Odion Ighalo mengambil peran Martial untuk mencetak gol ke gawang LASK (Foto: Mirror)

Kompetisi domestik sudah berakhir, namun langkah Manchester United belum berhenti hanya sekadar meraih posisi ketiga di Liga Inggris. Masih ada satu tanggung jawab lagi yang harus mereka lakukan yaitu membawa trofi Europa League ke Manchester agar musim ini setidaknya tidak malu-maluin bagi United.

Dampak dari pandemi corona membuat jadwal sepakbola di beberapa negara berubah termasuk Liga Europa. Mayoritas laga Liga Europa yang bermain Kamis malam atau Jumat dini hari waktu Indonesia kini sebagian bergeser ke hari Rabu malam atau Kamis dini hari. Salah satunya adalah pertandingan leg kedua United melawan LASK.

Laga ini sebenarnya tidak terlalu penting lagi bagi United. Tanpa bermaksud meremehkan LASK, namun selisih lima gol tampak sulit dikejar oleh wakil Austria tersebut. Apalagi laga ini dimainkan di Old Trafford. United jelas ingin menjaga keangkeran teater impian dengan cara minimal mempertahankan keunggulan lima gol tersebut selama 90 menit.

Meski begitu, Ole tetap tidak mau menurunkan skuad terbaiknya. Keangkeran Old Trafford memang harus dijaga. Tapi hal itu tidak sampai membuatnya menurunkan pemain-pemain utama yang sudah terkuras tenaganya untuk membawa United ke posisi tiga di liga. Keunggulan lima gol ini akan ia manfaatkan untuk memainkan skuad yang berisi gabungan pemain utama dengan pemain cadangan.

“Kami akan memberikan waktu istirahat yang cukup bagi para pemain. Saya hanya berhasrat setiap pemain kami memiliki hasrat yang sama dengan saya untuk menang. Siapa pun yang akan bermain, mereka perlu menunjukkan hasrat untuk menang tersebut,” kata Ole.

“Kami hanya butuh empat laga sisa untuk meraih sebuah trofi. Musim ini kami berkembang sepanjang musim ini dan finis pada posisi tiga. Ini menjadi langkah kami untuk menuju target kami selanjutnya. Target jangka pendek adalah memenangi trofi dan Europa League menjadi kesempatan bagus untuk meraihnya,” ujarnya menambahkan.

Jangka waktu yang pendek memaksa Ole untuk pintar-pintar menjaga kebugaran skuadnya. Perempat final nanti hanya akan dimainkan satu leg saja. Jarak dari pertandingan 16 besar pun kurang dari seminggu.

Berkaca dari ucapan Ole, maka skuad yang akan diturunkan mungkin tidak akan jauh berbeda dari pertemuan pertama. Harry Maguire dan Bruno Fernandes mungkin akan bermain setidaknya untuk memberikan kenyamanan di lini belakang dan lini tengah.

Aksi Lingard dan Ighalo

Berbicara ajang piala, maka berbicara tentang sosok Odion Ighalo. Penggawa Nigeria ini sudah mencetak lima gol selama United bermain pada Piala FA dan Europa League dengan dua gol yang sudah ia cetak pada kompetisi yang disebut terakhir.

Sejauh ini, Ighalo tidak pernah mengecewakan kepercayaan yang sudah diberikan Ole. Empat kali starter, ia mampu untuk mencetak gol. Kembali bermain pada malam nanti tentu menjadi momen yang sangat ia tunggu mengingat kali terakhir ia mencetak gol terjadi lebih dari satu bulan yang lalu. Laga piala tentu harus dimanfaatkan betul mengingat inilah satu-satunya ajang untuk mempertahankan eksistensi Ighalo yang menit mainnya terbatas ketika di liga domestik.

Selain itu, nama Jesse Lingard sudah mendapat garansi dari Ole untuk bermain sejak menit awal. Satu gol ke gawang Leicester pada pekan terakhir liga sudah mampu meyakinkan Ole kalau Lingard kini sudah kembali seperti Lingard yang sebelumnya.

“Kepercayaan diri Jesse terus meningkat. Dengan gol yang ia ciptakan pada laga sebelumnya dan beberapa gol pada sesi latihan. Jesse selalu menghabiskan waktu dengan para staf kami, saya percaya hanya soal waktu sebelum penampilan terbaiknya muncul. Saya sama sekali tidak khawatir,” kata Ole.

Perkiraan Susunan Pemain

MANCHESTER UNITED:

Sergio Romero, Timothy Fosu-Mensah, Eric Bailly, Harry Maguire, Brandon Williams, Scott McTominay, Fred, Juan Mata, Jesse Lingard, Bruno Fernandes, Odion Ighalo

LASK:

Alexander Schlanger, Phillip Wiesinger, Gernot Trauner, Andres Andrade, Reinhold Ranftl, James Holland, Peter Michorl, Rene Renner, Dominik Frieser, Samuel Tetteh, Marko Raguz