Foto: Pinterest

Setelah melihat 11 nama mantan penggawa Manchester United yang meninggal dunia semasa Perang Boer dan Perang Dunia I, berikut adalah nama-nama lainnya yang menjadi korban tewas dalam perang Dunia I maupun Perang Dunia II. Nama-nama ini akan selalu dikenang sebagai pejuang-pejuang hebat Britania Raya.

Harry Reynolds (1907-1909)

Reynolds meninggal dunia pada hari pertama pertempuran Somme. Lahir pada 1884, ia menandatangani kontrak bersama United pada 1907 sebagai pemain amatir. Arsip klub menunjukkan kalau dia pernah bermain tiga kali untuk tim cadangan United dan berposisi sebagai penyerang. Pada 1915 ia kemudikan mengajukan diri sebagai tentara sebelum tewas pada pertempuran tersebut.

James Semple (1908/09)

Sebelum menjadi pemain sepakbola, James adalah seorang tukang roti. Ia kemudian bergabung bersama United setelah beberapa kali bermain untuk klub non-liga di Skotlandia. Namun kariernya tidak berkembang hingga ia harus kembali menjadi tukang roti. Sama seperti Reynolds, ia juga tewas di Somme.

John Thornley (1905)

Lahir pada 1886, John adalah saudara dari pemain Manchester City Irvine Thornley. Ia mendaftar ke United sebagai pemain amatir pada 1905 dan membuat satu penampilan dalam kemenangan 4-1 melawan Northern Nomads. Pada tahun 1915, ia mendaftar ke resimen Chesier ke-5 dan sempat dipindahkan ke Batalion 10 pada 1917. Ia meninggal saat pertempuran St Quentin dan dimakamkan di Boulogne.

Sandy Turnbull (1906-1915)

Inilah pemain United paling terkenal yang tewas dalam konflik. Sandy memiliki dua medali Piala FA bersama United dan City serta dua gelar liga bersama United. Duetnya dengan Billy Meredith begitu memukau pada saat itu. Saat dihukum karena tersandung pengaturan skor, ia mendaftarkan diri menjadi perwira. Ia kemudian hilang dalam sebuah pertempuran dan dinyatakan tewas enam bulan kemudian. Namanya ada di Arras Memorial dan satu lagi terletak di dekat Old Trafford.

Thomas Wall (1908-1910)

Adik dari pemain sayap United, George Wall. Thomas hanya sebentar di United dan memiliki posisi yang sama dengan George. Meski dianggap sebagai prospek bagus, namun ia tidak bisa melangkah ke tim utama. Dia meninggal dalam pertempuran Passchendaele di Belgia”

PERANG DUNIA II

Francis Bertram Carpenter (1939-1940)

Meski tidak pernah tampil bersama United, namun Francis dikenal sebagai penembak ulung di resimennya. Ia terbunuh di Dunkirk dan mayatnya tidak bisa ditemukan.

George Curless (1940-1944)

Tidak hanya sebagai pemain sepakbola, Curless adalah bagian dari staf lapangan yang juga bekerja sebagai juru tulis. Ia adalah pilot dalam Perang Dunia II. Pesawatnya menghilang dalam sebuah serangan bom di Jerman.

David Fenner (1944)

Pengurus museum United berkata kalau Fenner bertugas di skuadron 98 sebagai salah satu staf pesawat terbang dan memiliki tugas untuk meruntuhan beberapa titik terkuat yang dimiliki lawan serta membom tank. Buku harian skuadron menyebut kalau pesawat yang membawanya menghilang di langit Belanda.

George Gosnell (1941-42)

Petugas museum United masih belum jelas apakah Gosnell hanya berstatus pemain udangan dari Oldham atau sebaliknya ia benar-benar pemain Manchester United. Bahkan ia bisa saja bukan berasal dari Oldham atau United. Ia menerbangkan North American Mustangs dan meninggal ketika pesawatnya mengalami kecelakaan.

Frederick Okoro (1936-37)

Pada 1936, Okoro muncul sebagai pemain amatir dan muncul dalam laga-laga pra-musim. Namun tidak ada bukti apakah dia pernah bermain di level kompetitif atau tidak. Ia diduga tewas dalam serangan pada 2 November 1942.

Hubert Redwood (1933-1943)

Dia adalah pemain utama klub pada 1930-an, bek sayap yang begitu disegani. Saat bertugas dalam menjaga nama baik Inggris, ia justru terkena TBC dan meninggal dunia.

Walter Spratt (1915-1920)

Spratt mewakili Setan Merah selama Perang Dunia pertama setelah sebelumnya ia satu kali bermain untuk Brentford. Jelang Perang Dunia II dia tinggal di London dan bekerja di Southwark. Namanya termasuk di antara 35 orang yang meninggal oleh serangan roket V2.