Foto: Twitter MU

Konsisten nampaknya tidak ada dalam kamus Manchester United. Tren positif yang sudah diraih dengan tiga kemenangan beruntun kembali tertahan di Premier League, ajang yang begitu penting dalam penentuan nasib MU pada musim ini. Bermain di Vitality Stadium, markas Bournemouth, MU kalah 1-0 melalui gol mantan anak didik Ole semasa di tim akademi, Joshua King.

Hasil ini membuat euforia fans MU yang sudah berlangsung kurang lebih dua pekan mau tidak mau harus berhenti untuk sementara. Kekalahan ini memaksa kembali mereka untuk menginjak bumi lagi sekaligus melihat kalau tim ini masih jauh dari kata konsisten.

Kami Tidak Memiliki Kualitas

“Mungkin saya harus memainkan beberapa pemain lain pada hari ini. Kualitas kami kurang bagus di depan gawang. Saya merasa kami memulai laga dengan baik dan membukanya dengan penampilan Daniel James di sisi sayap, tetapi kami tidak bisa mendapatkan gol pertama yang penting. Kemudian setelah 15 sampai 20 menit, permainan kami terhenti dan mereka mulai masuk dalam ritmenya. Pertandingan menjadi 50/50 dan Anda berpikir siapa pun yang mendapatkan gol pertama akan meraih kemenangan ini. Mereka mendapatkannya lebih dulu dari momen ajaib Joshua King. Kami tidak puas dengan performa kami. Kami juga kehilangan elemen ‘magis’ yang bisa menentukan hasil akhir lagai. Selain itu, Pertandingan di sini selalu menjadi pertandingan yang sulit dan itu tidak akan menjamin akan ada banyak gol di dalamnya karena dua tim yang bermain saat ini memiliki lini belakang yang bagus.”

Kebobolan Yang Mengecewakan

“Setiap kali Anda kebobolan gol, itu adalah gol yang sangat buruk. Pertama, mereka mengandalkan Wilson. Dia bisa memberikan bola kepada Joshua King tetapi kami tidak berusaha untuk menggagalkan gol tersebut. Kita seharusnya membuatnya menghadap ke arah yang salah, tetapi Anda harus mengatakan kalau itu adalah gol yang baik dan gol yang berkualitas.”

Pemain Depan Masih Berkembang Tapi Suka Menipu

“Saya merasa kalau empat pemain depan kami terlihat menjanjikan tetapi mereka sedikit menipu kami hari ini. Sepertinya kami bisa menciptakan peluang tetapi kami tidak memiliki umpan bagus di sepertiga akhir atau penyelesaian akhir yang bagus, dan itu adalah sesuatu yang perlu kami tingkatkan.”

Kondisi Laga

“Saya tidak ingin menyebut kalau cuaca memberikan pengaruh karena kami melawan Bournemouth yang merasakan cuaca yang sama. Jadi saya sama sekali tidak mau menyalahkan cuaca yang membuat kami gagal meraih tiga poin.”

Laga Seperti Ini Harus Dimenangi

“Jika kami mau menantang empat besar, maka Anda harus memenangkan pertandingan seperti ini dan saya yakin kalau Bournemouth juga ingin mengatakan hal yang sama kalau mereka ingin memenangkan pertandingan ini. Kami sangat kecewa. Tapi sekali lagi, kami memiliki pertandingan pada Kamis malam melawan Partizan dan kami berharap bisa meraih kemenangan untuk bisa melapangkan jalan kami menuju fase knock-out.”

Kami Butuh Respons

“Ini adalah ujian bagi karakter Anda. Kami berusaha untuk terus mencoba mencari gol balasan pada babak kedua. Namun kami kekurangan kualitas yang membuat kami tidak bisa mendapatkan tiga poin. Anda harus bereaksi, Anda harus pulih dari kekalhan ini. Kami memiliki dua pertandingan lagi sebelum jeda internasional, kami punya kesempatan pada hari Kamis nanti untuk lolos ke fase selanjutnya di Europa League dan melawan Brighton di kandang. Kami butuh respons dari kekalahan ini.”