Dengan susah payah, Manchester United berhasil melaju ke babak perempat final Europa League 2016/2017. Jumat (17/3) dini hari WIB tadi, skuat asuhan Jose Mourinho mengalahkan FK Rostov di leg kedua babak 16 besar dengan skor 1-0. Satu-satunya gol United dicetak oleh Juan Mata pada menit ke-71. Kemenangan ini tidak membuat banyak pendukung United puas. Harapan mencetak banyak gol yang membumbung tinggi seolah sirna ketika United hanya bisa mencetak satu gol. Penulis merangkum empat catatan dalam kemenangan United atas Rostov yang memperpanjang rekor tak terkalahkan di kandang menjadi 23 laga.

Dalamnya Pertahanan Rostov

United hanya butuh sembilan menit untuk membuat tiga tembakan di mana salah satunya adalah sundulan Marcos Rojo yang saat itu masih bisa diselamatkan penjaga gawang Medvedev. Sementara itu Rostov sendiri tampaknya sudah menyadari bahwa mereka akan terus mendapatkan tekanan.

Untuk itu, asisten pelatih Dimitri Kirichenko menginstruksikan agar bermain bertahan. Setiap pemain United menyerang tercatat ada enam hingga tujuh pemain Rostov yang sudah bersiap di kotak pinalti mereka. Pada setengah jam pertama Salmashi bahkan hanya membuat 10 sapuan dan tanpa ada kesempatan untuk menyerang.

Di babak kedua pun lini belakang Rostov bermain sama seperti di babak pertama. Akan tetapi di babak kedua mereka sudah mulai bisa menekan pertahanan United yang bolong sepeninggal Daley. Meski akhirnya mereka takluk dengan skor 1-0 namun pertahanan Rostov patut mendapatkan kredit. Selama 90 menit pertandingan Cesar Navas dkk membuat 22 intercept, 37 sapuan, dan 17 blok.

Terlalu Bergantung Pada Pogba dan Valencia

Jika Rostov menjadikan lini belakangnya sebagai senjata, United menguasai lini tengah mereka dengan sangat mutlak. Duet Pogba dan Herrera bermain sangat baik dalam pertandingan ini. Mantan pemain Athletic Bilbao ini bahkan menjadi pemain yang paling banyak menyentuh bola dengan 134 kali sementara dengan enam dribel-nya Pogba menjadi pemain terbanyak kedua yang melakukan dribel sukses setelah Antonio Valencia.

Sayangnya ketergantungan United terhadap Pogba terlihat jelas di pertandingan ini. Setelah hilangnya pemain termahal dunia itu, duo Noboa dan Prepelita berhasil menembus lini tengah United. Beruntung kehadiran Fellaini mampu menyeimbangkan kembali lini tengah United.

Selain melalui Pogba, serangan United pada pertandingan ini agak condong ke sisi kanan. Ketergantungan United terhadap sosok Antonio Valencia begitu dominan di laga ini. Dari 31 umpan silang yang dilakukan setan merah, 10 di antaranya dibuat oleh kapten timnas Ekuador ini.

Lemahnya penjagaan yang dilakukan Terentjev di sisi kiri pertahanan Rostov membuat mantan pemain Wigan ini begitu leluasa di sisi kanan. Meski umpan silang Valencia lebih sedikit satu buah ketimbang Daley Blind, namun ia berhasil membuat tiga kesempatan dari 10 umpan silangnya.

Jangan Mainkan Phil Jones di Bek Kiri, Mou

Cederanya Daley Blind sebenarnya tidak terlalu mengkhawatirkan ketimbang apa yang dialami Paul Pogba. Akan tetapi ketika Mou justru memainkan Phil Jones ketimbang Ashley Young seketika membuat para penggemar United menjadi bingung. Alih-alih memindahkan Rojo ke bek kiri dan mengembalikan Jones ke pos bek tengah, Mou justru membiarkan mantan pemain Blackburn ini di pos bek kiri. Namun hal tersebut tergolong wajar mengingat Rojo tampil sangat baik bersama Smalling dan Bailly.

Beberapa kali Jones terlihat canggung di pos bek kiri. Terlihat Jones yang memang tidak cakap di pos tersebut. Apalagi kaki dominan dari Jones adalah kaki kanan. Dari 20 kali umpan yang dilakukan kebanyakan selalu dikembalikan ke lini belakang. Jones bahkan baru berani melakukan overlap saat pertandingan tersisa tinggal beberapa menit.

Romero yang Menjadi Hero

Peran Sergio Romero memang begitu terbatas di musim ini. Akan tetapi ia selalu memberikan permainan yang terbaik ketika dipercaya mengawal gawang setan merah. Tercatat ia membuat empat saves di mana salah satunya adalah ketika reflek saves nya dalam peluang Bukharov. Selain itu, ia menepis bola tendangan bebas Christian Noboa dengan cara yang elegan sekaligus menjaga keunggulan United.

***

Dengan hasil ini, United tinggal menunggu undian babak perempat final yang akan berlangsung Jumat malam. Setan Merah menjadi satu di antara dua kesebelasan Inggris (satunya lagi Leicester) yang masih bermain di kompetisi Eropa. United akan bersaing dengan Besiktas, Genk, Celta Vigo, Ajax, Anderlecht, Lyon, serta Schalke untuk memperebutkan lambang supremasi sepakbola Eropa.