Ada banyak prestasi membanggakan yang dicatatkan David De Gea hingga kini. Pada September 2017 lalu, kiper timnas Spanyol itu baru saja menembus torehan 100 clean sheet alias tanpa kebobolan bersama MU. Dia pun sukses menyejajarkan diri dengan empat kiper legendaris Setan Merah: Peter Schmeichel, Alex Stepney, Gary Bailey dan Edwin van der Sar yang sudah menembus angka 100 clean sheet. Lalu, awal Desember 2017, De Gea membuat rekor lain lewat performa heroik dalam laga kontra tuan rumah Arsenal di Premier League Inggris.
Dalam pertandingan itu, kiper kelahiran Madrid, Spanyol, 7 November 1990 tersebut tampil sebagai pahlawan dan menjadi man of the match dengan beberapa kali menyelamatkan gawang timnya dari bombardir para penggawa lawan.
Tidak tanggung-tanggung, De Gea melakukan 14 penyelamatan, yang jadi statistik penyelamatan tertinggi dalam satu pertandingan Premier League, menyamai rekor milik mantan kiper Newcastle United yang kini membela Brighton & Hove Albion, Tim Krul di 2013, dan eks penjaga gawang Sunderland yang sekarang berseragam Reading, Vito Mannone pada 2014.
Baca juga: Momen-Momen yang Menjadikan De Gea Sebagai Kiper Terbaik Dunia
Sayang, dalam daftar statistik penyelamatan kiper Premier League sepanjang 2017 yang dirilis laman resmi PremierLeague.com, catatan De Gea masih kalah dari penjaga gawang lain. Kiper 27 tahun itu hanya duduk di posisi tujuh dengan 106 penyelamatan dalam 37 pertandingan liga domestik selama tahun lalu.
Angka itu kalah jauh dari kiper tim gurem, Swansea City, Lukasz Fabianski yang membuat 141 penyelamatan. Bahkan, baru dalam tujuh pertandingan Premier League musim 2017/2018 ini, kiper berkebangsaan Polandia berusia 32 tahun tersebut sudah melakukan total 29 penyelamatan.
Masih dalam daftar tersebut, selanjutnya ada pula nama kiper Leicester City Kasper Schmeichel yang melakukan 133 penyelamatan,dan diikuti oleh Jordan Pickford (Everton dengan 129 penyelamatan), Heurelho Gomes (Watford dengan 124 penyelamatan), serta Petr Cech (Arsenal) dan Fraser Forster (Southampton) dengan mencatatkan 115 penyelamatan.
Sedangkan di bawah De Gea duduk kiper Crystal Palace, Wayne Hennessey, yang hanya mampu membukukan 94 penyelamatan, serta penjaga gawang Tottenham Hotspur Hugo Lloris yang melakukan 88 penyelamatan sepanjang tahun 2017.
Sementara, untuk penampilan selama paruh pertama musim 2017/2018 ini hingga pekan ke-22 di awal Januari 2018, posisi De Gea memang sedikit lebih baik, meskipun catatannya masih kalah dari Fabianski. Sejauh ini, dia sudah melakukan 73 penyelamatan dalam 22 pertandingan liga domestik, yang membawanya duduk di posisi kedua, hanya kalah dari 86 penyelamatan yang telah dilakukan sang senior dalam jumlah penampilan yang sama. Catatan penyelamatan De Gea sendiri melonjak drastis setelah dia melakukan 14 saves dalam laga kontra Arsenal di pekan ke-15, 2 Desember 2017.
Baca juga: Merekrut De Gea, Menjaga Masa Depan Manchester United
Namun, jika bicara soal catatan clean sheet sepanjang musim ini, De Gea masih menjadi yang terbaik sejauh ini. Dalam 22 pertandingan, kiper bertinggi badan 1,92 meter tersebut mampu mengamakan gawang timnya hingga tidak kebobolan dalam 12 laga. Di bawahnya, kiper Chelsea, Thibaut Courtois, menyusul dengan 11 laga, Ederson (Manchester City, 10 laga), serta Cech dan Nick Pope (Burnley) dengan sembilan laga. Kemudian, diikuti Lloris dan kiper Brighton and Hove Albion Mat Ryan dengan delapan laga, Jonas Lossl (Huddersfield Town) dan Simon Mignolet (Liverpool) dengan tujuh laga.
Pertahanan The Red Devils pun sejauh ini juga sangat tangguh dengan keberadaan De Gea di bawah mistar gawang. United baru kebobolan 16 gol dalam 22 pertandingan di Premier League musim ini, di mana tim asuhan manajer Jose Mourinho tersebut bertengger di posisi dua klasemen sementara dengan raihan 47 poin; tertinggal 15 poin dari tim rival sekota, Manchester City yang memimpin di puncak.
Namun, catatan itu memang masih sedikit kalah dari City yang baru kebobolan 13 gol, dan Chelsea 14 gol yang berada di peringkat ketiga. Tim gurem dengan pertahanan yang juga termasuk baik adalah Burnley, di mana Pope baru kebobolan 19 gol dan membawa tim duduk di posisi tujuh.
