Jelang menghadapi Ajax Amsterdam di babak final Europa League, Manchester United dihadapkan pada catatan yang kurang baik jika melawan kesebelasan asal Belanda. Sepanjang sejarahnya Iblis Merah hanya meraih delapan kali kemenangan dan menelan lima kekalahan dari 16 pertemuan. Ini seolah menjadi bukti bahwa klub-klub Negeri Kincir Angin kerap menyulitkan pemilik 20 gelar liga ini. Lantas klub Belanda mana saja yang pernah dihadapi oleh United. Berikut penulis tampilkan untuk Anda.

Willem II (2 Main, 1 Menang, 1 Seri, 0 Kalah)

Kesebelasan asal kota Tilburg ini menjadi klub Belanda pertama yang dijumpai oleh United. Kejadian ini terjadi pada babak pertama piala Winners musim 1963/1964. Dalam kejuaraan yang dimenangi oleh Sporting CP tersebut, setan merah menahan imbang Willem di leg pertama. Striker United saat itu David Herd menyelamatkan wajah Setan Merah setelah sempat tertinggal melalui First Louer.

Manchester United baru menggila di leg kedua. Bermain di kandang sendiri, skuad asuhan Matt Busby menang telak dengan skor 6-1. Trigol dari Denis Law, serta gol dari Bobby Charlton, David Herd, serta Maurice Setters membawa United lolos dengan agregat 7-2. Sementara satu-satunya gol Willem dibuat oleh bunuh diri pemain United, Noel Cantwell.

Feyenoord (4 Main, 3 Menang, 0 Seri, 1 Kalah)

Setan merah yang saat itu masih diasuh Sir Alex Ferguson berada satu grup dengan Feyenoord di Grup B Liga Champions musim 1997/1998. Bertemu di Theatre Of Dreams, Setan Merah unggul 2-1. Paul Scholes membuka keunggulan melalui gol indahnya. Denis Irwin menambah keunggulan melalui titik pinalti sebelum Henk Vos memperkecil ketertinggalan. Pertemuan kedua di De Kuip diwarnai dengan beberapa adegan horror yang dilakukan para pemain Feyenoord. Salah satunya adalah ketika tekel mengerikan Paul Bosvelt yang mengarah langsung kepada lutut Denis Irwin. Laga ini kembali dimenangkan United dengan skor 3-1 dimana kesemua gol dibuat Andy Cole.

Dua pertemuan terakhir kedua kesebelasan terjadi di musim ini. Dalam penyisihan grup A liga Europa, Feyenoord berhasil meraih kemenangan ketika bermain di kandang sendiri dengan skor 1-0. Gol Tony Vilhena kala itu membuat skuad asuhan Jose Mourinho harus menelan tiga kekalahan beruntun di semua kompetisi. Zlatan Ibrahimovic cs baru bisa membalas ketika bertindak sebagai tuan rumah. Bermain meyakinkan, setan merah menang telak 4-0 melalui gol Wayne Rooney, Juan Mata, Jesse Lingard serta bunuh diri Brad Jones.

Ajax Amsterdam (4 Main, 2 Menang, 0 Seri, 2 Kalah)

Kesebelasan berjuluk anak-anak tuhan ini bertemu setan merah di ronde pertama piala UEFA 1976/1977. Ajax yang masih menggunakan Olympics Stadium sebagai kandang, mampu unggul 1-0 melalui gol Ruud Krol di leg pertama. Namun United yang bermain di bawah arahan Tommy Docherty mampu membalikkan keadaan di leg kedua setelah gol dari Lou Macari dan Sammy Mcllroy membuat agregat berbalik untuk United menjadi 2-1.

United kembali bertemu Ajax di Europa League musim 2011/2012. Kedua kesebelasan bertemu di babak 32 besar setelah mereka sama-sama hanya menempati peringkat ketiga di fase gup Liga Champions 2011-12. Bertindak sebagai tuan rumah di leg pertama, Ajax takluk 2-0 setelah gawang Keneth Vermeer dibobol oleh Ashley Young dan Javier Hernandez. United lolos dengan agregat 3-2 meski di leg kedua mereka kalah 1-2 dari anak-anak asuh Frank De Boer tersebut.

PSV Eindhoven (6 Main, 2 Menang, 2 Seri, 2 Kalah)

Mantan klub dari Park Ji Sung ini merupakan kesebelasan yang paling sering dihadapi United. Pertemuan pertama mereka terjadi di ronde kedua piala UEFA 1984-85. Setan merah menang 1-0 di leg kedua setelah bermain imbang tanpa gol di leg pertama. Kala itu gol Gordon Stratchan membawa United lolos ke babak selanjutnya.

Kedua tim kembali bertemu dalam fase grup pertama liga Champions 2000/2001. Bermain di Philips Stadion, tuan rumah kala itu menang 3-1 melalui gol Wilfred Bouma, Mark Van Bommel, dan Mateja Kezman. United hanya bisa membalas lewat pinalt Paul Scholes. Dua pekan setelah takluk di Eindhoven, setan merah gantian mengalahkan PSV dengan skor sama. Gol-gol dari Sheringham, Scholes dan Yorke hanya bisa dibalas melalui Van Bommel.

Pertemuan terakhir terjadi musim lalu di penyisihan grup B liga Champions. Sempat unggul terlebih dahulu melalui Memphis Depay, United takluk setelah gol dari Hector Moreno dan Luciano Narsingh. Laga ini juga diwarnai dengan patahnya kaki Luke Shaw. Ketika bermain di Old Trafford, United hanya bisa bermain imbang tanpa gol sekaligus menjadi penyebab gagalnya setan merah lolos ke babak 16 besar.