Manchester United memang belum mengikat satu pemain baru pun di bursa transfer musim dingin 2017 ini. Namun, mata jeli Jose Mourinho dalam mengincar talenta-talenta berbakat pastinya sudah mencatat beberapa nama, yang suatu saat mungkin akan diboyong ke Old Trafford. Sebagian besar mereka adalah para pemain muda. Salah seorang di antara mereka bernama Franck Kessie. Pemain lini tengah ini merupakan tulang punggung tim medioker Serie A Italia, Atalanta.

Siapakah anak muda yang telah membuat Mourinho jatuh hati ini? Kessie bukanlah siapa-siapa saat dirinya direkrut Atalanta pada pertengahan tahun 2015. Mungkin penampilan pemuda dari Pantai Gading ini saat masih membela klub negara asalnya, Stella Club, membuat La Dea, julukan Atalanta tertarik untuk mencoba peruntungan. Padahal ketika itu, pemain kelahiran 19 Desember 1996 ini belum genap berusia 19 tahun, dan dia sudah harus memutuskan untuk merantau ke Negeri Pizza.

Salah satu yang menjadi alasan bagi Atalanta, mungkin saja prestasi Kessie yang berhasil menembus tim nasional senior Pantai Gading saat dirinya masih berusia 17 tahun. Pastinya, penampilan ciamik yang membuatnya bisa menjalani debut itu pada 6 September 2014, dan mengalakan tamu, Sierra Leone. Sayangnya, Atalanta tak langsung memberinya kesempatan bermain di kompetisi tertinggi Italia, namun malah menyekolahkannya ke klub Serie B Cesena hingga akhir musim 2015/2016.

Catatan 38 laga dengan empat gol yang dibukukannya, kemudian membawa Kessie kembali Stadion Atleti Azzurri d’Italia, markas Atalanta. Singkat kata, sejak awal musim ini, dia pun diberikan kesempatan mengenakan jersey bernomor punggung 19. Kessie tak mau menyia-nyiakannya, dan membuktikan bahwa keputusan sang pelatih, Gian Piero Gasperini itu memang tidak salah. Alhasil, dia bermain dalam 16 laga dari 21 pertandingan Serie A yang sudah dijalani Atalanta selama setengah musim ini.

Pencapaiannya pun mentereng, enam gol dan satu assist. Kessie menjadi top skor di klubnya, bersama bintang lini tengah Atalanta asal Argentina, Alejandro Gomez. Bahkan, rasio golnya pun jauh lebih tinggi, karena sang senior bermain lebih banyak. Catatan inilah yang rupanya membuat Mourinho jatuh hati pada Kessie. The Sun mengabarkan bahwa pelatih asal Portugal itu mengagumi bakat muda ini. Dia disebut suka gaya bermain Kessie yang tanpa kenal lelah, dan punya fisik yang kuat.

Tidak salah jika banyak media Inggris yang membandingkan Kessie dengan seniornya dari Pantai Gading, yang kini membela Manchester City, Yaya Toure. Untuk itu pula Mourinho pun meminta pertimbangan pemainnya, Eric Bailly yang juga rekan Kessie di tim nasional, sebelum memutuskan untuk mengejar tanda tangan sang calon bintang, seperti dikabarkan The Sun pada November 2017. Namun, upaya Mourinho dan United untuk berburu Kessie, bisa dipastikan tak akan berjalan mudah.

Pasalnya, sejumlah klub besar Eropa ikut memantau. “Kami mendapat banyak tawaran dari klub Inggris. Chelsea, Liverpool, United, City, dan Arsenal,” kata agennya, George Atangana dilansir The Guardian. The Sun menambahkan Tottenham Hotspur dan Everton. Bahkan, dua klub ini disebut telah menawar pada Desember 2016, meski nilainya di bawah 25 juta paun (Rp 400 miliar) milik Chelsea yang ditolak Atalanta. Sedang Arsenal, hanya mengirim pemandu bakat, September 2016.

Daftar peminat Kessie terus bertambah, karena jawara Serie A Juventus sudah pula memasukkan tawaran, meski nilainya juga lebih kecil; 22 juta paun (Rp 350 miliar), tulis Goal. Ini upaya keduanya setelah gagal pada 2013, di mana Kessie remaja malah mengharap AC Milan ketika itu. Klub terakhir pun kini juga diisukan ikut mengintainya. Lalu, juara bertahan Ligue 1 Prancis Paris Saint-Germain, pada Januari 2017 ini menawarkan nilai yang sama dengan Juventus, lapor Gazzetta dello Sport pula.

Atalanta diduga menginginkan nominal 34 juta paun, sekitar Rp 550 miliar, untuk seorang Kessie. Nilai yang sangat fantastis, karena mereka hanya mengeluarkan uang 255 ribu paun (Rp 4,1 miliar) ketika mendatangkan pemain bertinggi badan 1,83 meter itu pada 2015. Meski nilai jualnya cukup tinggi, namun Mourinho masih bisa berharap banyak untuk memilikinya. “Saya ingin bermain untuk United. Saya tidak tahu apa Mourinho masih di sana, United selalu jadi klub favorit saya,” kata Kessie dilansir ESPN FC pada September 2016.

Memang ketika itu, hanya Sunderland yang hampir mendapatkannya di musim panas; belum banyak raksasa Eropa yang mencatat namanya di buy list.