Foto: Dailypost.ng

FA mulai menetapkan komentar Jose Mourinho di touchline pasca Manchester United menang atas Newcastle sebagai kasus yang akan diselidiki. Hal ini sekaligus menambah catatan pelatih asal Portugal itu dalam persoalan kedisiplinan dengan federasi sepakbola, khususnya dengan FA.

Tak lepas dari itu, gerak mulut Mourinho sendiri telah tertangkap kamera, tepatnya saat ia sedang berjalan meninggalkan lapangan menyusul kemenangan 3-2 United pada dua pekan lalu. Saat itu, ia berbicara dalam bahasa Portugis, dan terancam mendapat larangan untuk berada di touchline jika bahasa yang ia pakai tersebut bersifat ‘ofensif’, dengan kata lain bahasa yang menghina.

Di sisi lain, Jose Mourinho sudah tidak asing dengan hal seperti ini. Pasalnya ia sudah sering dikenakan sanksi dalam berbagai kesempatan selama tiga era terakhirnya di Premier League, dua kali saat masih bersama Chelsea, dan sekarang dengan klub barunya Manchester United.

Insiden terbaru yang sekarang sedang diselidiki ini juga kembali menambah catatan kedisiplinan Mourinho selama waktunya di Inggris –dengan total denda keseluruhan sebesar 295.000 paun dari FA. Dan dilansir dari Sky Sports, berikut catatan-catatan lengkap kedisiplinan Mou selama kariernya sebagai pelatih.

Catatan sanksi di era pertamanya bersama Chelsea

Pada Januari 2005, ia didenda sebesar 5.000 paun karena menuduh Manchester United melakukan kecurangan setelah leg pertama semifinal Piala Liga. Pada kesempatan lain, tepatnya dua bulan kemudian, Mou kembali mendapat sanksi dan didenda sebesar 8,900 paun.

Sanksi tersebut datang dari UEFA, yang sekaligus menyerahkan larangan hadir di dua pertandingan setelah kekalahan 1-2 Chelsea atas Barcelona. Sanksi itu diberlakukan kala ia mengklaim ia melihat bos Barca saat itu, Frank Rijkaard, berbicara kepada wasit Anders Frisk dan menuduhnya melakukan kecurangan.

Kemudian, pada bulan Agustus 2005, pelatih kondang tersebut kembali mendapat denda sebesar 75.000 paun –jumlah denda ini sebelumnya sebesar 200.000 paun– untuk persoalan transfer kontroversial kala ia menggaet Ashley Cole dari Arsenal ke Chelsea.

Catatan sanksi di era keduanya bersama Chelsea

Selain di mantra pertamanya bersama Chelsea, Jose Mourinho juga kerap mendapat sanksi berat selama mantra keduanya di Chelsea, tepatnya setelah ia kembali ke klub tersebut pada 2013. Pada Oktober 2013 misalnya, ia didenda sebesar 8.000 paun setelah diusir wasit Anthony Taylor saat Chelsea menang 4-1 atas Cardiff. Sebulan kemudian, ia lalu didenda 8.000 paun lagi setelah dikirim ke tribun oleh wasit Chris Foy saat Chelsea kalah di kandang Aston Villa.

Setelah Sunderland membuat rekor kandang Mourinho pecah untuk pertama kalinya di Premier League sebagai manajer Chelsea pada April 2014, ia lalu didenda sebesar 10.000 paun karena melakukan sarkasme terhadap wasit Mike Dean.

Tak sampai disitu, pada bulan Desember di tahun tersebut Mourinho juga mengeluhkan keputusan wasit dan sedikit berkomentar secara ofensif setelah pelanggaran Cesc Fabregas tidak berujung penalti saat Chelsea melawan Southampton. Ia pun lalu didenda atas tuduhan perilaku yang tidak pantas dengan denda sebesar 25.000 paun.

Kemudian di bulan yang sama, Mou dilarang berada di touchline dan didenda sebesar 40.000 paun setelah FA menghukumnya atas insiden dengan wasit Jon Moss dalam kekalahan timnya atas West Ham United. Kemudian, pada Oktober 2015, Mou kembali didenda sebesar 50.000 paun, dan mendapatkan larangan satu pertandingan setelah mengatakan wasit “takut” untuk memberikan penalti kepada Chelsea.

Catatan sanksi di era barunya bersama Manchester United

Pria berusia 55 tahun itu tak merasa kapok dengan sanksi. Bahkan, dalam waktu singkat bersama United, ia dituntut sebanyak tiga kali dalam waktu enam minggu oleh FA, tepatnya di akhir tahun 2016. Ia juga sempat menerima denda dan dikirim ke tribun selama pertandingan United melawan West Ham.

Selain itu, ia lagi-lagi dedenda, dan dendanya tak tanggung-tanggung karena mencapai angka 50.000 paun. Denda tersebut diberlakukan karena ia berkomentar tentang wasit Anthony Taylor jelang hasil imbang tanpa gol antara Manchester United di Liverpool. Selain denda, Mou juga diberi larangan hadir di touchline selama satu pertandingan.

Tak sampai disitu, Mourinho kembali didenda sebesar 8.000 paun menyusul insiden tidak mengenakan dengan Mark Clattenburg selama pertandingan United melawan Burnley yang berakhir dengan hasil imbang. Tak lama setelah itu, ia kemudian dilarang hadir di touchline selama satu pertandingan dan didenda sebesar 16.000 paun setelah menendang botol air kala United melawan West Ham.

 

Sumber: Sky Sports