Umumnya, seorang motivator sering memberikan banyak inspirasi untuk para pendengarnya. Bahkan, tak jarang juga ada yang langsung terpacu untuk mengarungi kesulitan hidup yang sedang dihadapi, setelah mendengar kata-kata semangat dari sang motivator. Maka tak heran seorang motivator juga biasanya disebut sebagai ‘pemberi inspirasi’.

Hal seperti ini adalah sesuatu yang sangat amat dibutuhkan untuk semua orang, termasuk untuk para pemain yang ada di dalam tim sepakbola. Poin ini bukan tanpa alasan. Pasalnya, di dunia sepakbola, selain membutuhkan kekuatan fisik yang mempuni, psikis dari seorang pesepakbola pun harus selalu diperkuat guna membangun keseimbangan tim. Dan hal seperti inilah yang saat ini harus diperhatikan Manchester United.

Setelah kekalahan beruntun dari Brighton & Hove Albion dan Tottenham Hotspur di bulan lalu, telah membuat Manchester United duduk di posisi kesepuluh. Hasil tersebut secara langsung berubah menjadi nestapa, dan menerpa bayang-bayang psikis para pemain United.

Meskipun akhirnya United bisa meraih kemenangan 2-0 atas Burnley pada pekan lalu, tapi bagaimanapun, kestabilan tim yang dibangun oleh Jose Mourinho masih amat rentan untuk tumbang lagi di pekan berikutnya.

Pembenahan tim asuhan Jose Mourinho itu memang terlihat sudah menunjukkan perkembangan, setidaknya dalam kemampuan menerapkan skema di atas lapangan baik menyerang maupun bertahan.

Namun, semua komposisi itu masih belum cukup kuat untuk United di musim ini. Karena mereka masih butuh satu lagi komposisi penting, yaitu pemain pembawa inspirasi.

Bahkan mantan kiper United, Peter Schmeichel, berpendapat demikian. Ia percaya bahwa pemain-pemain berjiwa “inspirasional” di Manchester United akan membantu klub pulih dari awal yang buruk di musim ini.

Ayah Kasper Schmeichel itu pun yakin, jika kualitas pemain seperti itu akan memastikan posisi kepelatihan Jose Mourinho aman setidaknya sampai akhir musim ini.

“United harus punya, atau setidaknya membuat beberapa pemainnya yang sekarang menjadi lebih inspiratif. Jika mereka menginginkan gelar juara ada lagi di Old Trafford, mereka harus memiliki pemain seperti itu,” ungkap Peter Schmeichel.

“Semuanya harus bersatu dan bersabar dalam mengarungi musim ini. Namun, tetap berjuang untuk membangun motivasi lebih di dalam tim. Saya suka kepada para penggemar United yang sangat realistis dalam menilai United di musim ini, dan itulah mengapa saya ingin United memenangkan segalanya di musim ini dengan solusi yang datangnya dari mereka (para penggemar).”

Meski memang ada sedikit konflik internal manajemen Setan Merah yang sempat mencuat ke publik soal kurang aktifnya klub dalam mencari pemain selama musim panas lalu, tetapi kenyataannya tetap bahwa United sudah memiliki banyak bakat dalam skuad mereka yang juga memiliki potensi menjadi pemain pembawa inspirasi di tim.

Salah satu pemain tersebut adalah Paul Pogba. Selain itu, United juga memiliki pemain berbakat lainnya sekelas Romelu Lukaku, yang telah dilabeli sebagai striker terbaik di dunia saat ini. Adapula Alexis Sanchez yang sering menjadi pemain pengubah permainan.

Tentu saja, ada David de Gea, si penjaga gawang terbaik di dunia saat ini, yang juga bisa berpotensi sebagai pemain pembawa inspirasi di tim. Dan terdapat masih banyak lagi pemain berbakat potensial di klub berjuluk The Red Devils tersebut yang bisa menjadi sumber inspirasi di tim.

Namun semua potensi itu ada di tangan Jose Mourinho, dan tugasnya saat ini adalah bagaimana memfasilitasi dan mengembangkan potensi para pemain ini di tim. Setelah tiga musim berjuang untuk membangun skema permainan United, ia seharusnya sudah tau cara terbaik apa yang sepatutnya ia terapkan, khususnya untuk mengarungi musim ini.

Catatan Redaksi: Kutipan diambil dari The Peoples Person