Andreas Pereira tidak akan pernah melupakan penampilan terakhirnya untuk Manchester United. Pada malam yang sama, seorang pemuda dari Wythenshawe itu mengumumkan dirinya kepada dunia dengan penampilan spesialnya saat melawan FC Midtjylland. Jalan Marcus Rashford menuju bintang terbuka pada malam yang tak terlupakan di Old Trafford itu.

Pemain Brasil itu tidak pernah memiliki hubungan yang spesial dengan Louis van Gaal dan ia merupakan salah satu dari sejumlah pemain yang mengalami kekalahan memalukan saat menghadapi MK Dons pada tahun 2014. Meskipun ia hanya membuat 11 penampilan di bawah asuhan pelatih asal Belanda itu, cukup mengatakan bahwa Pereira masih berada dalam peningkatan permainannya.

Pemain berusia 21 tahun itu adalah satu pemain yang dipanggil Mourinho untuk memperkuat tim United musim depan setelah dipinjamkan ke Granada satu musim penuh. Hal itu berbalik dari rekan satu timnya, Adnan Januzaj dan Guillermo Varela, karena dipinjamkannya mereka di bawah asuhan Jose Mourinho terlihat tidak berhasil.

Kebalikannya adalah, Pereira yang meski bermain untuk tim Granada yang memiliki tiga manajer berbeda dan hanya memenangi lima pertandingan sepanjang satu musim, merasa perannya di sayap kiri adalah yang paling krusial berperan dalam delapan gol Granada.

Bahkan saat kekalahan 0-5 dari Real Madrid pada Januari lalu, Pereira menunjukkan kelasnya sebagai salah satu dribbler paling menonjol di La Liga. Walau memang, hanya Lionel Messi, Neymar, Iker Muniain dan Dani Ceballos, saja yang dapat menyelesaikan lebih banyak take-on di papan atas Spanyol musim lalu. Oleh karena itulah Mourinho memanggilnya kembali untuk membuktikan seberapa pantas ia bisa  berada dalam skuad United.

Meskipun pemain belia United itu tidak mampu membantu Granada lolos dari degradasi, namun ia adalah salah satu pemain mereka yang paling konsisten tampil di La Liga. Penampilannya yang mengesankan setelah membuat 35 penampilan dan mencetak 5 gol untuk Granada, hal itu membuat fans The Red Devil mendesak Jose Mourinho untuk membawanya kembali ke Old Trafford lebih awal.

Sementara itu, selama di Spanyol, Pereira tetap berhubungan baik dengan Eric Bailly, Timothy Fosu-Mensah dan Paul Pogba, untuk terus mengawasi bagaimana tindakan klub utamanya, Manchester United, dalam membicarakan masa depannya.

Dan beberapa waktu lalu, Andreas Pereira telah mengirim salam perpisahan kepada pendukungnya setelah musim yang mengesankan saat dipinjamkan ke Granada. Melalui akun instagram pribadinya, Periera memberikan penghormatan kepada tim Spanyol tersebut dengan mengatakan: “Saya ingin berterima kasih kepada klub atas semua yang mereka lakukan untuk saya, saya ingin berterima kasih kepada rekan setim saya karena berjuang bersama sampai akhir dan juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semua penggemar yang mendukung saya musim ini!

“Saya yakin Granada akan kembali kuat!”