foto: goal.com

Jelang bursa transfer musim dingin yang tinggal beberapa bulan lagi, semua kesebelasan di kompetisi top Eropa, disibukkan dengan mencari rekrutan baru demi menambah daya juang tim; tak terkecuali Manchester United yang gencar diberitakan membidik talenta muda asal Brasil, Thiago Maia.

Dilansir dari Daily Express, The Red Devils tengah memantau bintang muda Santos tersebut untuk dimasukkan ke dalam daftar belanja tim musim dingin nanti. Pemain yang berposisi sebagai gelandang bertahan tersebut nyatanya bukan cuma diincar oleh Setan Merah. Sejumlah kesebelasan besar Eropa seperti Chelsea dan Paris Saint-Germain pun disebutkan tengah memburu pemain yang masih berusia 19 tahun tersebut. PSG bahkan disebut-sebut telah melayangkan penawaran senilai 17 juta paun!

Maia masih terikat kontrak bersama Santos hingga 2019 mendatang. Sadar aset berharganya tengah menjadi buruan sejumlah kesebelasan top Eropa, Santos mematok harga senilai 20 juta paun bagi kesebelasan manapun yang ingin meminangnya.

Publik Inggris mungkin masih asing dengan sosok yang hangat dibicarakan tersebut. Namun, bagi publik Brasil, nama Thiago Maia bisa dibilang sebagai aset yang tidak ternilai baik bagi Santos maupun timnas Inggris itu sendiri. Untuk lebih mengenal mengenai

Kontrak Maia di Santos sendiri berakhir pada tahun 2019. Sadar asset berharganya ini tengah diincar sejumlah klub besar Eropa, Santos memagari wonderkid Brasil tersebut senilai 20 juta pound bagi klub manapun yang ingin meminangnya. Publik Inggris memang belum terlalu mengenal siapa sosok yang hangat dibicarakan tersebut, namun bagi publik Brasil Thiago Maia bisa dibilang asset yang tak ternilai bagi klub maupun timnas.

Untuk lebih mengenal sosok wonderkid yang digadang-gadang sebagai “titisan” Dunga itu, berikut lima fakta unik mengenai Thiago Maia yang disadur dari United Ramble.

  1. Lahir di kota yang bukan penghasil bintang sepakbola
Roraima merupakan wilayah paling utara di Brasil dengan jumlah penduduk paling sedikit ketimbang negara bagian lainnya. Foto: scte-brazil.com
Roraima merupakan wilayah paling utara di Brasil dengan jumlah penduduk paling sedikit ketimbang negara bagian lainnya. Foto: scte-brazil.com

Maia lahir dan besar di kota Roraima, Brasil. Kota ini tidak begitu terkenal seperti Sao Paulo, Porto Alegre, maupun Rio de Janeiro, yang terbukti sebagai kota pencetak bintang sepakbola dunia seperti Neymar, Ronaldinho, dan Ronaldo Lima. Mencuatnya nama Thiago Maia membuka mata publik Brasil akan kota Roraima yang selama ini tidak diperhitungkan sebagai kota spesialis pencetak bakat-bakat di bidang olahraga khsusunya sepakbola. Thiago Maia pun diklaim sebagai atlet professional pertama yang berasal dari kota ini.

  1. Mengawali karir di sepakbola dengan penuh perjuangan.
Akademi Santos dikenal menelurkan banyak pemain potensial Brasil. Salah satunya, Neymar. foto: mirror.co.uk
Akademi Santos dikenal menelurkan banyak pemain potensial Brasil. Salah satunya, Neymar. foto: mirror.co.uk

Di awal kariernya, Maia banyak sekali mengalami ujian dan perjuangan yang sangat berat. Berasal dari keluarga yang tak mampu secara finansial, Maia harus berjuang mengejar cita-citanya sendiri. Setelah sempat ditolak masuk ke akademi Corinthians sebagai pemain junior, akhirnya Maia mendapatkan tempat di akademi Santos. Di akademi Santos ini ujian Maia pun terus berlanjut. Ia bersama rekan-rekannya harus tidur beralaskan kasur yang tidak layak dan harus rela hanya makan nasi bakar dan sosis saking tidak punya uang untuk makan yang lebih memenuhi standar gizi.

  1. Menjadi sosok penting kesuksesan Santos saat ini
Thiago Maia di Santos
Thiago Maia di Santos

Saat ini Maia menjelma menjadi pemain kunci bagi klub rakasasa Brasil, Santos. Mengawali debutnya pada Oktober 2014 lalu, gelandang bertahan berusia 19 tahun itu membantu Santos menjuarai Campeonato Paulista tahun ini. Tak hanya sampai di situ, berkat performa apiknya, Thiago Maia masuk kedalam jajaran pemain yang tergabung dalam Campeonato Paulista Team of the Year.

  1. Menjadi pemain termuda dalam skuad Olimpiade Rio 2016
Bersama kesebelasan negara Brasil di Olimpiade Rio 2016.
Bersama kesebelasan negara Brasil di Olimpiade Rio 2016.

Penampilan cemerlangnya di level klub membuat Maia dipanggil masuk tim nasional dalam olimpiade Rio tahun 2016. Dalam skuat olimpiade Rio ini, Maia bersama wonderkid Manchester City, Gabriel Jesus, tercatat sebagai pemain termuda dalam tim. Berkat performa apiknya, Maia berhasil menyumbangkan emas yang pertama dalam sejarah sepakbola Brasil dalam keikutsertaannya dalam olimpiade.

  1. Memiliki tipikal gelandang penghancur sekelas Fernando Redondo
Fernando Redondo di Real Madrid.
Fernando Redondo di Real Madrid.

Kebanyakan pemain Brasil yang merumput dan menjadi incaran kesebelasan besar di benua Eropa sebagian besar merupakan pemain yang berada di posisi penyerangan baik striker maupun pemain sayap. Namun kali ini cukup berbeda. Sosok Thiago Maia yang notabene memiliki peran sebagai gelandang bertahan berhasil membuat kesebelasan sekelas Manchester United kepincut untuk memakai jasa wonderkid Brasil ini. Maia adalah gelandang yang memiliki tipikal bertahan dan kemampuan membaca permainan. Karena gaya permainannya, Maia disebut-sebut memiliki kemiripan dengan legenda Argentina, Fernando Redondo.

***

Terlepas kabar banyak klub yang  yang berhasrat mendapatkan tanda tangan pemain berusia 19 tahun ini, butuh upaya keras bagi setiap klub sebab sang pemain saat ini masih menyisakan kontrak yang masih berlaku sampai 2019 mendatang. Namun, tidak ada yang tidak mungkin di sepakbola. Selama ada money, segalanya masih bisa terjadi.