Manchester United mempunyai tanggung jawab yang cukup besar untuk mempersiapkan diri pada musim 2018/2019 mendatang. Selain mencari pemain-pemain anyar serta mematangkan taktik yang musim lalu kerap tidak berjalan baik, Setan Merah juga dituntut untuk mencari pemimpin baru menggantikan Michael Carrick yang pensiun akhir musim kemarin.

Bagi United, mencari kapten adalah pekerjaan yang cukup rumit. Setelah era Wayne Rooney dan Michael Carrick, sangat sedikit pemain yang bisa dikategorikan memiliki kepemimpinan yang setara atau melebihi keduanya. Mencari kapten tidak sebatas harus vokal namun perkataannya juga harus dipahami oleh seluruh pemain. Hal ini yang belum dimiliki oleh para pemain United setelah kedua pemain tersebut.

Beberapa waktu lalu, harian Manchester Evening News melakukan pemungutan suara terkait siapa yang layak menggantikan Carrick sebagai kapten United berikutnya. Berikut adalah hasil voting tersebut yang memunculkan tiga nama dengan perolehan suara tertinggi.

David De Gea – 61%

Penjaga gawang United ini menjadi pemain yang paling banyak dipilih oleh penggemar United untuk menjadi kapten di musim depan. Sejauh ini, De Gea sudah dua kali mendapatkan mandat sebagai kapten kesebelasan. Salah satunya adalah ketika Setan Merah mengalahkan Bournemouth beberapa waktu lalu.

Hanya saja, satu hal yang mengganjal adalah kepribadian De Gea yang jarang bicara ketika menjaga gawang. Lain halnya dengan Peter Schmeichel yang terkenal vokal. Banyak yang mengatakan kalau kurang vokalnya De Gea di bawah mistar disebabkan karena ia tidak mau para pemain yang berada di depannya menjadi tertekan.

Ander Herrera – 17%

Nama Ander Herrera kerap dibanding-bandingkan dengan Roy Keane atau Paul scholes. Salah satunya adalah dia kerap melakukan protes apabila ada keputusan wasit yang dianggap tidak sejalan dengan keinginannya. Hal ini yang membuat ia mendapat 17% suara untuk menjadi kapten utama musim depan.

Akan tetapi, sejak 2014 ia belum pernah sekalipun memegang peranan sebagai kapten. Bukan tidak mungkin, musim depan ia sering memegang jabatan kapten meski hanya sebatas wakil kapten atau kapten nomor tiga.

Paul Pogba – 17%

Gelandang asal Prancis tersebut mendapat perolehan suara yang sama dengan Herrera. Ketimbang pemain Spanyol tersebut, Pogba sudah pernah menjadi kapten sebanyak enam kali sejak didatangakan kembali 2016 silam.

Akan tetapi, satu kekurangan Pogba adalah dia belum bisa dianggap sebagai pemain dewasa. Kecenderungannya menggonta-ganti warna rambut serta bermain media sosial membuat banyak pihak ragu kalau Pogba bisa menjadi kapten yang tepat bagi United.

Calon Lain – 5%

Sisa 5% suara tersebar ke beberapa nama. Tidak jelas siapa saja pemain yang terdapat dalam 5% suara tersebut. Akan tetapi, kami memprediksi beberapa nama yang punya peluang sama untuk menjadi kapten utama musim depan.

Nama pertama tentu adalah Antonio Valencia. Dialah pemimpin di saat Michael Carrick absen selama musim 2017/18. Pengalaman pemain Ekuador ini cukup membuat dirinya diangkat sebagai kapten mengingat ia adalah pemain paling senior di United setelah Carrick. Sejak 2014, ia sudah 41 kali memimpin klub sebagai kapten. Satu-satunya kekurangan Valencia adalah kemampuan berbahasa Inggrisnya yang tidak terlalu lancar yang bisa menghambat komunikasi antar pemain.

Chris Smalling adalah nama lain yang diprediksi menjadi kapten utama musim depan. Sejak diangkat sebagat salah satu kapten pada 2015/16, ia sudah 20 kali memimpin United di semua pertandingan. Pengalaman serta masalah komunikasi bukan menjadi penghambat bagi pemain 29 tahun ini. Satu-satunya minus dari Smalling adalah penampilannya yang kerap membuat blunder yang terkadang merugikan Setan Merah.

Berikutnya ada nama Ashley Young dan Juan Mata. Keduanya masing-masing pernah memimpin United sebanyak tiga kali. Sementara itu, nama lain yang pantas menjadi kapten United berikutnya adalah Nemanja Matic. Akan tetapi, statusnya yang merupakan pemain baru di United membuat ia belum begitu layak menjadi kapten United berikutnya. Bahkan, gelandang Serbia tersebut belum pernah menjadi kapten ketika masih berseragam Chelsea.