Beberapa waktu lalu, Manchester United resmi mengumumkan secara sah perekrutan pemain tengah asal Brasil, Fred. Pengumuman pemain berusia 25 tahun tersebut sedikit terhambat dikarenakan pihak Setan Merah harus menunggu keluarnya dokumen Fred terkait izin kerja di Inggris.

Kedatangan Fred disebut-sebut meningkatkan kepercayaan diri para penggemar United terkait tim kesayangannya tersebut. Dengan adanya Fred, Jose bisa mempersolid lini tengah mereka yang musim lalu kerap bergantung kepada duet Nemanja Matic dan Paul Pogba. Fred bisa menjadi gelandang penghubung antara lini tengah dan depan United sehingga akan memudahkan kerja Nemanja Matic dan Paul Pogba yang nantinya hanya akan berfokus untuk bertahan (Matic) dan menyerang (Pogba).

Akan tetapi, keyakinan dari pendukung United tersebut berjalan seiringan dengan keraguan yang muncul ketika United mendatangkan pemain Brasil. Kecuali Rafael, tidak ada pemain asal negeri Samba yang bermain konsisten bersama pemilik 20 gelar juara Liga Inggris ini.

Baca juga: 6 Pemain Brasil yang Pernah Memperkuat Manchester United

Meski masih banyak yang ragu dengan sosok Fred, namun salah satu legeda United, Bryan Robson, mencoba meredam rasa pesimis tersebut. Pemilik 99 gol bersama United ini yakin kalau pemain bernama lengkap Frederico Rodrigues de Paula Santos tersebut akan menjadi salah satu pembelian terbaik Manchester United.

“Saya pikir Fred bisa memberi banyak kreativitas di lini tengah. Saya pikir semua orang berkata kalau kami (United) membutuhkan banyak mobilitas dan kreativitas di lini tengah, dan dia bisa memberikan itu semua di Liga Primer dan ia akan jadi rekrutan yang sangat baik untuk United,” tutur Robson dilansir dari situs resmi klub.

Pria yang dijuluki Captain Marvel tersebut yakin kalau Fred adalah pemain Brasil yang berbeda dibandingkan pemain Brasil lainnya. Fred punya kualitas yang nantinya akan berguna untuk menghadapi kerasnya Premier League. Yang lebih penting bagi Robson, Fred datang sebagai pemain yang tidak memiliki nama besar sehingga ia akan belajar untuk berkembang menjadi salah satu gelandang terbaik di Eropa.

Baca juga: Mengenang Si Kembar dari Brasil

“Orang Brasil punya karakter yang tangguh terutama dari segi mental. Jika anda gagal di Eropa maka anda selamanya bukan pemain kelas atas. Itulah sebabnya Fred ingin datang ke Eropa dan membuktikan diri. Datang dari Liga Ukraina ke Liga Primer membutuhkan mental yang tangguh sekaligus ambisi untuk selalu menjadi yang terbaik. Saya pikir kedatangannya tidak akan membawa masalah untuk United,” ujar Robson menambahkan.

Jika melihat statistik Fred musim lalu ketika bermain di Liga Champions, maka pernyataan Robson ada benarnya. Meski belum pernah bermain di Liga Primer, namun Fred menjadi salah satu pemain dengan penampilan apik di Liga Champions musim lalu.

Baca juga: Jose Mourinho, Brasil, dan Manchester United

Catatan tekel Fred menyentuh rataan 2,9 atau hampir tiga tekel per laga. Catatan dribelnya pun mencapai 2,1 per laga. Hal ini menegaskan kalau Fred bisa menjadi awal dari serangan klubnya meski berposisi sebagai gelandang bertahan. Ia juga memiliki akurasi umpan yang sangat baik yaitu 86% dengan rataan umpan per laganya mencapai angka 56,8 umpan.

Kedatangan Fred juga membuka kembali peluang Setan Merah untuk bisa menjadi raja di kompetisi Liga Primer. Percaya atau tidak sejak 2013/2014, sosok gelandang bertahan kerap menjadi salah satu faktor kesuksesan tim-tim yang menjadi juara Premier League. Fernandinho dua kali melakukannya pada musim 2013/2014 dan 2017/2018 sementara Ngolo Kante melakukan bersama dua tim berbeda yaitu Leicester City (2015/2016) dan Chelsea pada musim 2016/2017.