Paul Pogba

Mungkin, label seorang ‘legenda’ sepakbola adalah suatu yang krusial bagi sebuah klub. Namun, di balik semua itu, kapabilitas di atas lapanganlah salah satu yang bisa menjadi jaminan sebuah label ‘legenda’ tersebut. Itulah yang terlihat dari diri Paul Pogba sejauh ini. Ia memiliki ‘semua bahan’ untuk menjadi ikon Manchester United dan telah disandingkan dengan beberapa legenda Old Trafford seperti Bryan Robson, Roy Keane dan Eric Cantona.

Pemain berkebangsaan Prancis itu menandai kembalinya dari cedera dua bulan dengan performa fantastis dalam kemenangan 4-1 atas Newcastle United akhir pekan lalu. Ia berhasil mencetak gol ketiganya di musim ini, dan berkontribusi lebih dengan satu asisnya pada pertandingan tersebut. Melihat hal tersebut, kembalinya Pogba adalah suatu hal yang sangat positif bagi kubu The Red Devils.

Mantan gelandang Liverpool dan Inggris, Jamie Redknapp, pun mengatakan bahwa Pogba adalah ‘pure showbusiness‘ atau dengan kata lain ‘bisnis pertunjukan yang murni’ di atas lapangan. Ia juga berani bertaruh jika pemain berusia 24 tahun itu bisa menjadi pemain hebat sepanjang masa di Theater of Dream.

“Paul Pogba memiliki ‘semua bahan’ untuk menjadi ikon Manchester United. Dia adalah bisnis pertunjukan yang murni,” pungkas Redknapp di Daily Mail.

“Dia akan mendapatkan banyak dukungan dari para penggemar. Dengan kebiasaannya mengganti potongan rambut, dan profil Instagram-nya, itu semua adalah hal yang disukai dari kepribadiannya. Dia adalah bintang sepakbola modern.”

“Pogba juga adalah seperti pemain ‘teater’ di atas lapangan. Dia memiliki semua ‘trik dan pertunjukan’, dengan umpan silangnya untuk Anthony Martial pada laga pekan lalu, menjadi penanda khusus yang memperlihatkan jika United adalah pemenang di laga melawan Newcastle,” tandas Redknapp.

Jamie Redknapp, yang tampil di 295 pertandingan Premier League, lalu menambahkan, “Yang benar-benar mengesankan bagi saya adalah bagaimana dia berkembang sebagai penyelamat lini tengah United. Ia berhasil kembali untuk menginspirasi skuat utama United dan membawa tim itu meraih kemenangan gemilang. Inilah yang mungkin diharapkan darinya di musim lalu.”

Namun, dengan keterampilan ciamik Paul Pogba sejauh musim ini, eks pemain Juventus itu dituntut guna menjadi pemain penting yang mampu membawa Manchester United meraih berbagai gelar di musim 2017/2018. Dan melihat hal tersebut, Redknapp menyebut jika tuntutan itu bisa menjadi sebuah tekanan pada diri Pogba.

“Tekanan demi tekanan mungkin sepertinya terus menghampiri Pogba sejak tahun lalu. Tapi di musim ini, tekanan besar akan dia dapatkan. Meski kini, dengan Nemanja Matic di lini tengah, ia memiliki peran baru untuk bebas berkeliaran di lapangan. Jose Mourinho juga telah menyadari bahwa dia tidak dapat memainkan semua pemain tengahnya sekaligus, tapi dengan Pogba, Mou mungkin merasa puas sekarang,” jelasnya.

“Sekarang, tantangan baru bagi Pogba adalah merebut kemenangan dari berbagai pertandingan besar guna meraih gelar di musim ini. Dia adalah pemimpin lini tengah yang memiliki kemampuan kepemimpinan untuk menjadi kapten masa depan di tim ini. Suatu saat, dia mungkin akan menjadi bagian dari para legenda United, seperti Bryan Robson, Roy Keane dan Eric Cantona.”