Meski memiliki rekor yang bagus ketika menghadapi Newcastle United, namun hal itu tidak serta merta membuat Manchester United dijagokan akan menang akhir pekan nanti. Kekisruhan di lingkup internal tim yang belum terselesaikan, membuat United diprediksi kembali kehilangan poin seperti beberapa laga sebelumnya.

Laga ini sendiri mengambil latar di stadion Old Trafford. Tempat yang dalam dua bulan terakhir tidak bisa ditaklukkan oleh pemiliknya. Sejak kemenangan melawan Leicester, United hanya bisa bermain imbang melawan Wolverhampton, Derby County, dan Valencia serta mengalami kekalahan dari Tottenham Hotspur.

Situasi ini secara tidak langsung menguntungkan kubu tamu untuk setidaknya pulang dari Old Trafford dengan membawa satu poin. Konflik internal United yang menggerogoti kepercayaan diri beberapa individu sebisa mungkin harus dimanfaatkan Matt Ritchie cs., untuk mencuri gol melalui serangan balik seperti apa yang dilakukan Wolves dan Derby.

Newcastle punya modal yang cukup bagus untuk mengimbangi United akhir pekan nanti. Musim ini, mereka sudah bertemu empat tim dari peringkat enam besar musim lalu. Meski selalu pulang dengan kekalahan, namun mereka bisa mengejutkan dengan mencuri satu gol dari lawan-lawannya. Mereka hanya kalah tipis ketika berhadapan dengan tim-tim kuat tersebut yang menandakan kalau mereka tidak mudah untuk ditaklukkan.

Newcastle bahkan sanggup meraih satu kemenangan dan satu kali imbang dari empat pertemuan terakhir mereka di Teater Impian sejak pensiunnya Sir Alex pada 2013. Dalam rentang waktu tersebut, The Magpies bahkan selalu berhasil mencetak gol ke gawang David de Gea.

Akan tetapi, Newcastle tentu tidak boleh jumawa meski mereka punya peluang untuk mencuri poin. Hingga pekan ketujuh musim ini, mereka hanya mendapat dua poin dari hasil dua imbang dan lima kalah. Rekor keseluruhan mereka melawan United pun terbilang buruk. Newcastle hanya memenangi 42 laga kontra Setan Merah sementara 84 pertandingan menjadi milik United.

Untuk bisa mencuri poin dari United, maka Newcastle berharap pada kejeniusan seorang Rafael Benitez. Mantan juru racik Liverpool ini adalah orang yang bisa mengimbangi Mourinho secara rekor pertemuan. Dari 18 pertemuan keduanya, Benitez enam kali sanggup mengalahkan Mourinho.

“Kami merasa kalau laga ini akan berjalan ketat. Mereka adalah kesebelasan yang terorganisasi dengan sangat baik dan manajer mereka adalah manajer yang luar biasa dalam menganalisa lawan-lawannya,” tutur Mourinho pada konferensi persnya hari ini.

Musim lalu, United takluk dari Newcastle di Saint James Park karena solidnya lini tengah mereka yang diisi oleh duet Diame dan Jonjo Shelvey. Kedua pemain ini tampil solid dalam meredam kreativitas Paul Pogba. Benitez tentu saja akan bergantung pada dua pemain ini mengingat mereka memiliki kekuatan fisik yang berguna untuk mengacaukan konsentrasi pemain United yang gemar berlama-lama dengan bola.

Di kubu United, Jose Mourinho tentu tidak mau menjadikan laga ini sebagai laga terakhirnya. Ia tentu harus memutar otak untuk mencari para pemain yang siap di laga ini. Kemungkinan besar ia akan kembali mengubah susunan pemainnya. Tidak ada pemain yang konsisten setiap pertandingannya memaksa Mourinho mau tidak mau harus melakukan rotasi sampai menemukan pakem yang pas untuk United.

Dari skuat United saat ini, hanya Luke Shaw yang bisa dikatakan sebagai pemain yang tampil konsisten saban kali dipercaya. Atas dasar itu pula, jebolan akademi Southampton ini menyabet penghargaan sebagai pemain terbaik klub dua kali beruntun. Agresifitas Shaw di sisi kiri diharapkan bisa membantu meningkatkan lini serang United.

Akan tetapi, menggantungkan hasil terhadap Shaw seorang tentu sangat sulit. Dibutuhkan kerjasama setiap lini agar United bisa tampil jauh lebih baik dibanding beberapa pertandingan sebelumnya. Hal ini yang menjadi pengganjal mengingat para pemain United masih mementingkan ego pribadinya dibanding mementingkan nasib klub yang masih terjebak di peringkat ke-10.

Situasi United melawan Newcastle musim ini sebenarnya sama dengan musim lalu yaitu sama-sama dalam kondisi yang sulit. Musim lalu, United menang 4-1 atas Newcastle setelah sebelumnya hanya meraih satu kemenangan dalam empat laga terakhir.

Perkiraan Formasi

MANCHESTER UNITED:

David de Gea, Antonio Valencia, Chris Smalling, Eric Bailly, Luke Shaw, Nemanja Matic, Fred, Paul Pogba, Anthony Martial, Marcus Rashford, Romelu Lukaku

NEWCASTLE UNITED:

Martin Dubravka, De Andre Yedlin, Jamaal Lascelles, Ciaran Clark, Matt Ritchie, Christian Atsu, Mohamed Diame, Jonjo Shelvey, Kennedy, Ayoze Perez, Joselu