Foto: Shoot

Bagi sebagian orang, tanggal 28 setiap bulannya mungkin menjadi tanggal yang biasa saja. Justru tanggal segitu, orang-orang sedang pusing karena gaji bulanannya sudah menipis dan sedang menghitung-hitung tanggal gajian. Akan tetapi, ada pula yang merasa kalau angka tersebut memiliki makna spesial. Salah satunya mungkin adalah Wayne Rooney.

Wazza juga mungkin merasa kalau tanggal 28 tidak ada hubungannya sama sekali dalam kariernya. Akan tetapi, takdir sudah mencatat kalau mantan pemain Everton ini dua kali membuat sejarah bagi United pada tanggal 28.

Yang pertama terjadi pada tanggal 28 September 2004. Itu adalah kali pertama Rooney debut bersama Manchester United setelah ditebus dengan mahar sebesar 25,6 juta pounds jelang bursa transfer ditutup. Sebuah angka yang membuat Rooney menjadi pemain U-20 termahal pada saat itu. Sayangnya, karena cedera metatarsal yang ia terima setelah bermain pada Euro 2004, Ferguson harus menunda debut Wazza.

Debut yang seharusnya dimulai tanggal 25 September harus molor tiga hari karena Fergie tidak mau pemain barunya tersebut kembali cedera. Beruntung, bagi Fergie karena Rooney langsung menggila setelah Fergie menepati janjinya.

Saat itu, United menjamu Fenerbahce pada matchday pertama babak grup Liga Champions. Rooney sempat mengaku kalau ia begitu tegang sampai-sampai ia sulit makan jelang pertandingan pertamanya itu. Akan tetapi, tidak ada tanda-tanda kalau Rooney tegang ketika pertandingan sudah dimulai.

Sebaliknya, Rooney langsung mencetak tiga gol. Satu melalui kaki kiri, satu dengan kaki kanan, dan ditutup dengan tendangan bebas yang cantik. United unggul telak dengan skor 6-2 pada saat itu. Hanya butuh 17 menit bagi Rooney saat itu untuk bisa memukau dunia.

“Untuk gol ketiga, saya melihat kalau Ryan Giggs sudah siap untuk menendang. Tetapi, saya berkata kalau saya bisa memasukan bola itu. Dan kemudian gol itu terjadi. Mencetak tiga gol pada pertandingan debut jelas sangat luar biasa. Segalanya terasa nyata. Saya membuat tiga gol. Sesuatu yang tidak akan saya lupakan karena itu menjadi malam istimewa bagi saya,” ujarnya.

Dua tahun kemudian, Rooney kembali membuat sejarah pada tanggal 28. Yang membedakan adalah dia melakukannya pada tanggal 28 Oktober. Catatannya tetap sama yaitu mencetak tiga gol. Ketika itu, United melawan Bolton Wanderers pada lanjutan Premier League di Reebok Stadium. Meski sudah mencetak banyak gol bagi Setan Merah, tapi Rooney belum pernah membuat hat-trick di Premier League.

Masih dalam suasana ulang tahun mengingat empat hari sebelumya ia bar menginjak 21, Rooney begitu on fire setelah hanya butuh enam menit untuk mencetak dua gol. Sempat mengendur pada babak kedua, United menambah satu gol lagi untuk membunuh pertandingan melalui Cristiano Ronaldo. Belum puas, gol keempat datang melalui penyelesaian dingin Rooney. Ia langsung mengambil bola dan menciumnya seolah memberi sinyal kalau pertandingan itu menjadi miliknya sekaligus membuat posisi United semakin kokoh di puncak klasemen Premier League.

“Rooney sudah membuktikan tanpa keraguan kalau dia adalah pemain terbaik di Premier League. Pantas untuk mendapatkan tiga gol sekaligus menunjukkan kalau orang yang mengkritiknya telah berbicara omong kosong. Sulit menghentikannya karena dia mencetak gol yang luar biasa,” kata Sam Allardyce yang timnya baru saja dibantai saat itu.

***

Selain dua catatan ini, Rooney juga pernah membuat sejarah lain pada tanggal 28. Pada bulan Desember 2003, ia mencatat caps ke-50 nya di Premier League. Hat-trick keduanya di Premier League ia buat pada 28 November 2009. 28 Februari 2010, Rooney mencetak gol sundulan yang kelima secara beruntun. Satu golnya ke gawang Sunderland pada 2015 membuat Rooney menjadi pemain United pertama yang bisa membuat 10 gol atau lebih selama 11 musim beruntun. Gol pertamanya bersama DC United terjadi pada tanggal 28 di bulan Juli