Bursa transfer Premier League tersisa satu pekan lagi. Namun Manchester United belum menunjukkan tanda-tanda mendatangkan pemain berikutnya. Bukannya mereka tidak memiliki target, namun proses yang njelimet membuat pergerakan transfer United berjalan sangat rumit.
***
Paulo Dybala sudah tiba di Turin. Ia diberitakan akan kembali ke pusat latihan Juventus untuk menemui Maurizio Sarri. Pertemuan ini disinyalir untuk membahas masa depan si pemain yang sedang di ambang pintu keluar. La Joya disinyalir akan dibarter dengan Romelu Lukaku yang sudah tidak kerasa berada di Manchester.
Di sisi lain, Lukaku sendiri masih mengikuti latihan bersama United. Ia bahkan menghabiskan sesi latihan bersama Alexis Sanchez yang sama-sama belum bisa bermain selama pra-musim. Tidak hanya itu, ia juga tertangkap kamera sedang melakukan sesi foto untuk promosi United. Meski ada indikasi kalau Lukaku bertahan, namun tidak sedikit yang meyakini kalau transfer ini akan terjadi.
Banyak yang menyebut kalau transfer ini adalah transfer yang aneh. Hal ini tidak lepas dari rumor yang menyebut kalau Lukaku dibutuhkan Sarri sebagai kompetitor seorang Cristiano Ronaldo. Untuk apa seorang Ronaldo yang sudah mendapat cap terhebat dunia membutuhkan seorang pesaing. Selain itu, Dybala merupakan salah satu pemain potensial yang dimiliki Juventus.
Namun Juventus sepertinya benar-benar menginginkan Lukaku. Meski pemain Belgia ini kerap dipandang remeh, namun kemampuan dirinya dalam membuka ruang dan pergerakan tanpa bolanya diharapkan bisa memberi servis bagi Ronaldo. Sarri seolah ingin membuat kombinasi Lukaku-Ronaldo seperti Ronaldo-Benzema ketika di Madrid dulu. Apalagi, mereka terancam kehilangan Moise Kean yang selangkah lagi ke Everton.
Transfer ini sebenarnya cukup menguntungkan bagi United. Meski mereka kehilangan top skor mereka, namun United akan mendapatkan salah satu pemain kreatif terbaik yang ada di Eropa. Dybala bisa menjadi gelandang serang modern sekaligus memudahkan Paul Pogba untuk bermain lebih ke dalam lagi di lini tengah.
Akan tetapi, transfer mereka belum menemui titik terang. Meski dua kesebelasan dikabarkan sudah sepakat, namun tanda-tanda peresmian keduanya belum kunjung hadir. Dybala sendiri nampaknya masih tarik ulur dengan kondisi yang dialami saat ini. Ia seolah menyimpan hasrat untuk bertahan di Turin. Kesan Dybala kalau bertahan semakin kuat ketika ia dikabarkan meminta gaji 30 persen lebih tinggi dari yang ia dapat di Juventus. United sendiri ragu memenuhi permintaan tersebut karena takut mengulangi kesalahan yang sama ketika mereka mengontrak Sanchez beberapa waktu lalu.
Seperti dilansir Mirror, Dybala sendiri juga masih ragu dengan rencana jangka panjang United. Meski begitu, ia ingin pindah karena penampilannya mulai menurun serta kurang mendapat kepercayaan pada musim lalu. Bahkan rumor terakhir menyebut kalau Sarri memberikan satu musim lagi bagi Dybala untuk membuktikan diri.
Saga Bruno Fernandes dan Harry Maguire
“Setelah mencapai kesepakatan untuk Harry Maguire kemarin (31/7), Manchester United selangkah lagi menyetujui kesepakatan untuk Bruno Fernandes. Pembicaraan dengan Sporting sedang dalam tahap akhir.”
Itulah kalimat yang diungkapkan oleh Gianluca Di Marzio. Wartawan asal Italia ini kerap dilabeli sebagai “jurnalis transfer terkredibel” bersama dengan Fabrizio Romano. Sontak, banyak suporter United yang yakin kalau dua pemain ini bisa digaet. Akan tetapi, transfer keduanya tetap belum menemui titik terang. Kata “sepakat” belum berubah menjadi “resmi”. Bahkan ada indikasi kalau transfer kedua pemain ini tidak akan terjadi.
Beberapa saat setelah Di Marzio melansir, Mirror mengungkapkan kalau negosiasi United dengan Leicester masih sulit menemui kata sepakat. Manajemen United masih enggan memenuhi permintaan kubu Leicester yang masih mematok Maguire dengan nilai 90 juta paun. Sebelum Marzio, The Sun lebih dulu mengabarkan kalau United sudah resmi mengontrak Maguire sejak 14 Juli lalu.
“Saya jelas santai dengan rumor transfer Maguire. Segalanya berjalan apa adanya saja. Pemain kami telah menjadi pemain kelas atas dengan sikapnya dalam sesi latihan. Klub belum mengubah pendiriannya dalam hal harga pemain,” tutur Brendan Rodgers.
Bahkan TalkSPORT melansir kalau United akan memberikan tawaran terakhir 80 juta paun yang akan ditunggu responnya hingga hari Senin (5/7) nanti. Jika tetap di tolak, maka United akan mundur dari perburuan mantan pemain Hull City ini. United sendiri dikabarkan telah menemui Fali Ramadani yang merupakan agen Kalidou Koulibaly. Sebuah langkah yang terkesan aneh sebenarnya mengingat Koulibaly sendiri memiliki harga lebih tinggi dari Maguire dan Ancelotti akan mengancam pindah jika bek Senegal itu hengkang dari San Paolo.
Hal serupa juga dialami dalam proses transfer Bruno Fernandes. Di Marzio berani mengklaim kalau kata sepakat sudah dijalin antara kedua kesebelasan. Namun sama seperti Maguire dan Dybala, negosiasi antara United dengan kubu Sporting dan Bruno masih tarik ulur.
Narasi demi narasi padahal sudah dibuat yang menguatkan kepindahan Bruno ke United. Dari Bruno yang “katanya” menangis dalam salah satu laga yang dijalani Sporting beberapa waktu lalu, hingga seseorang bernama Pedro Fernandes, yang disinyalir sebagai orang dekat Bruno, menyebut kalau Bruno harus memikirkan laga Piala Super Portugal nanti sebagai laga terakhir.
Di sisi lain, rumitnya transfer Bruno membuka kesempatan Tottenham untuk masuk menikung United. Entah serius atau masih akal-akalan media saja, namun yang pasti United harus segera mempercepat langkah mereka di lantai bursa mengingat pada Kamis depan (8/7) pukul 17.00 BST atau Jumat (9/7) pukul 05.00 WIB, bursa transfer masuk Premier League resmi ditutup.