Foto: Manchester United World

Erik ten Hag hanya bisa geleng-geleng kepala melihat Manchester United babak belur melawan Brentford. Kekalahan 4-0 di Brentford Community Stadium membuat Setan Merah kini terjerembab di dasar klasemen. Posisi yang terakhir kali mereka rasakan saat Premier League pertama bergulir.

Hasil ini tentu saja bukan bekal yang bagus melawan Liverpool. Suporter kini tidak lagi memikirkan apakah mereka bisa menang atau setidaknya imbang melawan Si Merah melainkan akan ada berapa gol lagi yang akan masuk ke gawang United pekan depan.

Berikut adalah komentar Ten Hag setelah laga melawan Brentford.

Reaksi Keseluruhan

“Kinerja yang benar-benar buruk. Anda memulai permainan dan Anda harus siap, sedangkan kami tidak, dan itu mengecewakan. Ini sulit diterima bagi saya. Brentford lebih lapar. Mereka lebih ingin menang ketimbang kami.”

Awal Buruk

“Ini mengejutkan ketika Anda memulai permainan seperti ini. Hanya dalam 35 menit kami sudah kebobolan empat gol. Itu tidak mungkin. Jadi, tim harus bertanggung jawab. Saya merasa kasihan kepada penggemar. Mereka memberikan segalanya untuk mendukung kami dan kami mengecewakan mereka.”

Dua Gol Pertama

“Bukan tentang kesalahan pertahanan. Ini semua tentang bagaimana kami tidak membuat keputusan yang tepat. Pada level ini hal itu tidak mungkin terjadi. Tapi hal itu benar-benar terjadi dan kami harus menerima hasilnya.”

Kesalahan Individu

“Beberapa individu merugikan kami tapi kami harus ingat kalau sepakbola adalah olahraga tim dan kemudian Anda harus bekerja sama untuk membalikkan keadaan. Kesalahan memang sering terjadi, tapi kami juga harus tahu kalau kami harus bertanggung jawab. Pemain yang kami punya adalah pemain yang bagus. Setiap kesalahan juga seharusnya menjadi tanggung jawab tim dan individu. Tapi kami tidak melakukannya.”

“Mereka semua pemain kami pada periode ini. Kami harus mencari solusi. Apakah saya akan berkompromi dan mengubah gaya main? Bukan itu  yang akan kami lakukan. Hasil ini soal pengambilan keputusan dan kesalahan yang dibuat. Anda bisa memainkan strategi apa pun tapi jika eksekusinya tidak tepat, maka sama saja taktik Anda akan berakhir di tempat sampah.”

Kesalahan Eriksen

“Eriksen memang tidak selalu bermain pada posisi itu, tapi saya heran kenapa dia yang diberikan bola pada situasi gol kedua. Ada opsi lain dan pemain harus membuat keputusan terbaik di lapangan. Kami mengatakan kalau membuang bola jauh pun diperlukan. Saya tidak mau memaksa mereka main bola bawah. Kami justru sangat naif. Kami membuat banyak celah di lapangan. Kami harus belajar dari kekalahan ini.”

Pesan Saat Half-Time

“Tidak mungkin kan sebagai pemain United kalah empat gol hanya dalam 35 menit. Jadi para pemain kami sudah tahu akan hal itu. Kemudian kami memiliki skuat dan kami bisa melakukan pergantian. Pergantian Martinez tidak ada kaitannya dengan tinggi badannya. Saya tidak berpikir dia menjadi masalah. Lebih kepada memainkan tiga pemain yang lebih segar. Saya bahkan juga bisa mengganti semua pemain lainnya.”

Kesalahan De Gea

“Dia tetap penjaga gawang yang hebat. Untuk gol pertama dia sudah tahu kalau itu kesalahannya. Itu jelas. Tentu saja kejadian itu mengubah permainan, tapi tetap saja Anda harus fokus pada rencana dan Anda dan melanjutkannya. Kesalahan sudah jadi bagian umum dari sepakbola. Jadi kami harus terus maju, bermain sebagai tim dan bereaksi.”