Selain penghargaan Pemain Terbaik Manchester United dan Pemain Terbaik Pilihan Para Pemain United, Manchester United juga rutin memberikan gelar kepada para pemain mudanya. Dua penghargaan tersebut bernama Denzil Haroun yang ditujukan untuk pemain terbaik tim Reserves, serta Jimmy Murphy Young Player of the Year untuk pemain U18. Musim ini, kedua penghargaan tersebut jatuh ke tangan Tahith Chong (Jimmy Murphy) dan Demetri Mitchell (Denzil Haroun).

Penghargaan tersebut sekilas membuktikan bahwa United selalu dipenuhi talenta-talenta terbaik. Akan tetapi, beban yang dipegang Tahith maupun Mitchell atas penghargaan tersebut terbilang cukup berat. Mereka dituntut untuk bisa konsisten dan mengembangkan permainannya apabila ingin masuk tim utama United di masa depan mengingat sejarah para pemain yang memenangi dua penghargaan ini tidak begitu baik.

Kedua penghargaan ini pertama kali diberikan pada musim 1989/1990. United memakai nama Jimmy Murphy mengingat ia adalah otak di balik munculnya skuat hebat United yang saat itu disebut Busby Babes. Skuat Setan Merah kala itu dipenuhi pemain akademi berusia di bawah 25 tahun.

Akan tetapi, Jimmy mungkin sedih apabila melihat fakta bahwa pemenang penghargaan tersebut banyak yang gagal mewujudkan mimpinya sebagai pemain United. Dari 27 nama yang sudah memenangi sebagai yang terbaik di U18, hanya ada enam pemain yang bisa mengumpulkan penampilan lebih dari 100 kali di skuat United.

Keenam nama tersebut adalah  Ryan Giggs, Paul Scholes, Phil Neville, Wes Brown, Danny Welbeck, dan Marcus Rasfhord. Sementara sisanya sulit untuk menapak karier sebagai pemain tim utama karena kalah bersaing dengan pemain lain atau terkendala masalah kebugaran.

Para Pemain Muda yang Layu Sebelum Berkembang

Darron Gibson adalah pemenang penghargaan ini pada musim 2005/2006. Empat musim berselang, Gibson tampil apik dan mengumpulkan 25 pertandingan dan mencetak lima gol bersama tim utama. Ia bahkan rutin bermain dalam laga besar seperti ketika United mengalahkan Bayern Munich 3-2 pada perempat final Liga Champions 2010. Sayang, Gibson memutuskan hengkang pada 2012 karena tempatnya kembali tergusur oleh Michael Carrick dan Paul Scholes.

Nasib serupa juga menimpa Federico Macheda pemenang musim 2008/2009. Kiko, panggilan Macheda, menjadi penentu kemenangan United saat mereka menang 3-2 melawan Aston Villa pada 2009. Penyerang Italia ini sempat mengisi skuat utama hingga musim 2011/2012 sebelum cedera datang menghampiri.

Kebugaran juga yang membuat Will Keane (2009/2010) dan James Wilson (2013/2014) kesulitan untuk mekar di tim utama. Cedera lutut berkepanjangan menghambat karier sepakbola mereka. Di usianya yang ke-25, Keane baru sanggup mencetak enam gol meski sudah bermain di lima klub berbeda. James Wilson juga masih mentok di tim cadangan dan tidak menunjukkan tanda-tanda kebangkitan meski sudah dipinjamkan ke Sheffield United.

Beberapa nama lain bahkan langsung pindah karena tidak yakin akan masa depannya di kota Manchester. Matts Daehli tidak sempat merasakan nikmatnya berbagi kamar ganti dengan Wayne Rooney dkk., karena ia merasa sulit untuk merebut satu tempat di tim utama. Ia kemudian keluar menuju Molde mengikuti Ole Gunnar Solskjaer yang merupakan idolanya.

Beruntung, masa depan pemenang U18 dalam tiga musim terakhir terbilang cukup cerah. Axel Tuanzebe, Marcus Rashford, dan Angel Gomes, diprediksi akan menjadi bagian skuat utama Jose Mourinho pada musim depan. Hal tersebut diharapkan bisa memberi motivasi kepada Tahith Chong untuk mengikuti jejak mereka bertiga.

Denzil Haroun yang Memprihatinkan

Hal yang lebih memprihatinkan terjadi apabila menilik para pemenang Denzil Haroun alias pemain terbaik tim cadangan. Sepanjang sejarah penghargaan tersebut, hanya Nicky Butt, John O’Shea, serta Darren Fletcher yang karirnya cemerlang hingga tim utama. Sama seperti pemenang Jimmy Murphy, mayoritas pemenang Denzil Haroun juga kalah saing dari pemain utama yang didatangkan dari klub lain.

Setelah Darren Fletcher memenangi penghargaan tersebut pada 2003, hanya Adnan Januzaj yang bisa mengumpulkan lebih dari 20 penampilan bersama tim utama. Sisanya, tidak mampu menapak tim utama bahkan tidak dilirik sama sekali oleh manajer tim utama United saat itu.

Dua pemenang sebelum Axel Tuanzebe pada 2017 yaitu Andreas Pereira (2015), dan Cameron Borthwick-Jackson (2016), sebenarnya sudah mendapat kesempatan bermain lebih sering bersama Louis van Gaal. Akan tetapi, keduanya belum bisa memenuhi harapan manajer Jose Mourinho sehingga kedua pemain ini dipinjamkan.

Jalan karier yang lebih menarik justru dilakukan Oliver Gill. Anak dari mantan CEO United, David Gill ini memutuskan keluar dari Manchester United saat usianya masih 21 tahun. Ia memilih untuk melanjutkan studi keuangan dan di usianya yang ke-26 sekarang, Gill menjadi seorang analis keuangan di salah satu perusahaan asuransi di Inggris.

Para Pemenang Pemain Muda Terbaik Manchester United

Musim Jimmy Murphy (U18) Denzil Haroun (Reserves)
1989/1990 Lee Martin Mark Robins
1990/1991 Ryan Giggs Jason Lydiate
1991/1992 Ryan Giggs Brian Carey
1992/1993 Paul Scholes Colin McKee
1993/1994 Phil Neville Nicky Butt
1994/1995 Terry Cooke Kevin Pilkington
1995/1996 Ronnie Wallwork Michael Appleton
1996/1997 John Curtis Michael Clegg
1997/1998 Wes Brown Michael Twiss
1998/1999 Wes Brown Mark Wilson
1999/2000 Bojan Djordjic Jonathan Greening
2000/2001 Alan Tate Michael Stewart
2001/2002 Paul Tierney John O’Shea
2002/2003 Ben Collett Darren Fletcher
2003/2004 Jonathan Spector David Jones
2004/2005 Giuseppe Rossi Sylvan Ebanks Blake
2005/2006 Darron Gibson Giuseppe Rossi
2006/2007 Craig Catchart Kieran Lee
2007/2008 Danny Welbeck Richard Eckersley
2008/2009 Federico Macheda James Chester
2009/2010 Will Keane Ritchie De Laet
2010/2011 Ryan Tunnicliffe Oliver Gill
2011/2012 Matt Daehli Michael Keane
2012/2013 Ben Pearson Adnan Januzaj
2013/2014 James Wilson Saidy Janko
2014/2015 Axel Tuanzebe Andreas Pereira
2015/2016 Marcus Rashford Cameron Borthwick-Jackson
2016/2017 Angel Gomes Axel Tuanzebe
2017/2018 Tahith Chong Demetri Mitchell

Pemain yang dicetak tebal adalah yang mengumpulkan lebih dari 100 penampilan bersama United.