Sejatinya sebuah persaingan dan rivalitas tim besar sangatlah banyak dinantikan oleh para penikmat si kulit bundar. Bukan hanya soal permainan, tapi sebuah drama yang banyak disuguhkan di setiap pertandingannya. Namun, hal tersebut akan terasa berbeda jika melihat ada suatu hubungan spesial yang terjalin di antara persaingan Manchester United dan Everton.

Rivalitas kedua kesebelasan sedianya tidak berlangsung panas dan sengit seperti halnya Merseyside Derby (Everton-Liverpool), atau Manchester Derby (Man United-Manchester City). Namun, baik Everton dan Man United sama-sama memiliki hubungan baik dari segi manajemen. Pasalnya, disadari atau tidak, banyak pemain yang pernah bermain untuk kedua klub.

Berikut delapan pemain yang membuat hubungan dari dua klub besar Inggris itu terasa memiliki keeratan yang spesial.

Morgan Schneiderlin

Setelah banyak spekulasi selama musim panas, Schneiderlin menandatangani kontrak dengan Manchester United pada 13 Juli 2015 dengan biaya 25 juta paun dari Southampton. Sempat bermain di beberapa pertandingan, ia seakan-akan kehilangan tempat dan kurang mendapatkan kepercayaan dari sang manajer. Hal itu membuatnya hengkang di tanggal 12 Januari 2017. Schneiderlin menandatangani kontrak empat setengah tahun dengan Everton, ia bergabung kembali dengan mantan manajernya Ronald Koeman.

Wayne Rooney

Everton bisa jadi punya tempat spesial di hati Rooney, karena ia menimba ilmu di akademi Everton pada 1996-2002, sebelum promosi dan bermain di tim utama pada 2002-2004. Sir Alex Ferguson memboyongnya ke Old Trafford pada 2004, dan hingga saat ini Rooney masih bermain di Man United, menjabat sebagai kapten, dan memecahkan rekor demi rekor.

Marouane Fellaini

Si jangkung Fellaini saat ini bermain untuk Man United, setelah pada periode 2008-2013 bermain untuk Everton di era David Moyes. Pelatih yang sama juga memboyongnya ke Old Trafford pada 2013. Sempat mendapatkan predikat pemain gagal di Man United. Perlahan, Fellaini membuktikan kualitasnya dengan keunggulannya di duel bola udara.

Tom Cleverley

Dibesarkan oleh akademi Bradford City dan Man United, Ferguson mempromosikannya pada 2008 ke tim utama. Cleverley yang berposisi sebagai gelandang tengah, bermain untuk Man United hingga 2015. Ia sempat dipinjamkan ke Leicester City, Watford, Wigan Athletic, dan Aston Villa, sebelum hengkang ke Everton pada 2015. Cleverley pergi karena Louis van Gaal yang sudah tak lagi membutuhkan servisnya di Man United.

Darren Gibson

Sempat digadang-gadang sebagai penerus Paul Scholes di Man United, Gibson gagal memenuhi ekspektasi itu dan tak banyak bermain pada kurun waktu 2005-2012 di masa kepelatihan Ferguson. Gibson dijual ke Everton pada 2012, dibeli oleh Moyes untuk menambah kedalaman di lini tengah Everton. Pemain berpaspor Republik Irlandia itu memiliki tendangan jarak jauh yang kencang, dan bisa bermain sebagai gelandang bertahan.

Phil Neville

Saudara Gary Neville hanya bermain untuk dua klub sepanjang kariernya, yakni Man United dan Everton. Phil merupakan alumni Man United angkatan 92 yang beken, terdiri dari Scholes, Nicky Butt, Gary Neville, dan David Beckham. Ia bermain di Man United pada kurun waktu 1995-2005, sebelum hengkang ke Everton, bermain di sana hingga 2013. Di Everton, Phil merupakan kapten tim yang dapat bermain di banyak posisi.

Louis Saha

Pria asal Prancis merupakan pemain yang malang melintang di sepak bola Inggris pada era 2000-an. Saha sudah pernah bermain untuk Newcastle United, Fulham, Tottenham Hotspur, Sunderland, dan tentunya Man United serta Everton. Pertama, ia membela Man United pada kurun waktu 2004-2008, sebelum akhirnya pindah ke Everton dan bermain di sana hingga 2012.

Tim Howard

Bisa disebut sebagai kiper yang gagal di Man United, meski telah diberi kesempatan mentas dan kepercayaan oleh Ferguson, pada kurun waktu 2003-2007. Namun, Howard sukses bermain di Everton, menjadi andalan Moyes dan kapten tim. Posisi kiper Amerika Serikat tidak tergantikan di Everton sejak 2007 hingga 2016, sebelum akhirnya memutuskan kembali ke kampung halamannya, dan bermain untuk Colorado Rapids. Everton dan Manchester United ternyata memiliki hubungan baik dari segi manajemen alias transfer pemain.

*

Dilihat dari itu semua, hubungan spesial tersebut kemungkinan bakal tersaji di bursa transfer musim panas kali ini. Pasalnya United yang bakal kehilangan sang maestro, Zlatan Ibrahimovic, yang diprediksikan hengkang karena kontraknya akan habis pada 1 Juli mendatang, memunculkan banyak spekulasi bahwa The Red Devils bakal merekrut Lukaku sebagai penggantinya.

Proyeksi pas yang terlihat dari karakter Romelu Lukaku, membuat Setan Merah menjadikan ia sebagai salah satu target transfer musim panas ini setelah Antoine Griezmann. Hal itu terbukti menjadi sebuah kemungkinan yang patut ditunggu oleh publik Old Trafford.