Meski pesepakbola sejatinya adalah seorang atlet, namun modern ini pesepakbola tak hanya mengurusi perihal si kulit bundar saja. Kehidupan di luar sepakbola juga kerap diperhatikan. Dalam era digital ini, sosial media berperan besar dalam berbagai hal, termasuk tingkat popularitas pesepakbola itu. Tidak sedikit pesepakbola yang rajin mengunggah gaya hidupnya dan aktivitas di luar sepakbola yang ia lakukan di sosial media guna meningkatkan popularitas.

Tak hanya sosial media, pesepakbola juga kerap membuat trademark yang semakin membuat orang teringat pada dirinya. Apalagi, sepakbola berbeda dengan olahraga lain pada umumnya tentang perayaan gol ketika mencetak gol. Kita dapat melihat pesepakbola melakukan perayaan dalam jangka waktu yang cukup lama, berbeda dengan olahraga lain seperti basket, tenis, bulutangkis, voli, dan lainnya.

Momen selebrasi tersebut kerap digunakan sebagai ajang untuk memperlihatkan trademark mereka. Sebut saja isapan jempol Francesco Totti, gestur tangan Michu, lompatan Cristiano Ronaldo, dan tarian Antoine Griezmann. Manchester United pun memiliki pemain dengan selebrasi khas. Tentu saja Paul Pogba dengan dab-nya.

Meski tak selalu melakukan dab, namun Pogba sangat lekat dengan gestur tangan yang akhirnya banyak digunakan di dunia. Pemain asal Prancis itu mulai mempopulerkan dab sejak ia membela Juventus hingga hijrah ke United dengan status pemain termahal dunia.

Namun pada sebuah wawancara dengan majalah asal Amerika, Esquire, Pogba mengungkapkan bahwa dirinya akan berhenti menggunakan dab. Tapi bukan Pogba namanya jika berhenti bergaya, ia membuat perayaan khas baru yang dinamakan Billy Dance.

“Semuanya diawali di Amerika dengan Migos. Saya memulainya karena saya suka musik dan gerakannya. Orang-orang juga menyukainya karena mereka bisa membuat video yang bagus. Tapi, kini Dab sudah ditinggalkan. Saya pikir saya telah selesai dengan Dab dan sekarang waktunya Billy dance,” ujar Pogba.

“Billy dance dibuat oleh teman saya, Billax. Dia saya anggap sebagai saudara dan kini dia pelatih sepakbola. Dia salah satu orang yang tumbuh bersama saya. Saya bermain bersama mereka saat saya masih kecil dan sekarang mereka masih menjadi sahabat saya. Jadi tarian itu yang kami pakai sekarang dan saya akan pastikan semua orang melakukannya. Saya juga akan memastikan (Billy Dance) akan ada di FIFA 18,” tambahnya.

Mungkin pertandingan amal yang dijalani Pogba beberapa waktu lalu mungkin menjadi kali terakhir ia melakukan dab. Mendapat kesempatan satu lawan satu menghadapi kiper, Pogba dengan mudah melewatinya dan mendribel bola ke gawang sembari melakukan dab.

Semoga saja Pogba tak hanya serius menyiapkan perayaan gol, tapi juga serius menyiapkan musim depan yang lebih berat.