Manchester United berhasil membuka tahun 2018 dengan kemenangan. Pasukan Jose Mourinho sukses membekuk tuan rumah Everton dengan skor 2-0 dalam laga lanjutan Premier League Inggris pekan ke-22, tepat di hari pertama tahun baru, 1 Januari 2018 waktu setempat.

Sementara dalam tiga pertandingan sebelumnya di liga domestik ini, United hanya mampu mengumpulkan masing-masing satu poin; yakni bermain 2-2 di markas Leicester City pada 23 Desember 2017), serta ditahan 2-2 oleh tim tamu Burnley (26 Desember 2017) dan 0-0 oleh Southampton (30 Desember 2017).

Paul Pogba jadi salah seorang pahlawan dalam kemenangan penting atas Everton tersebut. Meski pun tidak mencetak gol; karena gol kemenangan tim Setan Merah diciptakan oleh Anthony Martial dan Jesse Lingard, namun gelandang internasional Prancis menjadi kreator bagi gol-gol tersebut.

Pogba yang kembali ditunjuk oleh Mourinho sebagai kapten tim untuk ketiga kali secara beruntun pada pertandingan ke-12-nya di liga domestik musim ini; karena masih absennya Michael Carrick dan Antonio Valencia, mengirimkan dua assist untuk terciptanya gol-gol milik Martial dan Lingard.

Tidak heran jika gelandang berusia 24 tahun itu mengaku sangat gembira dengan kemenangan yang mengawali tahun baru tersebut. Pogba pun mengungkapkan rasa bahagianya dengan menyebut kemenangan atas Everton itu sebagai suatu permulaan yang bagus, di mana United bisa kembali ke jalur kemenangan demi bersaing untuk merebut trofi juara Premier League 2017/2018.

“Ini adalah pertandingan pertama di tahun 2018 ini. Ini adalah kemenangan yang bagus. Kami bermain dengan agresif, tapi sebuah jalan yang positif,” ucap pemain bernomor punggung ‘6’ itu dilansir Sky Sports.

Pogba sendiri juga mengakui bahwa timnya mampu mencetak gol dan memenangkan pertandingan tersebut. Kepercayaan yang sama tentu juga dirasakannya dalam laga-laga selanjutnya dalam setiap ajang yang dijalani The Red Devils pada musim ini. Oleh karena itu, dia pun tidak lupa memotivasi rekan-rekannya untuk bermain lebih baik lagi dalam pertandingan berikutnya demi memenangkan semua trofi yang tersedia musim ini.

“Kami tahu kalau kami bisa mencetak gol di jeda pertandingan. Kami yakin dengan itu. Kami hanya perlu bekerja keras,” kata pemain kelahiran 15 Maret 1993 itu.

Akhir pekan lalu, saat ditahan imbang oleh Southampton di Old Trafford, Pogba memang sempat mengkritik rekan-rekannya. Dia menyebut timnya memang bermain kurang maksimal. Makanya, jebolan akademi United yang pernah membela Juventus di Serie A Italia periode 2012-2016 itu pun berharap bisa menemukan dan mengembalikan mentalitas pemenang mereka.

“Kami ingin menang hari ini, tapi kami cuma bisa meraih hasil imbang. Kami harus mengembalikan mentalitas pemenang, karena ini akan baik bagi kami semua,” ungkap Pogba usai laga tersebut, dilansir Goal Internasional.

Dia juga menyorot soal momen yang seharusnya membuahkan penalti bagi mereka dan bisa menjadi titik kemenangan United. Namun, Pogba tidak mau menyalahkan siapa pun, dan hanya memastikan untuk bisa lebih fokus lagi dalam pertandingan berikutnya.

“Kami tak menemukan umpan terakhir hari ini dan kami mendapat penalti yang tidak diberikan. Jika kami mendapatkannya, dan mencetak gol, itu akan mengubah pertandingan. Tekanannya datang dari belakang, tapi kami harus melupakan siapa pun, dan fokus pada diri kami sendiri,” pungkas mantan pemain termahal dunia pada 2016 itu.

Kemenangan atas Everton juga terasa lebih istimewa, karena membuahkan catatan penting dalam karier Pogba bersama United. Kemenangan itu menorehkan rekor 435 hari tak terkalahkan tim Setan Merah selama diperkuat sang gelandang.

“Sekarang 435 hari sejak Paul Pogba terakhir kali berakhir pada kekalahan tim dalam pertandingan Premier League (23 Oktober 2016 vs Chelsea). Sejak itu dia bermain di 34 laga (W21 D13 L0), sementara Man Utd telah kalah dalam lima laga tanpa dirinya pada periode ini,” tulis penyedia data statistik sepakbola Opta melalui akun Twitter resminya, @OptaJoe.

Kecemerlangan Pogba pun memastikan dirinya meneruskan tren impresif saat tampil memperkuat United. Catatan itu berarti sudah setahun lebih dirinya tak pernah merasakan kekalahan di kancah liga domestik. Secara keseluruhan, Pogba berhasil membawa The Red Devils memenangkan 21 laga dan hanya 13 kali imbang dalam 34 pertandingan yang mereka lalui di Premier League sejak musim lalu.

Tiga poin dari kemenangan atas Everton pun membawa United naik kembali ke peringkat kedua dengan 47 poin. Kini mereka tertinggal 12 poin dari Manchester City, namun tim rival sekota masih menyisakan satu laga lagi kontra Watford FC yang baru akan dilangsung pada Rabu (3 Januari 2018.