Dalam laga melawan Watford malam nanti, ada dua pemain The Hornets yang akan bereuni dengan stadion Old Trafford dan beberapa pemain United. Dia adalah gelandang baru Watford, Tom Cleverley dan bek Craig Cathcart. Namun yang menjadi perhatian tulisan ini adalah Cleverley yang baru saja bergabung dengan Watford.

Pemain berusia 27 tahun tersebut terakhir kali berseragam United pada musim 2013/2014. Lalu musim setelahnya dipinjamkan ke Aston Villa dan dibeli secara permanen oleh Everton pada tahun 2015. Hingga akhirnya Watford kepincut untuk meminjam jasa Cleverley pada bulan Januari lalu.

Terkait laga melawan United nanti, pemain dengan nama lengkap Thomas William Cleverley ini mengatakan tidak ada yang perlu ditunjukkan kepada publik Old Trafford. Dirinya menilai usianya yang sudah semakin dewasa membuatnya tak mau memusingkan hal-hal yang tidak ada gunanya.

“Apakah saya perlu menunjukkan sesuatu kepada fans United nanti? Tampaknya tidak perlu. Karena semakin bertambah tua, saya tak mau berakhir dengan penuh sesal. Tentu jika saya bisa mengulang, saya berharap akhir karir saya di United lebih baik dari yang terjadi,” jelas Cleverley.

Lebih lanjut lagi Cleverley mengatakan bukan hanya dirinya yang berakhir dengan buruk di United pada musim 2013/2014. Omongan Cleverley ada benarnya karena ada sejumlah pemain yang tak bernasib baik setelah musim tersebut, sebut saja Bebe dan Nick Powell.

“Saya mengakui mengakhiri musim dengan buruk, namun bukan cuma saya yang seperti itu. Tapi saya tak mau menyesali hal itu terus menerus, lagipula saya tak terobsesi untuk membenarkan hal tersebut,” kata Cleverley.

Komentar pedas Cleverley di atas tampaknya memang tak berlebihan. Lantaran empat tahun lalu, Cleverley tertimpa beban dari publik Old Trafford sebagai gelandang penerus Paul Scholes. Cleverley sebenarnya sempat menunjukkan performa apik dalam laga awalnya di piala Community Shield melawan Manchester City di awal tahun 2011. Apalagi saat ia masuk United sedang ketinggalan 2-0, lalu United mengakhiri laga dengan menang 3-2.

Sehingga Cleverley mendapatkan kepercayaan Sir Alex selama musim 2011/2012 di skuad inti United. Sayang performa Cleverley mulai menurun pada musim 2012/2013, apalagi dengan cedera yang dialaminya. Kemudian pada musim selanjutnya di bawah asuhan David Moyes, Cleverley makin tersisih dengan datangnya gelandang baru Marouane Fellaini.

Selama tujuh tahun di United sejak tahun 2008 hingga 2015, Cleverley mencatatkan 55 penampilan saja dengan perolehan tiga gol.

Seakan belum cukup tertimpa beban di klub, Cleverley pada tahun 2013 sempat mendapat petisi dari publik Inggris. Petisi tersebut menyatakan ketidaksediaan fans The Three Lions akan masuknya Cleverley di skuad Roy Hodgson untuk Piala Dunia 2014.  Tercatat ada sebanyak 12.500 tanda-tangan di petisi tersebut.

“Cleverley dipilih secara reguler meski tidak memiliki satupun kualitas baik. Justru penampilannya merendahkan keseluruhan pemain timnas yang lain,” sebut petisi tersebut.

‘Jika Pogba Tak Pindah, Mungkin Saya Akan Terdepak’

Sebelum berseragam Watford, Cleverley sebenarnya sempat kembali ke Old Trafford. Yaitu kala dipinjamkan ke Everton FC. Namun ada yang berbeda dalam kunjungannya kali ini. Hal itu adalah teman satu akademinya, Paul Pogba.

“Paul (Pogba) adalah pemain muda yang brilian waktu itu dan memang dari dulu memiliki karakter yang kuat. Orang-orang terlalu cepat mengkritik dia musim ini. Dia punya segalanya untuk menjadi gelandang kelas dunia.”

Ketika ditanyakan soal kepindahan Pogba ke Juventus, Cleverley menjawab dengan canda. Menurut dia, alasan kepindahan bukanlah hak dia untuk berspekulasi. Namun yang pasti, jika Pogba tak pindah waktu itu, dirinya yakin tak akan mendapat tempat di tim utama United.

“Mengapa dia pindah waktu itu saya tidak tahu. Tapi kemungkinan besar saya tak akan mendapat kesempatan main sebanyak dahulu jika dia tetap di United. Jadi kepindahannya membawa hal baik bagi saya,” jawab Cleverley.

Namun tampaknya, memori buruk dan indah tersebut sudah dilupakan oleh Cleverley lantaran ia sudah menemukan kembali tempat yang mau menerimanya secara penuh. Yaitu, klub yang pernah meminjamnya semasa meniti karir, Watford.

Menemukan Kenyamanan di Klub Lamanya, Watford

Pada musim 2009/2010, Cleverley dipinjamkan dari United ke Watford. Semasa karirnya di sana, ia mencatakan 33 penampilan dengan perolehan 11 gol dan 9 assist. Sehingga bisa dikatakan fans dari klub yang bermarkas di Vicarage Road ini menerima Cleverley dengan tangan terbuka jika nantinya kembali ke Watford. Impian tersebut akhirnya menjadi nyata ketika pada bursa transfer Januari lalu, manajemen Watford berhasil meminjam Cleverley dengan opsi pembelian sebesar 7 juta pound.

“Saya punya banyak kenangan manis di Waford. Ketika manajernya masih Malky Mackay dan rasanya seperti rumah saja. Di Watford juga saya bisa mendapatkan peran sesuai yang saya inginkan, yaitu engine room di lini tengah. Saya rasa itulah posisi dimana kalian akan lihat yang terbaik dari saya,” kenang Cleverley.

Sejauh ini, Cleverley sudah mencatatkan 4 penampilan untuk Watford musim ini. Dimana dalam 4 laga tersebut Watford belum pernah sekalipun menerima kekalahan. Lalu dua laga yang berakhir kemenangan, yaitu melawan Arsenal dan Burnley, Cleverley tercatat bermain sebagai starter.

Atas performanya tersebut, manajer Watford, Walter Mazzarri mengatakan dengan senang hati akan menawarkan kontrak jangka panjang untuk Cleverley.

“Saya mau katakan bahwa Tom Cleverley telah mengejutkan saya dalam cara yang positif. Karena ia cepat sekali beradaptasi di lingkungan ini. Seakan-akan ia telah bermain sangat lama untuk Watford,” kata Mazzarri.

Keputusan Sir Alex soal pemain jarang berakhir dengan buruk. Cleverley gagal di United bukan berarti ia pemain yang tak memiliki potensi. Terkadang momen yang tidak tepat bisa jadi pengganjal karir seseorang. Buktinya kehadiran Cleverley di Watford pada 4 laga terakhir langsung memberikan dampak positif. Sehingga eks United satu ini perlu diwaspadai oleh United. Reuni Cleverley dengan United bisa saja berdampak negatif bagi The Red Devils. Bagaimana menurut Anda?

Sumber : Mirror.co.uk dan espnfc.com.