2020 kini sudah berganti. Ketika tulisan ini dibuat, 2021 sudah berjalan empat hari. Pada tahun yang baru ini, Manchester United memulainya dengan baik ketika mereka menang dengan skor tipis 2-1 atas Aston Villa. Semoga saja pada tahun ini, Setan Merah sukses meraih prestasi berupa piala, sesuatu yang tidak bisa mereka dapatkan pada tahun lalu.
Sepanjang 2020, banyak kisah menarik yang menyertai kesebelasan asuhan Ole Gunnar Solskjaer ini. Ada berita yang bagus, ada juga berita buruk. Bahkan ada juga berita duka yang datang.
Berikut adalah kaleidoskop Manchester United sepanjang tahun 2020 bagian pertama.
Januari
United memulai 2020 dengan kalah dari Arsenal. Secara keseluruhan, performa Setan Merah cukup buruk, khususnya di Premier League. United hanya menang satu kali, dan tiga kali menderita kekalahan. Bahkan United dalam tiga pertandingan beruntun (termasuk laga di awal Februari) tidak mencetak gol.
Situasi ini membuat United berada dalam situasi terpojok dan aura negatif menyebar kemana-mana. Ole kembali terancam dipecat, di sisi lain suporter mengeluarkan chant bernada provokatif kepada Ed Woodward. Tuntutan untuk membeli pemain baru kembali mencuat. Puncaknya adalah kediaman Ed Woodward yang diserang segelintir orang. Beruntung, amarah suporter sedikit mereda ketika United mengumumkan kedatangan dua pemain baru, Odion Ighalo, dan Bruno Fernandes.
Bulan ini juga ditandai dengan tersingkirnya United dari Piala Liga setelah kalah dari Manchester City dan kepergian beberapa pemain seperti Ashley Young dan Marcos Rojo.
Februari
Setelah debut yang cenderung biasa saja, kontribusi Bruno Fernandes dimulai saat satu asisnya membawa United menang 2-0 atas Chelsea sekaligus membuat United tidak terkalahkan dalam enam laga ketika melawan tim West London. Bruno akhirnya mencetak gol pertama untuk United ketika menang 3-0 atas Watford. Odion Ighalo juga sukses membuka keran golnya ketika United menang atas Club Brugge.
Meski begitu, aktivitas United diganggu dengan tingkah Jesse Lingard dan Andreas Pereira. Aksinya yang menari-nari di tempat latihan jelang Liga Europa, membuat suporter merasa kecewa dan menganggap mereka tidak serius.
Sayangnya, bulan ini United kehilangan legendanya, Harry Gregg yang meninggal dunia. Harry adalah mantan penjaga gawang tim ini dan dikenal karena jiwa kepahlawanannya saat menolong rekan setimnya ketika tragedi Munich.
Maret
Awal Maret ditandai dengan kesalahan konyol David de Gea ketika United bermain imbang 1-1 melawan Everton. Namun United kemudian membayar hasil imbang tersebut dengan kemenangan 2-0 atas City. Inilah untuk pertama kalinya United menang pada dua laga derby di Premier League sejak 2009/2010. Kemenangan ini juga membuat Ole sukses tiga kali mengalahkan Pep Guardiola (satu di Piala Liga).
Sayangnya, kemenangan atas City ini menjadi kali terakhir United bermain di kandang dengan penonton. Kasus Covid-19 yang mulai menjadi pandemi membuat otoritas liga memutuskan menghentikan Premier League hingga April 2020. Hal ini disusul dengan berita bahwa manajer Arsenal, Mikel Arteta, positif covid. Laga melawan LASK pada leg pertama 32 besar Europa League menjadi kali pertama United bermain dengan kondisi tanpa penonton dan menjadi kali terakhir mereka bermain sebelum seluruh kompetisi sepakbola di seluruh dunia dihentikan.
Pada bulan ini, United memutuskan untuk mengaktifkan klausul perpanjangan setahun untuk Nemanja Matic. Penggawa asal Serbia ini sebenarnya dikabarkan sudah ingin pindah karena menit main yang mulai terbatas di era Solskjaer. Selain itu, Paul Pogba mendapat banyak kecaman karena berlatih sepakbola dengan mengenakan jersey Juventus. Hal ini memancing amarah suporter karena Pogba saat itu sedang digosipkan untuk pindah dan Juventus menjadi peminat utamanya.
April
3 April seharusnya menjadi awal kembalinya kompetisi Premier League. Namun karena pandemi yang semakin meninggi saat itu, membuat Premier League kembali memundurkan jadwalnya hingga waktu yang belum ditentukan.
Para pemain United juga lebih banyak menghabiskan waktu dengan stay at home sesuai anjuran. Sergio Romero memilih pulang ke Argentina. Pada bulan ini juga, United memilih untuk mengaktifkan perpanjangan kontrak otomatis untuk bek mereka, Timothy Fosu-Mensah.
Mei
Otoritas Liga Inggris memutuskan untuk menghentikan kompetisi akademi yang disusul penghentian kompetisi sepakbola perempuan pada akhir bulan. Keputusan yang sangat disayangkan mengingat United sedang bermain cukup baik pada dua kompetisi itu. Tim perempuan United sedang berada pada posisi keempat saat itu, sedangkan tim U-23 United berada pada urutan kedua.
Pada tanggal 4 Mei, Marcos Rojo ketahuan melanggar aturan lockdown di Argentina. Tersebar foto yang menunjukkan Rojo begitu santai menikmati sebatang rokok dan bermain kartu bersama teman-temannya.
Pada akhir bulan Mei, Premier League membuat pernyataan kalau mereka akan kembali menggelar pertandingan yang tersisa dengan protokol kesehatan ketat dan tanpa penonton pada 17 Juni.
Juni
Sebelum kompetisi Premier League kembali dilanjutkan, sebuah momen menyentuh hadir dari Marcus Rashford. Pemain nomor 10 United ini menekan pemerintah Inggris untuk meneruskan pemberian kupon makan gratis bagi 1,3 juta anak kurang mampu di Inggris.
Awalnya, pemerintah Inggris menolak untuk melanjutkan kupon makanan gratis ini. Akan tetapi, Rashford menentang karena justru mempersulit orang-orang yang secara ekonomi sudah sangat sulit meski situasi normal. Meski mendapat tentangan, terutama dari dua politikus, langkah Rashford ini sukses membuahkan hasil.
Premier League kembali dimulai pada tanggal 19 Juni dengan United bertandang ke markas Tottenham Hotspur yang berakhir imbang 1-1. Lima hari kemudian, United menang telakk 3-0 atas Sheffield United dengan semua gol diborong oleh Anthony Martial. Inilah kali pertama pemain United mencetak hat-trick di Premier League setelah terakhir kali Robin van Persie melakukannya pada 2013 lalu.
