions, atau minimal ke Liga Europa musim depan. Namun, sejumlah klub raksasa Eropa juga berusaha memanfaatkan kondisi ini untuk merebut pemain bernomor punggung 25 yang juga bisa dimainkan di lini depan tersebut, dengan iming-iming bisa berkompetisi di level lebih tinggi.

Sebenarnya, performa Malcom sudah mulai mencuri perhatian sejak kedatangannya ke Benua Biru pada Januari 2016, setelah dipinang oleh Bordeaux dari klub Brasil, Corinthians dengan biaya 5 juta paun. Bakatnya sendiri mencuat sejak menjalani karir profesional di klub itu pada 2014, hingga total bermain di 73 laga dengan 10 gol di semua kompetisi, serta turut menjuarai liga domestik 2015. Pada musim debut di Prancis dalam usia yang belum genap 19 tahun, Malcom langsung mendapat kepercayaan dari pelatih Jocelyn Gourvennec, dan membuat 12 penampilan di liga dengan satu gol.

Kini, meski dirinya dikait-kaitkan dengan beberapa klub besar Eropa, namun Malcom menegaskan bahwa saat ini dia hanya ingin fokus untuk membela timnya agar bisa lolos ke kompetisi Eropa musim depan. “Saya tidak tahu apa-apa tentang hal itu. Sayang sangat tenang, saya hanya berpikir tentang Bordeaux hari ini. Saya ingin melakukan tugas saya dengan baik dan memberikan banyak kegembiraan bagi fans Prancis,” ujar pemain bertinggi badan 1,71 meter itu menjawab rumor soal kepindahannya, seperti dilansir Metro.

Apalagi, kontraknya juga masih berlaku hingga 2020 nanti. Jika benar-benar tertarik untuk berburu tanda tangan Malcom, tim Setan Merah pun pastinya akan menemukan jalan berat. Pasalnya, peminat pemain yang ikut memperkuat tim nasional Brasil U-20 di Piala Dunia U-20 pada 2015 lalu itu cukup banyak. Selain United, juga ada nama rival mereka di Premier League Inggris, Liverpool, serta klub raksasa Serie A Italia Inter Milan dan peserta La Liga Spanyol Sevilla. Bahkan, La Gazzetta dello Sport sudah mengklaim bahwa Inter berminat memiliki Malcom untuk membentuk trio bomber maut bersama Gabriel ‘Gabigol’ Barbosa dan Mauro Icardi.

Sementara Malcom sepertinya lebih tertarik membahas Sevilla, karena keberadaan juru taktik asal Argentina Jorge Sampaoli yang menangani klub itu. “Saya telah mengetahui, ya, bahwa Sampaoli menyukai permainan saya, gaya bermain saya. Jika kesempatan datang, saya akan senang. Jika tidak, saya akan terus bekerja keras, rendah hati seperti biasa,” tambah sang pemain seperti dikutip dari Metro.

Sepertinya, keinginan United untuk mendapatkan servis Malcom memang agak sulit, karena persaingan dengan sejumlah klub kaya lainnya, meski kesempatan itu sejauh ini saja masih terbuka.