1. Eric Cantona (8 gol)

Bintang Manchester United pemilik nomor punggung keramat ‘7’ pada era 1990-an silam ini mampu mencetak delapan gol selama bermain untuk tim Setan Merah dalam laga Derby Manchester. Eric Cantona, penyerang legendaris Prancis ini membela United periode 1992-1997, setelah didatangkan dari Leeds United yang hanya diperkuat selama satu musim pada awal petualangannya di Britania.

Meski kariernya tak lepas dengan sejumlah kontroversi karena sikap kasarnya, namun nama Cantona tetap dikenang baik dengan torehan tinta emas, baik dalam sejarah United maupun Premier League Inggris. Dia mengoleksi 82 gol dalam 185 pertandingan di semua kompetisi bersama tim Manchester merah dan mempersembahkan sembilan trofi, termasuk empat kali menjuarai trofi liga domestik.

  1. Sergio Aguero (8 gol)

Penyerang internasional Argentina ini sekarang menjadi satu-satunya pemain yang punya peluang besar untuk memimpin daftar pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Derby Manchester, karena masih aktif berseragam biru langit khas Manchester City. Sergio Aguero sudah mengoleksi delapan gol dalam laga ini sejak datang pada 2011 silam; hanya kalah tiga gol dari sang pemilik gol terbanyak.

Semua gol dicetak Aguero dalam 12 pertemuan City kontra United, di mana dia langsung membuat satu gol dalam debutnya di laga derby ini; meski gagal mengulangnya lagi ketika timnya kalah 2-3 saat menjamu tim Setan Merah di Premier League musim 2017/2018 ini, 7 April 2018 lalu. Dengan usia yang masih 29 tahun, tentu City masih membutuhkan tenaganya, asal Aguero terus bertahan.

  1. Bobby Charlton (9 gol)

Salah satu dari tiga legenda United pada era 1960-an yang dijuluki The Holy Trinity. Bobby Charlton merupakan penyerang dengan koleksi 249 gol dalam 758 pertandingan di semua kompetisi bersama The Red Devils selama 17 musim pada periode 1956-1973. Di antara semua koleksi golnya tersebut, sebanyak sembilan gol dilesakkannya ke gawang musuh sekota, City dalam laga Derby Manchester.

Charlton ‘lahir’ dari akademi United pada 1956, setelah tiga tahun menimba ilmu. Dia adalah salah satu pemain yang selamat dalam tragedi kecelakaan pesawat di Munich, Jerman pada 1958, yang menewaskan delapan pemain United dari 23 korban meninggal. Charlton pula yang menjadi tonggak kebangkitan United, hingga bisa memenangkan trofi Piala Champions pertama 10 tahun kemudian.

  1. Joe Hayes (10 gol)

Ketika Charlton berkibar bersama United, City juga memiliki bintang sendiri pada sosok Joe Hayes. Sang penyerang ini pun mengawali kariernya dari akademi klub berjuluk The Citizen itu, sebelum masuk ke tim utama pada 1953. Ketika Charlton baru promosi ke tim senior United, Hayes sudah berhasil membawa City menjuarai Piala FA 1955/1956, di mana dia mencetak gol pertama di laga itu.

Sayang, trofi itu jadi satu-satunya yang bisa dipersembahkan Hayes untuk publik Manchester biru, sepanjang 12 tahun pengabdiannya. Pada 1963, cedera lurut menghantam kariernya, hingga dia pun dilepas ke Barnsley FC pada 1965, sebelum pensiun dua musim kemudian di Wigan Athletic. Hayes mencatatkan 142 gol dalam 331 laga bersama City, termasuk 10 gol dicetaknya ke gawang United.

  1. Francis Lee (10 gol)

Dua tahun setelah kepergian Hayes, City mendapatkan penggantinya. Adalah, Francis Lee, striker dari kota yang sama seperti eks bintang mereka itu; Lancashire, Inggris, namun lahir dari akademi Bolton Wanderers. Manajemen City ketika itu merekrutnya dengan biaya 60 ribu paun, yang menjadi rekor pembelian termahal klub pada masa itu. Namun, Lee sukses membayar harga mahalnya itu.

Pada musim perdana, dia mengantarkan City menjuarai trofi Divisi Utama Inggris, hingga berlanjut dengan memenangkan Piala Winners UEFA 1969/1970, sebelum pergi pada 1974 dengan tambahan empat trofi lainnya. Penyerang ini pun membukukan total 112 gol dalam 249 penampilan bersama City. Sebanyak 10 gol di antaranya disarangkannya ke gawang United dalam laga Derby Manchester.

  1. Wayne Rooney (11 gol)

Hingga kini, mantan bintang sekaligus kapten United Wayne Rooney masih tercatat sebagai pemain dengan koleksi gol terbanyak dalam Derby Manchester. Dia mengoleksi 11 gol dalam laga derby ini sepanjang 13 musim membela tim Setan Merah sejak direkrut dari Everton pada 2004. Rooney pun jadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa United dengan 253 gol dalam 559 laga di semua ajang.

Sang bomber ini sebenarnya masih berpeluang menambah koleksi golnya dalam Derby Manchester. Itu bisa terjadi, jika seandainya Rooney yang kini berusia 32 tahun kembali ke Old Trafford setelah dilepas Jose Mourinho ke Everton pada musim panas 2017 lalu; meskipun peluang itu sangat kecil. Kemungkinan lain, dia bisa saja malah bermain untuk City, sebelum mengakhiri karier profesional.