Selain berburu pemain terbaik, Manchester United juga dituntut untuk bisa mengikat para pemain andalannya yang memiliki kontribusi besar bagi perjalanan mereka dalam beberapa musim terakhir. Pada Selasa malam waktu Indonesia, Setan Merah resmi mengumumkan ikatan kontrak baru kepada bek kiri andalan mereka, Luke Shaw.

Luke Shaw diikat kontrak cukup panjang oleh United yaitu empat tahun yang menandakan bahwa ia akan memperpanjang masa tinggalnya di Old Trafford hingga 30 Juni 2027 mendatang.

Sebelumnya, kontrak Shaw akan habis pada akhir musim ini sebelum United mengaktifkan perpanjangan kontrak satu tahun pada bulan Desember lalu. Namun, dengan ikatan kontrak yang sudah ditekan pada Selasa malam waktu Indonesia, maka dipastikan masa depan sang bek kiri tidak lagi abu-abu.

“Sembilan tahun lalu, saya menandatangani kontrak dengan klub yang luar biasa ini, dan saya senang bisa memperpanjang masa tinggal saya. Saya telah berkembang pesat sejak datang ke Manchester bertahun-tahun yang lalu, baik sebagai pribadi maupun pemain. Saya tahu apa yang dibutuhkan untuk bisa sukses di klub seperti ini,” ujar Shaw kepada situs resmi klub.

“Kami berada di awal perjalanan kami di bawah manajer dan para staf pelatihnya. Kami sudah cukup sukses musim ini, tapi kami ingin lebih. Ada peluang besar untuk menciptakan sesuatu yang istimewa di sini, dan saya akan memberikan segalanya untuk menjadi bagian dari itu,” ujarnya menambahkan.

Jatuh Bangun Karier Luke Shaw

Melihat sosok Shaw, kita tidak hanya semata disuguhkan penampilannya ketika di atas lapangan, tapi juga sebuah kisah tentang makna dari sebuah kerja keras.

Untuk menjadi pemain penting seperti sekarang ini, Shaw harus merasakan banyak sekali sandungan. Ia pernah kesulitan beradaptasi pada musim pertamanya yang disusul cedera parah pada musim keduanya. Pada era Jose Mourinho, ia kerap dianggap sebagai beban karena tidak bisa menjaga tubuhnya. Pintu keluar nyaris terbuka dan mantan pemain Southampton ini sempat ada di daftar jual klub.

Musim 2018/2019 kemudian menjadi “Redemption” atau penebusan bagi pemain kelahiran Kingston Upon Times ini. Golnya pada pekan pertama melawan Leicester tampak menjadi titik balik nasibnya di Old Trafford. Sejak saat itu, Shaw terus menunjukkan peningkatan performa hingga ia bisa masuk Team of the Season Premier League 2020/2021, dan menjadi andalan timnas Inggris pada Euro 2021 dan Piala Dunia 2022.

Bahkan United beberapa kali membawa pemain untuk bisa menggusur posisinya. Mulai dari Marcos Rojo, Alex Telles, hingga Tyrell Malacia, belum ada satu pun pemain yang bisa mendekati performa Shaw sehingga namanya masih eksis sebagai bek kiri utama tim.

Musim ini Luke Shaw tampil cukup baik dalam 36 pertandingan di semua kompetisi. Ia mengumpulkan satu gol dan enam assists atau jauh lebih baik dari penampilan musim lalu yang hanya membuat lima assists.

Siapa yang Menyusul?

Dengan diperpanjangnya kontrak Shaw, maka suporter United kini dibuat bertanya-tanya terkait siapa pemain berikutnya yang akan menyusul untuk diperpanjang kontraknya. Jika melihat daftar pemain sekarang ini, David de Gea adalah yang paling utama untuk ditentukan masa depannya. Kontrak sang penjaga gawang akan berakhir pada akhir musim ini.

Selanjutnya ada nama Marcus Rashford, Diogo Dalot, Alejandro Garnacho, Aaron Wan-Bissaka, Fred, Anthony Martial, Victor Lindelof, dan Brandon Williams. Semua pemain ini akan habis kontraknya pada 2024 mendatang.

Jika melihat kondisi dan statistik permainan mereka musim ini, maka nama Rashford, Garnacho, dan Fred kemungkinan besar akan mendapat kontrak jangka panjang oleh klub.