Carrick - Sir Alex

 

Manajer legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson, mengatakan bahwa ia mengetahui bahwa Michael Carrick akan menjadi sukses besar. Bahkan pernyataan tersebut ada dalam benak Fergie sebelum ia berhasil memboyong Carrick.

Dilansir dari dailymail.co.uk, pria asal Skotlandia tersebut mengaku telah kepincut dengan Carrick sedari gelandang gaek tersebut masih berumur 16 tahun. Hingga akhirnya ketika Carrick berusia 24 tahun, Sir Alex mampu mewujudkan cita-citanya untuk memboyong Carrick. Yaitu dengan banderol 16 juta paun dari Tottenham Hotspurs pada 2006 silam.

Sebelum transfer pada tahun 2006 tersebut, Ferguson dan tim kepelatihannya sudah melakukan riset mendalam terhadap Carrick. Di mana riset tersebut merupakan sebuah cara untuk memastikan bahwa Carrick cocok dalam skema permainan United.

Namun seperti dijelaskan sebelumnya, Ferguson telah memerhatikan Carrick sedari masih belia. Tepatnya saat Carrick bergabung dengan West Ham dari Newcastle. Menurut Ferguson, kepindahan tersebut membuktikan bahwa Carrick mempunyai mental baja.

“Ada satu hal yang membuat saya tersentak kepada dirinya. Yaitu, ketika kami (tim kepelatihan) sedang meriset dirinya saat masih usia 16 tahun, dia lalu berani meninggalkan rumahnya untuk bermain di West Ham.”

“Hal itu menunjukkan bahwa bocah laki-laki tersebut punya kepercayaan diri yang besar untuk berhasil. Anak umur 16 tahun dari Newcastle akan pindah ke London timur. Itu sebuah perjalanan panjang, jadi hal itulah yang membuat saya kagum.”

“Sejak menit pertama kami membeli Michael di tahun 2006 lalu, karakternya selalu luar biasa. Dia adalah pemain sepakbola profesional dan dengan karakter tersebut, ditambah kemampuan mumpuni, jelas membuat Carrick menjadi pemain yang pasti sukses di United,” jelas Ferguson.

Rasa rindu Ferguson terhadap karakter Carrick tampaknya akan terobati. Lantaran seperti kita tahu malam tadi (4/6), Carrick menggelar laga testimoni di Old Trafford. Dimana Fergie mendapat tugas untuk menjadi manajer Manchester United ’08 XI.

Pemilihan skuat tahun 2008 oleh Carrick bukan tanpa sebab. Lantaran pada tahun tersebut, bisa dibilang sebagai salah satu tahun tersukses United. Dengan raihan titel Liga Primer dan juara Champions League. Menjadikan United salah satu tim yang ditakuti di Eropa.

Selain Fergie yang melepas rindu dengan Carrick, ada pula nama Gary Neville, Paul Scholes, dan Ryan Giggs, yang akan tergabung bersama Carrick. Melepas rindu jua dengan stadion Old Trafford yang membawa nama mereka melambung di dunia sepakbola.

Kemudian ada pula nama-nama di luar United yang seharusnya ikut serta dalam laga testimoni semalam. Seperti legenda Chelsea, Frank Lampard, dan eks kapten Liverpool, Steven Gerrard. Namun sayang faktor kebugaran menjadi alasan mereka berdua untuk tak tampil pada laga semalam.

“Sungguh sayang bahwa Steven Gerrard dan Frank Lampard harus cedera. Tapi terima kasih atas perjuangan kalian untuk bisa bermain. Tetap akan dirindukan.” tulis Carrick di linimasa Twitter-nya.

Scholes: Carrick adalah Bantuan Besar untuk Saya

Tak hanya Ferguson yang kagum dengan kemampuan yang dimiliki oleh Carrick. Eks gelandang United, Paul Scholes jua menyampaikan opini baiknya terhadap Carrick. Dilansir dari goal.com, Scholes mengatakan bahwa bermain dengan Carrick adalah bantuan terbesar selama karirnya.

“Kesempatan bermain dengan Carrick adalah bantuan terbesar ketika di lapangan. Saya hanya bisa berbicara dari pengalaman dari apa yang kau tahu dan saya tahu bahwa dengan Michael saya punya seseorang yang dapat diandalkan.”

Scholes yang mendapatkan kesempatan bermain sekitar 6 menit pada laga testimoni semalam tersebut punay penilaian tersendiri terhadap permainan Carrick. Menurut pria yang mendapat julukan ginger prince tersebut, Carrick selalu menjadi orang yang tepat di waktu yang tepat.

“Dia (Carrick) selalu berada di posisi yang tepat. Dia bermain di posisinya dengan sangat brilian dan ketika dia masuk ke tim pada bulan Oktober (2016), ada sekitar 16,17, atau 18 laga dimana mereka (United) tak terkalahkan.”

“Selain itu Carrick punya pengaruh besar bagi orang lain, seperti kepada Paul Pogba. Sehingga Pogba dan Herrera mampu mengeluarkan permainan terbaiknya. Jadi saya pikir, Carrick masih punya peran di tubuh skuat United.” tutup Scholes.

Sumber : Dailymail dan Goal