Kekalahan Manchester United dengan skor 0-2 di markas Arsenal, Emirates Stadium dalam lanjutan Premier League Inggris 2016/2017, pada Minggu (7/5/2017) malam WIB lalu memang terasa sangat menyakitkan bagi Jose Mourinho. Ada tiga catatan penting, terkait kekalahan ini.

Pertama, laga ini menjadi kekalahan pertama sang manajer dari Arsene Wenger, pelatih Arsenal di liga domestik sejak 2004 dalam 13 pertemuan mereka. Selama ini, Mourinho telah memetik lima kemenangan, yang semua diraih saat masih menukangi Chelsea, selama dua periode pada 2004-2007 dan 2013-2015.

Catatan kedua, kekalahan dari Arsenal ini menyebabkan rekor tak terkalahkan tim Setan Merah dalam 25 pertandingan Premier League akhirnya harus terhenti. Padahal, rekor itu jadi pencapaian terbaik selama ini, meski pun laga pada musim ini lebih banyak berakhir dengan hasil imbang.

Dan, catatan ketiga tentu saja target Mourinho untuk finish di posisi empat klasemen demi mengamankan tiket lolos ke Liga Champions musim depan harus dilupakan. Pasalnya dengan tiga laga yang tersisa, sangat kecil kemungkinan United bisa menggeser posisi Manchester City dan Liverpool di atasnya.

Usai laga kontra Arsenal, manajer berjuluk The Special One itu pun menegaskan bahwa kini dia akan mengalihkan target meraih tiket Liga Champions lewat jalur juara Liga Europa. “Ya, semua sekarang tertuju pada Liga Europa. Tapi hari ini sebenarnya kami bermain untuk mendapatkan hasil. Anda bisa bilang saya tidak memainkan tim terbaik. Para pemain adalah pilihan pertama saat ini. Namun Anda tak bisa mengatakan kami tak berusaha memenangkan laga. Hal yang sama akan kami coba di tiga laga liga. Tapi tentunya, segalanya untuk laga Kamis besok,” ungkap Mourinho dilansir Sky Sports.

United akan menghadapi Celta Vigo pada laga leg kedua babak semi final Liga Europa di Old Trafford, Kamis (11/5/2017) waktu setempat. Tim Setan Merah punya peluang besar lolos ke partai puncak, karena di leg pertama berhasil menang 1-0. Makanya, Mourinho melihat timnya punya kesempatan yang jauh lebih banyak untuk mendapatkan tiket ke Liga Champions musim depan melalui cara ini, yakni menjadi juara Liga Europa. Berdasarkan regulasi terbaru federasi tertinggi sepakbola Eropa, UEFA, juara Liga Europa memang berhak untuk tampil di ajang Liga Champions musim berikutnya.

Padahal sebelumnya, Mourinho sempat berkoar bahwa dia masih berambisi untuk menyelesaikan liga musim ini dengan finish di posisi empat. “Apa kami sudah selesai dengan target empat besar? Tidak. Kami belum selesai. Masih ada pertandingan-pertandingan yang akan dijalani, poin-poin untuk dimenangkan, poin-poin untuk kalah, poin-poin untuk diperjuangkan. Tapi, realitasnya kami kehilangan banyak poin di kandang,” ujar manajer asal Portugal itu beberapa waktu lalu, seperti dikutip dari Goal Internasional.

Namun, fakta saat ini membuat dia harus menjilat ludah sendiri. Posisi United saat ini masih tertahan di peringkat lima dengan 65 poin. Sebenarnya, The Red Devils masih bisa menggeser Liverpool di peringkat tiga, karena hanya berjarak lima poin.

Namun, United hanya bisa menyalipnya, jika klub berjuluk The Reds itu mengalami sekali kekalahan dalam dua laga mereka yang tersisa, dengan catatan tim Setan Merah meraih poin penuh dalam tiga laga terakhir. Selain itu, Mourinho juga harus berdoa City di posisi empat mengalami satu kekalahan dan sekali imbang dalam tiga sisa pertandingannya. Sedang Arsenal di posisi enam mengalami sekali imbang.

Dengan begitu, United akan mengumpulkan 74 poin di akhir musim dan bertengger di posisi tiga dengan tiket lolos langsung ke babak penyisihan grup Liga Champions musim depan. Sedang City, Liverpool, dan Arsenal akan berada di bawah dengan koleksi sama-sama 73 poin.

Sementara itu, posisi Chelsea di puncak klasemen dan Tottenham Hotspur di peringkat kedua, memang sama sekali sudah tidak bisa diganggu oleh tim Setan Merah hingga akhir liga musim ini. Namun, itu memang sedikit sulit terwujud, karena rival United hanya akan menghadapi tim-tim gurem di laga tersisa.

Sementara The Red Devils sendiri masih harus melawat ke kandang Tottenham pada laga lanjutan liga pekan depan, sebelum bertandang ke markas Southampton, dan kemudian menjamu Crystal Palace dalam pertandingan terakhir. Selain itu, Mourinho dan timnya juga masih harus membagi fokus kepada laga Liga Europa, demi ambisi memenangkan satu-satunya trofi bergengsi yang belum pernah diraih.

“Saya tahu ini satu-satunya kompetisi yang tidak pernah dimenangkan United dan akan bagus menutup siklus tersebut dan mengatakan kami adalah klub yang memenangkan setiap kompetisi di dunia,” kata Mourinho beberapa waktu yang lalu. Kita lihat saja hasil akhir musim ini!