Satu per satu para legenda Manchester United buka suara soal isu hengkangnya Cristiano Ronaldo. Setelah Roy Keane dan Louis Saha, kali ini giliran Rio Ferdinand yang berbicara mengenai kabar tersebut. Yang menarik, pemain yang akrab dengan nomor lima ini justru mengecam sikap suporter United yang dianggap berlebihan mengkritik si nomor tujuh.
Ketika tulisan ini dibuat, berita transfer Setan Merah masih disibukkan dengan dua hal yaitu masalah dalam mendatangkan Frenkie de Jong dari Barcelona, dan isu kepindahan Cristiano Ronaldo.
Poin kedua sangat menarik untuk terus dibahas. Hingga saat ini, United belum mengambil sikap tegas terkait isu ini. Klub tidak akan menahan jika si pemain ingin pergi tergantung tawaran yang datang, tapi Erik ten Hag disebut-sebut masih akan berusaha untuk berbicara dengannya siapa tahu bisa mengubah pemikiran Ronaldo. United sendiri sebenarnya masih berharap Ronaldo bertahan.
Tidak sedikit yang menghujat Ronaldo setelah isu kepindahannya muncul. Kedatangannya saja sudah menimbulkan polemik, apalagi ketika dia ingin pindah dengan segudang alasan yang menyebut kalau Ronaldo kecewa terhadap ambisi klub di lantai bursa dan keinginan main di Champions League.
Beberapa orang kemudian pasang badang untuk melindungi pemilik lima gelar Liga Champions tersebut. Rio Ferdinand salah satunya. Sang mantan pemain belakang ini berbicara dalam akun Youtube-nya dan memaklumi sikap Ronaldo yang ingin pindah.
“Kita bicara tentang Ronaldo. Tentu saja dia tidak senang. Saya tidak paham bagaimana ini bisa menjadi cerita besar. Siapa pun orang yang sudah terbiasa menang, dan bersaing tiap tahun di puncak klasemen untuk masuk ke Liga Champions, tiba-tiba tidak bisa ikut kompetisi di sana, maka Anda tidak mungkin berharap pemain itu bahagia,” kata Rio.
“Dia jelas tidak senang melewatkan Liga Champions. Dia bahkan tidak tahu seperti apa soundtrack Europa League. Ketika itu terjadi, dia pasti akan berpikir ‘untuk apa saya ada di kompetisi ini?”
Ronaldo panen hujatan dalam beberapa hari terakhir. Khususnya setelah isu kepindahannya mencuat. Dia dicap tidak profesional. Ada juga yang menyebut kalau dia adalah sosok egois yang terlalu mementingkan prestasi individu. Tidak jauh beda sebenarnya dengan apa yang terjadi sepanjang musim lalu. Ketika itu, Ronaldo dianggap membuat semua pemain United bermain untuknya alih-alih bermain untuk tim.
Sekali lagi Rio membela mantan rekan setimnya tersebut. Menurutnya, aneh ketika melihat orang-orang mencap Ronaldo sebagai sosok tidak profesional disaat ia disebut sebagai atlet yang paling sempurna di dunia olahraga.
Ia juga setuju kalau United memang lambat di lantai bursa. Sejauh ini, United sebenarnya sudah meresmikan pemain baru pertamanya yaitu Tyrell Malacia yang nanti akan disusul oleh Christian Eriksen. Namun melihat Liverpool mendatangkan Darwin Nunez, dan City yang mendapatkan Haaland dan Kalvin Phillips, Rio merasa tidak cukup dan justru melihat United semakin tertinggal.
“Dia akan bersantai dan melihat City dapat Haaland, lalu Phillips, dan Liverpool dapat Nunez. Dia pasti berpikir kalau United perlu mengambil pemain-pemain besar seperti ini dan sekarang mereka sudah melangkah lebih jauh. Arsenal juga sudah bergerak. Dia pasti berpikir ‘Kapan ti saya mulai bergerak?’ Kita semua tahu kita butuh beberapa pemain baru dan dia belum melihat pergerakan apa pun,” katanya menambahkan.
“Kalau saya jadi Ronaldo, saya juga frustrasi. Dulu, saya pasti akan tanya ke David Gill siapa yang akan United beli? Saya yakin Ronaldo juga sama dan pemain lain pasti juga akan seperti itu. Kami semua manusia dan kami semua tidak sabar dan ingin itu (pembelian pemain) selesai.”
