Foto: Twitter Premier League.

Melihat permainan Manchester City dalam Derby Manchester, tampaknya terlalu superior untuk dilawan Manchester United. Buktinya, pasukan Setan Merah tak mampu menghalau ketangguhan The Citizen dan mengakhiri laga dengan kekalahan 3-1 di Etihad Stadium.

City sangat mendominasi pertandingan dan memimpin gol melalui tendangan David Silva dari jarak delapan yard. Kemudian pasukan The Citizen kembali membuat gebrakan lewat tendangan luar biasa dari Sergio Aguero yang terus membuat mereka memegang kendali jalannya pertandingan.

Setelah itu, Anthony Martial lalu mencoba membuat United bangkit lewat golnya pada menit ke-48. Akan tetapi, juara bertahan Premier League tersebut berhasil memanfaatkan keuntungan dua gol mereka guna mengakhiri laga dengan skor 3-1 lewat gol Ilkay Gundogan di empat menit tersisa dan langsung membuat Jose Mourinho harus pulang dengan kekecewaan.

Dengan hasil ini, Manchester City kembali duduk nyaman di puncak klasemen Premier League dengan dua poin di atas Liverpool dan empat poin di atas Chelsea menyusul hasil imbang mereka dengan Everton. Sementara United, harus rela berada di urutan kedelapan, dengan selisih tujuh poin dari posisi empat besar.

City membuat sebagian besar awal pertandingan berjalan seperti yang mereka mau dengan aksi dari David Silva yang menjadi pemain pembuka skor pada 12 menit pertama. Pertandingan Derby ini rasanya tampak seperti keran air yang terbuka bagi City. Pasalnya mereka berulang kali menunjukkan pola serangan yang konsisten selama babak pertama.

Kemenangan City ini juga membuat mereka semakin superior di musim ini. Apalagi, ditambah dengan penampilan David Silva yang luar biasa, yang kerap menjadi pion berbahaya bagi lini pertahanan lawan. Bahkan di pertandingan Derby Manchester pada pekan ke 12 ini, ia berhasil menghasilkan 56 umpan yang sangat berkontribusi, dan selalu berada di area krusial untuk mengoper bola ke depan secara terus-menerus.

Selain itu, menurut pelatih mereka Pep Guardiola, timnya memang pantas mendapatkan kemenangan di akhir laga. Meskipun mereka sendiri tidak menyangka bisa menaklukan United yang sedang mendapatkan hasil positif dalam beberapa minggu terakhir. Oleh karena itu, ia merasa hasil dari pertandingan ini sontak menjadi salah satu keberhasilan besarnya dalam mengarungi musim ini.

“Kami pantas menang, kami bermain lebih baik terutama di babak pertama. Babak pertama kami sangat mendominasi. Kami berhasil membuat penampilan yang bagus di pertandingan Derby ini. Ini adalah puncak kami melawan tim papan atas, tim yang sedang mendapat hasil positif, dan kami tidak yakin bahwa kami bisa menang setelah melihat apa yang telah mereka dapatkan dalam beberapa minggu terakhir,” tutur Pep Guardiola.

Di sisi lain, Jose Mourinho kemudian memberikan sedikit tanggapannya perihal Manchester United yang sebenarnya tidak terlalu tampil buruk pada pertandingan Derby Manchester ini. Ia hanya merasa kinerja dari timnya itu hanya kurang koordinasi, dan menganggap jika tiga gol City adalah buah dari kesalahan koordinasi pasukan Setan Merah.

“Saya pikir pertandingan ini bukanlah pertandingan yang buruk bagi saya, dan bukan bentuk dari kinerja yang buruk. Sama sekali tidak. Ini adalah kesalahan dalam mengkoordinasikan tim, dan kami melakukan itu selama pertandingan. Maka kesalahan lah yang harus kami terima. Semua tiga gol City adalah buah dari kesalahan kami. Melawan tim seperti City, jika Anda membuat kesalahan, Anda akan dihukum dengan kesalahan Anda sendiri,” ungkap Jose Mourinho.

 

Sumber: Sky Sports