Foto: Transfermarkt

Meski dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia, namun masih ada beberapa pihak yang meragukan kualitas seorang Christian Eriksen ketika ia memutuskan bergabung dengan Manchester United. Erik ten Hag kemudian buka suara dan menyebut kalau pria Denmark ini akan menjadi aset yang menguntungkan bagi timnya.

Danny Murphy adalah salah satu pundit yang meragukan Eriksen akan menjadi rekrutan penting bagi Setan Merah. Hal ini tidak lepas karena di skuad United sekarang sudah ada Bruno Fernandes dan Donny Van de Beek, dua pemain yang sama-sama piawai bermain sebagai gelandang serang. Inilah yang membuat Murphy bingung kenapa United kok mau merekrut Eriksen.

“Kalau Ten Hag ingin memainkan Bruno dan Eriksen bersamaan, bisa-bisa prestasi United jauh lebih buruk dari musim lalu. Niat United mendatangkannya aneh dan saya tidak paham alasannya. Menurut saya United sudah terlalu banyak pemain kreatif,” kata legenda Liverpool ini.

Opini Murphy memang tidak salah. Toh, semua orang boleh berpendapat. Namun memberi vonis kalau United akan jauh lebih buruk dari musim lalu hanya sosok Eriksen jelas terlalu dini. Lagipula, kita semua tahu betapa kualitas seorang Eriksen tidak luntur meski fisiknya diragukan pasca tragedi Euro 2020 lalu.

Erik ten Hag pun buka suara. Kepada situs resmi klub, ia berkomentar kalau pengalaman pemain berusia 30 tahun ini sangat penting bagi United. Apalagi ia pernah bermain di Premier League bersama dua tim berbeda. Inilah yang membuat kehadiran Eriksen tidak boleh diremehkan.

“Dia punya pengalaman. Dia main di luar negeri seperti di Italia, Belanda, dan lama di Inggris. Jadi dia sudah tahu Premier League seperti apa. Ini adalah keuntungan mutlak kami memiliki dia,” kata Ten Hag.

“Saya pikir dia adalah pemain sepakbola luar biasa dan saya rasa penggemar akan senang melihatnya bermain karena dia kreatif dana punya ide. Saya juga melihat para striker akan senang karena dia bisa melibatkan mereka dalam permainan,” tutur Ten Hag menambahkan.

Ia juga menjelaskan kalau pembelian Eriksen bukan pembelian yang asal-asalan. Ia direkrut bukan semata-mata Eriksen berstatus tanpa klub sehingga bisa digaet secara gratis. Eriksen direkrut memang karena kualitasnya.

“Fakta bahwa kami memilikinya sekarang di dalam skuad meengaskan kalau kami benar-benar selektif dalam membeli pemain. Intinya bukan merekrut pemain asal-asalan, tapi pemain ini memang pemain yang tepat. Saya senang kami berhasil merekrut Christian Eriksen,” ujar Ten Hag.

Direktur sepakbola United, John Murtogh juga menambahkan kalau Eriksen direkrut karena ia punya jiwa pemimpin. Saat ini, United memang kekurangan sosok leader ketika beberapa pemain senior macam Cavani, Mata, dan Matic resmi dilepas klub. Bahkan Paul Pogba yang pernah menjadi wakil kapten United juga tidak ada lagi di sini sehingga United butuh sosok yang punya leadership agar kejadian musim lalu tidak kembali terulang.

Eriksen sendiri juga sudah berkata kalau dirinya belum habis. Hal itu memang sudah ia tunjukkan kepada Brentford pada paruh kedua musim lalu. Sejak kembali merumput pada 26 Februari 2022, Eriksen menjadi pemain dengan created chances tertinggi atau hanya kalah dari Kevin de Bruyne dan Martin Odegaard pada periode waktu yang sama.