Foto: Juventus.com

Untuk pertama kalinya Paul Pogba akan kembali ke kota Turin, Italia, setelah lebih dari dua tahun meninggalkannya. Sebelum berseragam Manchester United untuk kali kedua setelah dirinya direkrut dengan status pemain termahal dunia senilai 89,3 juta paun pada musim panas 2016 silam, sang gelandang sempat menjalani sukses besar bersama Juventus yang bermarkas di Turin. Pogba sendiri memulai puncak kariernya di klub berjuluk La Vecchia Signora itu sejak musim 2012/2013, setelah manajer legendaris Sir Alex Ferguson menyia-nyiakan bakat besarnya ketika masih berusia 19 tahun.

Saat datang ke Juventus Stadium; kini bernama Allianz Stadium sejak Juli 2017 lalu, Pogba langsung berhasil mencuri perhatian publik Italia, bahkan Eropa pada musim perdana kariernya di ajang Serie A Italia. Dia pun mendapatkan kepercayaan dari sang pelatih saat itu, Antonio Conte, hal yang tidak didapatkannya di United dan Sir Alex, meski sudah menghuni tim akademi sejak berusia 16 tahun. Pogba pun menjawab kepercayaan itu dengan memberikan Scudetto bagi Juventus, trofi juara liga domestik kedua yang diraih klub setelah bangkit dari keterpurukan akibat skandal Calciopoli 2006.

Musim perdananya itu tak hanya berakhir dengan gelar untuk Juventus, tetapi juga penghargaan pribadi berupa Golden Boy 2013, terutama setelah Pogba sukses pula menjuarai Piala Dunia U-20 bersama tim nasional Prancis.

Semua gelar itu pun seperti menjadi pembuktian awal bagi pemain kelahiran Paris, Prancis, 15 Maret 1993 tersebut sebagai salah satu calon gelandang terbaik dunia. Musim-musim berikutnya, Pogba semakin perkasa dan jadi andalan di jantung permainan klub yang juga dijuluki I Bianconeri itu, hingga meraih Scudetto empat musim beruntun dan empat trofi lain.

Pertengahan pekan depan, Pogba akan kembali ke markas Juventus. Dia yang dulu jadi kebanggaan publik Turin, kini akan datang sebagai musuh. Pemain bernomor punggung ‘6’ itu akan membawa United untuk mencuri kemenangan di tempat yang dulu pernah membesarkan namanya; membalas kekalahan 0-1 di Old Trafford, dalam pertemuan pertama pada matchday 3 Grup H Liga Champions musim ini. Namun, kepulangannya ke kota Turin ini tetap membawa Pogba pada kenangan manis di masa lalu. Dia sendiri pun bahkan tidak sungkan menyebut Turin dan Juventus sebagai rumahnya.

“Sebuah kehormatan [bisa menghadapi Juventus di Allianz Stadium]. Turin adalah rumah saya dan tempat di mana saya mencetak gol profesional pertama,” ungkap Pogba seperti dilansir RMC Sport. Pemain yang pernah mengenakan nomor keramat ‘10’ pada musim terakhirnya bersama Juventus itu pun mengaku masih sering berkomunikasi dengan beberapa mantan rekannya di sana.

“[Juan] Cuadrado, [Paulo] Dybala, [Leonardo] Bonucci, kami masih saling berkontak. Kami berbicara dari waktu ke waktu. Kami adalah keluarga, jadi tentu saja kami masih saling berhubungan,” lanjutnya.

Pogba juga menyatakan banyak belajar selama memperkuat Juventus, terutama dari para pemain senior yang menjadi legenda hidup klub tersebut. “Ketika Anda berada satu tim dengan sosok-sosok seperti [Andrea] Pirlo, Gianluigi [Buffon], dan [Giorgio] Chiellini, Anda hanya akan bisa belajar dalam latihan setiap harinya. Bahkan, jika Anda sudah mapan sebagai pemain, Anda tetap bisa mendapat pelajaran dari mereka,” ucap Pogba menambahkan, sembari mengenang sejumlah nama yang dulu pernah membantunya meraih sukses.

Chiellini sendiri masih bermain untuk Juventus hingga kini. Namun, Pogba pun menegaskan bahwa dia tidak akan datang ke Allianz Stadium untuk bernostalgia. Dia malah bertekad untuk mendapatkan kemenangan di hadapan publik Turin.

“Namun tentu saja target objektif kami adalah meraih kemenangan! Liga Champions adalah trofi yang selalu ada dalam benak saya,” pungkasnya.

Pogba sendiri tentu ingin membalaskan kekalahan yang dialaminya dalam pertemuan pertamanya dengan Juventus dalam laga profesional, sejak dia meninggalkan klub itu. Sayang, dalam pertandingan sebelumnya itu sang gelandang tak bisa berbuat banyak untuk United.

Pemain yang bermain dalam 178 pertandingan dengan 34 gol untuk Juventus di semua kompetisi itu jelas ingin meraih kemenangan. Apalagi, The Red Devils baru mampu mengoleksi empat poin dalam tiga laga di Grup H sejauh ini, setelah sempat pula ditahan imbang tim tamu Valencia pada matchday 2.

Meski pada musim panas lalu sempat diisukan akan angkat kaki dari Old Trafford akibat berseteru dengan Jose Mourinho; salah satunya pun sempat disebutkan menuju Juventus, namun Pogba sudah memastikan kepulangannya ke kota Turin untuk pertama kali ini bukan lagi sebagai seorang teman.