Bak tertimpa durian runtuh, karir Marouane Fellaini bisa dibilang terselamatkan oleh performa gemilangnya kala United menjamu Hull City di EFL Cup atau Piala Liga Inggris. Durian untuk Fellaini dalam hal ini adalah perpanjangan kontrak satu tahun baginya, yaitu hingga musim panas 2018.

Dilansir dari dailymail.co.uk, manajemen Manchester United telah mengaktifkan opsi perpanjangan kontrak 1 tahun Fellaini, yang bernilai 120.000 pounds per pekan. Jika tadinya United tidak memperpanjang kontrak Fellaini, maka pemain berusia 29 tahun ini diijinkan mencari klub lain pada Januari ini, sebelum nantinya Fellaini menjadi pemain berstatus free agent pada musim panas.

Kabar kontrak baru ini tentu memperkecil peluang pindahnya pemain asal Belgia tersebut ke Italia atau ke China. Karena seperti isu-isu sebelumnya, Fellaini sempat terlihat makan bersama saudaranya di kota Milan, sehingga dikabarkan AC Milan adalah pelabuhan selanjutnya pemain bertubuh jangkung ini.

Beberapa hari ke belakang memang menunjukkan bahwa Fellaini bahagia di bawah asuhan Jose Mourinho, Sehingga kemungkinan besar jika ada perpanjangan kontrak jangka panjang tentu eks pemain Everton ini akan senang menerimanya. Selain itu langkah perpanjangan kontrak satu tahun ini jua dinilai sebagai langkah aman bagi manajemen United. Kontrak ini menjamin United untuk tetap mendapatkan untung jika Fellaini pergi pada akhir musim. Langkah ini sebelumnya juga pernah dilakukan United terhadap Dimitar Berbatov pada Februari 2012 silam, sebelum menjualnya kepada Fulham sebesar lima juta pounds enam bulan kemudian.

Performa Naik Turun Fellaini di United 

Pada laga melawan Hull City, di mana Fellaini mencetak gol dan mendapat sambutan hangat Mou, bisa dibilang adalah momen kembalinya kepercayaan para pemangku kepentingan di United, mulai dari manajemen, tim, hingga fans. Kompatriotnya, Juan Mata, yakin kalau Fellaini telah keluar dari masa-masa sulitnya di United.

“Saya sangat bahagia untuk Fellaini, karena dia sebelumnya berada dalam masa-masa sulit semenjak masuk ke United,” kata pemain berusia 28 tahun tersebut.

Memang ada benarnya perkataan Mata, karena tercatat selama 3,5 tahun di United, Fellaini belum bisa menunjukkan performa terbaiknya. Bahkan pada musim ini, Fellaini eberapa kali melakukan aksi yang mengecewakan pendukung United. Seperti operan blundernya saat melawan Leicester City di Community Shield 2016, sehingga Jamie Vardy dengan mudah mencetak gol.

Lalu, pada laga Liga Primer melawan Watford, di mana Fellaini gagal menjaga Roberto Pereyra sehingga memudahkannya mencetak gol kedua Watford. Lalu yang terakhir dan mungkin paling berbekas adalah penalti di akhir laga melawan Everton. Fellaini dengan ceroboh melanggar Idrissa Gueye di dalam kotak penalti. Fellaini pun dianggap sebagai agen Everton yang menyamar.

Cobaan yang bertubi-tubi tersebut bertambah parah dengan tidak adanya dukungan dari suporter United. Hal tersebut diakui oleh Mata yang menurutnya akan menjadi beban lebih bagi Fellaini.

“Dia (Fellaini) sudah berusia 29 tahun dan sudah menjalani berbagai hal di dunia sepakbola. Tapi tetap saja akan merasa buruk ketika kita bermain di kandang dengan atmosfer yang tak mendukung,” kata Mata.

Lebih lanjut lagi Mata mengatakan hal tersebut kini sudah bisa dilupakan, melihat performa Fellaini dan kepercayaan yang diberikan oleh sesama tim dan Mou.

“Saya pikir laga lawan Hull kemarin akan membangun rasa percaya dirinya. Apalagi mendengar satu stadion menyanyikan namanya. Ketika ada satu rekan kita yang tidak dalam kondisi bagus dan susah baginya, kita harus ada untuk dia dan mendukungnya terus,” kata Mata yang baru saja menyamai rekor golnya di Chelsea dengan 33 gol.

Faktor Kepercayaan Mourinho kepada Fellaini

Mourinho jua menjadi salah satu faktor mengapa Fellaini bisa kembali ke performa terbaiknya. Lantaran seperti Ferguson, Mou kerap melindungi pemainnya yang mendapat kritik buruk dari publik. Salah satunya kala Fellaini dicemooh pendukung United dalam laga melawan Spurs pada 11 Desember lalu, satu laga setelah Fellaini memberikan penalti kepada Everton.

“Mereka (publik) punya pikiran bahwa kesalahan Fellaini di Everton kemarin tak termaafkan. Namun dia adalah pemain dan pribadi yang saya suka. Dia (Fellaini) akan selalu mendapat proteksi dan kepercayaan saya,” kata Mou usai menang 1-0 melawan Spurs.

Pada laga melawan Middlesbrough (31/12) lalu, Fellaini kembali mendapat pujian dari Mourinho. Manajer asal Portugal tersebut jua memuji para fans yang mulai menerima kembali Fellaini.

“Saya pikir mereka (para fans) sekarang tahu bagaimana perannya di atas lapangan. Saya memainkannya karena saya ingin memberikan gaya bermain yang berbeda,” kata Mourinho, seperti disadur dari Squawka.

Sementara pada laga terakhir Fellaini, yaitu melawan Hull City, kita bisa melihat bagaimana Fellaini mempersembahkan gol sundulannya kepada Mou dengan cara memeluknya.

Kepercayaan Mou kepada Fellaini bertambah kuat setelah membiarkan Morgan Schneiderlin mencari klub lain, dimana kita tahu Schneiderlin bermain di posisi sama dengan Fellaini. 

Lalu, Mou juga sudah mengatakan bahwa tidak akan membeli pemain baru selain pada Januari ini selain menjual Schneiderlin dan Memphis Depay. “Saya yakin bahwa pada musim dingin ini kita (United) akan menjadi penjual bukan pembeli. Kita ingin menabung untuk memperkuat lini depan musim panas nanti,” tegas Mou.

Sejauh ini berdasarkan catatan whoscored.com, Fellaini sudah bermain 24 laga di semua kompetisi dengan 1 gol (yaitu lawan Hull City kemarin). Catatan impresif Fellaini ada pada akurasi operannya yang mencapai angka 88 persen. Namun kartu kuning yang diterimanya cukup tinggi yaitu 8 kartu kuning.

Meski mendapat kontrak baru dan membaiknya kepercayaan fans, Fellaini tampaknya tak boleh jumawa. Pasalnya publik Old Trafford bukanlah pemaaf yang cepat. Mungkin kita masih ingat isu Wayne Rooney yang minta ditransfer, Rio Ferdinand dengan kasus tes dopingnya, atau Ashley Young dengan kebiasaan diving –nya.

Semoga seperti padi yang kian menua kian merunduk, Fellaini tetap rendah hati dan berhasil mempertahankan performanya dan membawa United meraih kemenangan!

Sumber : dailymail.co.uk, telegraph.co.uk, squawka.com, dan whoscored.com